Ketika AADC 2 Mempertemukan Kita Kembali Setelah Ribuan Purnama Terlewati

Masih ingat euforia Rangga dan Cinta sepekan yang lalu? Penonton nya selalu penuh sesak, antrian tiket nya melejit panjang, dan ending nya bikin baper ribuan perasaan. Berat bila terpaksa harus ku ingat, akhir dari cerita yang sempurna. Seberat apapun hatimu pasti semua ini akan tetap berujung.

Advertisement

Apapun Alasannya, kau telah membawa pergi lebih dari separuh hatiku bersamamu. kau pergi dengan menggantungkan semua harapanku. dan perasaan yang tak pernah terjawab ini adalah tanda Tanya besar (?). Semakin aku melihat masa lalu semakin hatiku tak menentu, retakan demi retakan, remukan demi remukan, terasa ambyar.

Tujuh tahun telah berlalu, disana justru aku menemukan mu, padahal aku sudah bekerja keras untuk melupakan mu, mati matian aku memaksa otak ku untuk tidak mengingat lagi semua kenangan tentangmu, mati matian aku menenggelamkan semua respon rinduku padamu, mati matian aku meredam perasaanku. kau hampir membuatku gila. Lalu tiba tiba kau ada di depan mataku. Tiba tiba kau membuat jantung ini berdetak lagi, rasa dan getaran nya sama.

Ketika AADC2 mempertemukan kita kembali setelah ribuan purnama terlewati, apa yang tadinya tidak perlu dipertanyakan lagi, tiba tiba menjadi sesuatu yang perlu dipertanyakan.

Advertisement

kamu yang lama sekali menghilang, kamu yang pergi dengan membawa banyak sekali pertanyaan, kamu yang tidak pernah pulang, kamu yang tidak pernah terdengar kabarnya selama Tujuh tahun, 7 tahun bukan 7 hari? Aku pikir kamu sudah mati. Aku pikir kita tidak akan pernah bertemu lagi, bagaimana bisa aku menemukanmu ada disana? Bagaimana mungkin aku dapat menemukanmu di tempat yang gelap.

Tapi apalagi yang membuat hati berdesir selain pertemuan yang tidak disengaja? membuat Satu detik yang begitu amat sangat sempurna, satu detik yang mampu menggembalikan semua nya, satu detik merusak move on selama 2520 hari, dan Selama itu aku mencoba untuk selalu mengerti hatiku, namun ternyata semua masih semu.

Advertisement

Rasanya langit seperti mau runtuh, kelopak mataku hujan, bertahun – tahun aku mencarimu tapi sekarang aku hanya dapat menatapmu saja, hanya menyaksikan mu dari kejauhan. Perempuan yang berada disampingmu itu seketika membuat dadaku sesak, dan laki – laki yang menggenggam erat tangan ku ini membuat hatiku semakin bimbang.

Aku selalu berpesan di setiap sujud ku, suatu hari nanti aku dapat bertemu dengan mu sekali lagi, Takdir mempertemukan kita kembali, namun hari ini takdir telah berbicara sekehendaknya. Kita tidak tau dan tidak pernah pasti tau hingga semuanya berlalu. Kini aku ingin hentikan waktu. Andai aku bisa merubah semua, andai aku mampu ulang semua, aku ingin berlari kebelakang, menunggumu disana, hingga hari ini tiba.

“jika ada seseorang yang dapat menyentuh inti jantungmu, maka mereka yang datang kemudian hanya akan menemukan kemungkinan – kemungkinan”.

Haruskah aku mempertanyakan tentang kepergianmu yang tiba-tiba menghilang dari semua benda yang nampak pada kehidupanku. Haruskah aku bertanya tentang seseorang yang kau tinggalkan untuk menjagaku. Hanya karena dia sahabatmu, kamu memberikan ku pada nya?

Kehidupan ini tak selalu memberikan pilihan terbaik. Terkadang yang tersisa hanyalah pilihan-pilihan berikutnya. jodohku mungkin sedang tertukar. Kau adalah benda bersejarah yang seharusnya diletakkan di museum.

Tidak ada yang bisa menggantikan posisimu disana. Tidak juga Dia, laki laki yang berada disampingku, kau pasti melihatnya, laki-laki pilihanmu, aku tidak pernah mengganti nya dengan siapapun, karena kau.

Kau tahu, itu akan selalu. aku akan tetap menyukaimu sampai kapan aku menginginkan nya. siapapun yang ada dihatimu, aku tetap menyukaimu. kau bagiku adalah seorang yang tidak akan tergantikan. Kau mungkin bukan Rangga, tetapi perasaanku kepadamu sama persis seperti apa yang Cinta rasakan.

“ ***Rangga,

Apa yang kamu lakukan ke saya itu Jahaat…. “

Langit selalu punya skenario terbaik, kita dipertemukan pasti karena sebuah alasan, Benar atau salah, semua ini tak akan berarti banyak. Mungkin suatu hari nanti, aku tidak tahu kapan rasa ini akan hilang, Pada akhirnya yang bisa membuktikan Cuma Waktu.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

4 Comments

  1. Prasetiyo berkata:

    Bagus banget artikel nya

  2. Mima Adja berkata:

    Lupakanlah semuanya

  3. Kaseysk00 berkata:

    kau bagiku adalah seorang yang tidak akan tergantikan. Kau mungkin bukan Rangga, tetapi perasaanku kepadamu sama persis seperti apa yang vidmate Cinta rasakan.

  4. Kaseysk00 berkata:

    kau bagiku adalah seorang yang tidak akan tergantikan. Kau mungkin bukan Rangga, tetapi perasaanku kepadamu sama persis seperti apa yang https://vidmate.bet/ Cinta rasakan.