#KesehatanMental – Tidak Ada yang Sempurna di Dunia Ini, Tapi Kita Bisa Mencintai Diri Sendiri Dengan Sempurna

Semua insan mendambakan kesempurnaan dalam hidupnya yang tentunya dimulai dari kesempurnaan diri sendiri. Namun sepertinya telah terlupakan bahwa di dunia ini tidak ada yang sempurna. Memaksakan diri untuk menjadi sempurna sepertinya merupakan sebuah hal yang sudah sangat biasa. Padahal tidak ada satu insan pun di dunia ini yang kesempurnaannya mencapai 100%.

Advertisement

Kesempurnaan juga kerap kali menjadi alasan seseorang tidak menerima dirinya sendiri atau berkeinginan menjadi seperti seseorang yang ia idolakan. Tidak mengapa jika hal ini tidak berlebihan, jika berlebihan justru dapat menjadikan seseorang mengalami gangguan mental, lho. Lantas bagaimana caranya mengetahui pemikiran tersebut sudah berlebihan atau masih dalam batas normal?

Berhentilah sejenak, ambil posisi yang bisa membuatmu merasakan rileks, pejamkan mata sesaat, dan apa yang muncul di benakmu saat itu? Jika saat itu yang kamu pikirkan adalah orang lain, perasaan kamu yang tidak bisa menerima kekurangan dalam hidup kamu, atau bahkan jurus-jurus yang sedang kamu persiapkan untuk menghadapi orang lain, maka bisa dikatakan kamu sedang tidak baik-baik saja. Karena di posisi saat ini kamu seharusnya merasakan badan kamu yang sedang santai, menikmati waktu istirahat sejenak.

Semua hal itu berawal dari pikiran. Jika benak hanya bisa menyadari kekurangan diri sendiri tanpa bisa menerimanya, maka lama kelamaan kita bisa dituntun ke arah kesehatan mental yang memburuk baik disadari ataupun tidak. Kepanikan yang berlebih, bahkan tidak bisa berkonsentrasi, atau mungkin bisa mempengaruhi fisik kamu yang mulai cepat lelah atau kesakitan di anggota tubuh tertentu. Ini merupakan awal mula gangguan mental yang sering dianggap sepele.

Advertisement

Menyadari kekurangan ataupun kesalahan diri sendiri tidaklah cukup. Berani menerima kekurangan dan kesalahan yang pernah kita lakukan barulah merupakan aksi mencintai diri sendiri. Tidak berhenti di sana, berjanji agar diri ini tidak melakukan kesalahan serupa atau mencari solusi atas kekurangan yang ada di dalam diri kita barulah membuat kamu mencintai diri kamu sendiri dengan sempurna.

Tidak perlu takut akan menjadi seorang pribadi yang egois, karena pada dasarnya mencintai diri sendiri dan sifat egois adalah hal yang berbeda. Karena mencintai diri sendiri kamu tidak akan menyakiti orang lain, sedangkan egois pastinya akan berujung kepada membuat orang lain merasakan perasaan yang tidak enak atas tingkah laku yang kamu lakukan..

Tidak ada suatu hal ataupun insan yang 100%  sempurna di dunia ini. Kita hanya bisa meminimalisir kesalahan ataupun kekurangan agar tingkat kesempurnaannya mendekati 100%. Tapi untuk hal mencintai diri sendiri sebenarnya bisa sangat sempurna, hanya saja banyak orang yang tidak menyadarinya. Melakukan sebuah hal kecil demi membuat kamu bahagia dalam 1 hari penuh saja tentunya sudah bisa menjadi contoh kamu mencintai diri kamu sendiri dengan 100% full, lho. Bahkan hanya dengan kamu menyadari masih bernafas ketika bangun tidur saja bisa menjadi sebuah cara kamu mencintai diri kamu dengan sempurna, lho.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Pecinta travelling dan dunia tulis menulis sedari dulu. Berharap selalu bisa melihat sisi lain dari dunia dan bisa berbagi pengalaman serta dapat memberikan inspirasi kepada semua orang yang membutuhkan.