Kisah Biasa yang Melegenda

Kisah cinta,hanyalah kisah yang dikata orang lumrah, bahkan terlalu biasa.
Tapi bukankah semua kisah cinta memang terlalu biasa saja?
Sehingga setiap insan bisa berhak untuk kisah yang dinamakan cinta itu,tergila-gila dengan cinta dan bahkan terpuruk karena cinta itu sendiri

Kisah kita juga biasa saja,
Kamu datang disaat aku butuh bahu untuk bersandar,menghapus air mata karna kisah panjang yg tak berakhir sesuai angan,dengan lembut membuatku hanyut lagi dan akhirnya menaruh semua harapan indah yang takpernah terwujud dipundakmu.
kamu memang datang disaat yang tepat,membuatku bangkit dari mati suri dan memberi dunia yang lebih indah.
disitu aku percaya bahwa Tuhan mengirim malaikat.

aku percaya kau malaikatku.Tapi itu dulu, sebelum akhirnya kau juga pergi dan menggores luka diatas luka.
ketika ditanya mengapa dan kau hanya menjawab takingin membahasnya.
bodohnya aku telah mencintaimu sepenuh hati,tanpa menyisakan sedikit ruang untuk patah hati ketika ditinggal lagi dan inilah aku sekarang dengan semua cara lumrah ini untuk melupakanmu:

aku berusaha sebisa mungkin mengusir kamu jauh dari hati,
tak ingin menyisakan sedikit waktu luang untuk bersedih,
menghabiskan uang untuk menyewa novel dan melahapnya hingga sang malam datang lalu tertidur,dan sialnya kamu takbisa kuusir dari dalam mimpi.

menghapus semua lagu melow dari list handphone agar takbisa menjatuhkan air mata tapi,

sialnya ketika aku berjalan di mall dan lagu menyentuh hati diputar aku bahkan takbisa menahan air mata ini mengalir.

mencoba menghabiskan waktu dengan berjalan-jalan dan mengunjungi perpustakan untuk menghabiskan waktu.
tapi aku lupa, disudut jalan yang aku lewati kita pernah duduk manis berdua sambil melahap sarapan dan disudut perpustakaan kita pernah duduk bersama.

Akhirnya aku memutuskan untuk menikmati setiap rasa sakit yang datang ketika ditinggal pergi, menikmati sakit ketika harus berpapasan dengamu tanpa harus memelukmu padahal aku ingin, menikmati mimpi yang kadang datang dan membuatku terbangun lalu menangis,

menikmati untuk menulis semua kisah bodoh dengan air mata,menikmati pikiranku sendiri bahwa ini semua biasa saja untuk pencinta bodoh sepertiku.