Keseruan Acara Dieng Culture Festival di Dieng Jawa Tengah

Di Provinsi Jawa Tengah tepatnya di Kabupaten Wonosobo terdapat sebuah acara tahunan yang dikenal dengan Dieng Culture Festival, akan berlangsung selama tiga hari berturut-turut mulai 2-4 Agustus di Desa Wisata Dieng Kulon, Banjarnegara, Jawa Tengah. Rangkaian acara yang akan digelar pada Dieng Culture Festival antara lain, Ritual Adat Pencukuran Rambut, Senandung Negeri di Atas Awan, Jazz Atas Awan, Java Coffee Festival, Sky Lentern Festival, Aksi Dieng Bersih, Sarasehan Budaya, Festival Artistik, dan pagelaran kesenian tradisional Dieng. Java Coffe Festival akan diisi dengan TalkShow dengan tema yang sudah ditentukan oleh pihak acara misalnya pada DCF tahun 2019 Java Coffe diisi oleh tiga pembicara yaitu Eko Purnomowidi CEO Founders Klasik Beans, Muhammad Aga Indonesia Barista Cham 2018 dan Budi Kurniawan Film Maker Aroma Oh Heaven, Legecy Of Java.

Ritual Potong Rambut Gimbal ini merupakan salah satu rangkaian acara festival yang ditunggu-tunggu oleh pengunjung Dieng Festival. Upacara ruwatan rambut gimbal yang terletak di Dieng yang diadakan satu tahun sekali di bulan Agustus, upacara pemotongan rambut pada anak-anak berambut gimbal yang dilakukan oleh masyarakat di daerah Dataran tinggi Dieng. Ritual ruwatan yang diadakan pada bulan Agustus yang bertujuan untuk membersihkan atau membebaskan anak-anak berambut gimbal dari kesedihan, kesialan, dan malapetaka.

Cukur rambut gimbal itu boleh dilakukan jika anak-anak yang memiliki rambut gimbal sudah meminta untuk dipotong tetapi harus memakai ritual ruwat atau ruwatan yang dipimpin oleh ketua adat setempat, yang boleh memotong rambut gimbal anak yang bersangkutan adalah orang tua anak sendiri dan harus dilakukan setelah orang tua memenuhi permintaan anaknya apapun yang dia minta misalnya minta dipotongkan satu ekor kambing atau minta barang yang anak itu inginkan, baru boleh dilakukan proses pemotongan, jika pemotongan rambut gimbal tidak dilakukan tanpa ritual konon rambut gimbal yang sudah dipotong akan tumbuh kembali dan anak itu menjadi sakit sakitan. Tiket perorangan di Dieng Culture Festival biasanya kisaran 250-350 untuk semua acara DCF Pengunjung sudah mendapatkan kartu pengenal, tiket masuk beberapa objek wisata yang ada di Dieng yaitu Kawah sikidang, Candi Arjuna, Telaga Warna, Telaga Pengilon, bisa dapet merchandise DCF.

Bisa juga menyaksikan acara DFC tanpa membeli tiket DCF tetapi hanya bisa menyaksikan di luar venue. Keseruan acara DFC ini dilengkapi dengan pelepasan 1000 lampion yang dilakukan oleh seluruh pengunjung DFC dan pada lampion tersebut seluruh pengunjung menulis harapan di kertas setelah itu ditaruh pada lampion masing masing dan setelah ditaruh semuanya akan melepaskan lampion secara bersama sama. Di acara ini juga banyak sekali jualan jajan, minuman, dan makanan khas Dieng dan Wonosobo seperti carica, kripik jamur, kacang dieng, dan lain sebagainya. Jika kalian berkunjung ke Dieng wajib sih kalian nyobain makanan khas Wonosobo terutama mie ongkloknya itu best seller di kota Wonosobo. Puncak acara Dieng Culture Festival (DCF), berupa ritual pemotongan rambut gembel akan digelar hari terakhir yang merupakan acara paling ditunggu atau gong acara dari event DCF. 

Selain ini juga ada banyak acara yang ada di acara Dieng Culture Festival seperti musik, tarian khas, talkshow dan lain sebagainya. Jika kalian ingin merasakan keindahan dan kesegaran di Dieng, wajib si kalian liburan ke Dieng dan jangan lupa mampir ke kota Wonosobo yang begitu asri nan indah.