Lagu-lagu berbahasa Minang mempunyai ketenaran tersendiri dalam kalangan masyarakat. Dengan dendangan yang diiringi alunan alat musik, khususnya alat musik saluang, menjadikan lagu-lagu yang berasal dari daerah Sumatera Barat ini ternama di wilayah nusantara. Dalam perkembangannya, musik Minang sudah terkenal bahkan sejak tahun 60-an. Hebatnya lagi adalah, di era tersebut Sumatera Barat dijadikan sebagai industri musik kedua setelah ibukota Jakarta. Lagu-lagu Minang kemudian melancong lebih pesat lagi di tahun 90-an. Hingga di zaman milenial seperti sekarang ini, banyak sekali penyanyi-penyanyi Minang yang mendapat ketenaran dikalangan kawula muda dan tua dengan melantunkan lagu-lagu yang mereka nyanyikan tersebut.Â
Di Tualang, atau lebih tepatnya di daerah yang terletak di Kabupaten Siak ini misalnya. Penyanyi-penyanyi Minangkabau sangat digemari oleh masyarakat sana. Contohnya saja salah satu penyanyi terkenal dengan genre khas Minang yakni Ipank. Penyanyi pria kelahiran kota Solok yang lagunya berjudul "Rantau Den Pajauh" melejit dipasaran ini datang untuk memeriahkan acara kampanye akbar PAN yang diselenggarakan pemerintah Siak pada tanggal 7 April 2019 lalu. Acara akbar yang bahkan dihadiri oleh 2 ribu lebih massa itu dilaksanakan dengan meriah hingga warga berbondong-bondong untuk menyaksikan penampilan artis dari Sumatera Barat tersebut. Dukungan yang datang dari masyarakat Tualang membuktikan itu jika penembang lagu "Apakah itu Cinta" tersebut adalah penyanyi Minang yang terkenal.
Bukan hanya Ipank saja, masih ada banyak penyanyi-penyanyi lain yang dikenal di kalangan masyarakat. Seperti, Ratu Sikumbang si pelantun lagu "Takicuah Di Nan Tarang" Penyanyi wanita satu itu juga turut hadir dalam pelaksanaan malam tahun baru yang diadakan 2015 lalu. Lalu ada penyanyi bernama Rayola, yang meski tidak pernah mengunjungi Tualang, namanya tetap melejit lewat lagu "Padiah Ditusuak Cinto" dan lagu-lagu lainnya.Â
Tak hanya terkenal di satu daerah di Indonesia saja, jika melihat platform penyedia video seperti YouTube, banyak pendapat yang menyatakan bahwa, meski terhalang oleh perbedaan bahasa dan juga kebudayaan, tak menyurutkan ketertarikan mereka dalam mendengarkan lagu-lagu Minang. Banyak pujian yang dilontarkan sehabis mendengarkan musik yang mendayu-dayu dari Sumbar tersebut. Liriknya pun juga tak luput dari perhatian, banyak lagu-lagu yang seperti menyuarakan kehidupan masyarakat pada umumnya, terkhususnya lagi adalah mengenai masalah percintaan.Â
Dengan demikian dapat dikatakan bahwa, lagu-lagu yang berasal dari kota rendang ini memiliki banyak sekali peminat. Mulai dari daerah Sumatera Barat itu sendiri, bahkan hingga ke daerah-daerah kecil yang ada di Indonesia sekalipun. Dengan kata lain, lagu-lagu Minang dapat menjangkau masyarakat di manapun mereka berada.Â
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”