Saya ingin bercerita, semoga kalian bersedia membaca cerita saya. Sebelumnya perkenalkan saya Lili. Seorang wanita yang pernah gagal dan menemukan kesuksesannya sendiri.
Dalam kehidupan setiap orang, pasti pernah merasakan sesuatu yang bernama kegagalan. Entah itu kegagalan dalam sekolah, pekerjaan dan percintaan. Termasuk saya sendiri juga pernah merasakannya. Lebih tepatnya pada kegagalan mengenai pekerjaan. Itulah yang saya rasakan sekarang. Kegagalan itu membuat dunia saya runtuh. Seakan-akan semua yang saya perbuat selama ini rata dengan tanah.
Saya berjuang siang dan malam, sampai terkadang juga tidak sempat untuk makan. Goal atau tujuan saya tanam benar-benar di hati. Saya ingin sukses seperti mereka yang ada diluaran sana. Memakai stelan rapi dan juga tertawa ria dengan yang lain. Namun sayang, setelah mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan dan berjalan ke sana ke mari saya belum bisa mendapatkannya.
Saya menjadi teringat perkataan ibu saya. Beliau berkata, Kegagalan bukan akhir dari segalanya, Nak. Cobalah lagi, kamu akan sukses. Lalu saya laksanakan nasihat dari ibu saya. Saya mempersiapkan kembali surat lamaran pekerjaan dan melawar di perusahaan lain, baik melalui email atau datang langsung ke perusahaan yang dituju.
Dan benar saja perkataan ibu saya. Setelah lamaran ke 10 saya diterima di perusahan yang juga sesuai dengan passion. Saya sangat bersyukur kepada Tuhan dan berterima kasih kepada kedua orang tua.
Akhirnya perjuangan saya yang penuh peluh tidak sia-sia lagi. Kegagalan memang membuat saya merasa tidak ada harapan dan gairah. Akan tetapi, kemauan dan dorongan serta semangat dari orang sekitar membuat saya lebih yakin bahwa diri saya juga bisa sukses.
Kini, saya tidak lagi mendengar dan membaca kalimat, Mohon maaf Anda tidak diterima di perusahaan ini. Saya akan bersungguh-sungguh dalam bekerja dan menekuni pekerjaan saya dengan rasa senang. Untuk kalian, yang masih berjuang mendapatkan pekerjaan, tetaplah semangat dan jangan putus asa. Kesuksesan akan menghampiri kalian. Bungkam perkataan orang-orang yang menyakitkan dengan pembuktian bahwa kalian bisa mencapai apa yang inginkan. Kita hidup bukan untuk mendengarkan ocehan-ocehan orang. Sedangkan untuk kalian yang sudah mendapatkan pekerjaan, jangan merasa terlalu berpuas diri, tekuni dan jalani pekerjaan dengan penuh kesungguhan. Marilah mengembangkan diri masing-masing untuk kehidupan yang lebih baik.
Terima kasih kepada kalian yang sudah membaca cerita saya sampai akhir. Semoga kalian dapat mengambil pelajaran dari cerita saya ini.
Â
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”