Ketika Anda Jatuh, Bangun dan Berjalanlah Lagi Kalau Anda Jatuh Lagi, Bangun dan Berlarilah

Sepertinya kita dipaksa untuk bangkit walaupun kita tahu kalau kita masih merasakan sakitnya terjatuh…..getirnya merasakan kegagalan.
Namun mungkin dibalik semua kegagalan itu tersimpan sebuah keberhasilan yang telah menunggu kita untuk merebutnya kembali.

Memangnya siapa yang hidupnya selalu berada di atas angin ? tidak ada kawan !!! …
Semua berputar searah dengan roda kehidupan, so ..kegagalan itu akan selalu ada di antara rencana-rencana dan berada di tengah kesempatan kesempatan kamu .
Maka dibutuhkan kejernihan dalam menyikapi kegagalan sangat dibutuhkan untuk kita menentukan strategi dan menyusun kekuatan di kesempatan kedua.
Kesempatan kedua selalu datang..tidak hanya sekali..dua kali…tapi satu juta !

Kita semua berhak mendapatkan keberhasilan di kesempatan kedua .
Bukankah semua orang dilahirkan sebagai seorang pemenang ?

Lalu kenapa gagal ??
Menurut Mario Teguh dalam bukunya “One Million Second Chances” kegagalan adalah tanda tidak tepatnya arah. Dengannya, penyesuaian adalah nama perjalanannya.
Kegagalan adalah tanda tidak cukup baiknya cara. Sehingga, peningkatan adalah nama pelatihannya.
Kegagalan adalah sebetulnya tertundanya sebuah keberhasilan. Oleh karena itu, kesabaran adalah nama penantian nya.
Kegagalan adalah tanda tidak cukupnya kekuatan. Itu sebabnya, kesungguhan adalah nama keharusan nya.
Kegagalan adalah tanda akan adanya jaminan keberhasilan. Dan ..iman , adalah nama dari keyakinannnya.

Jadi pembeda nya hanyalah bagaimana cara kita menyikapi kegagalan itu sendiri.
Saya juga pernah mengalami kegagalan…sering bahkan. Entah itu meminjam istilah lain “penolakan” , kehilangan , atau gagal dalam arti yang sesungguhnya.
Saya tahu tidak semua orang langsung bisa bangkit dengan sendirinya dan segera menyadari akan adanya kesempatan kedua . Memang tidak semudah itu…
Pasti saja ada fase yang namanya penyesalan , atau yang sering disebut “down”, tapi Alhamdulillah …Bersyukur kepada Allah yang telah menciptakan “lupa” untuk kita.
Seiring dengan berjalan nya waktu, kita lambat laun akan berhasil melupakan kegagalan di masa lalu dan diawali dengan niat sepenuh hati kita akan bisa kembali bangun ….dan berlari kembali !

Kembali menyusun rencana rencana yang sempat terbengkalai, menyusun kembali harapan dan berjuang kembali untuk menggapainya.
Itulah yang disebut sejuta kesempatan kedua.

Yakin lah…bahwa Allah tahu yang terbaik untuk kita, tapi kadang Dia mau kita menunggu. Dan di waktu menunggu itu….kita diwajibkan untuk tetap berusaha.

Man Jadda wa Jadda !!! NEVER GIVE UP !!