Duhai Kamu, Pilihan Hatiku
Lengkung senyum kala itu, masih saja bergelayut di pikirankuÂ
Menorehkan kisah demi kisah yang membekas dalam kalbu
Saat kedua bola matamu tertuju padaku
Seolah berbisik bahwa kau sangat mencintaiku
Duhai kamu, sejak pertemuan itu aku telah mencintaimu
Mungkin, ini terlalu terburu-buru
Namun nyatanya, rasa itu terus saja menggebu
Di sore yang indah, bersama senja berhias emas
Kau datang menghampiriku
Menyatakan perihal rindumu
Dengan senyum manismu
Kau bisikkan kata indah bahwa kau melamarkuÂ
Jantungku berdegub lebih cepat dari biasanya
Keringat dingin membasahi telapak tangan
Benarkah apa yang sedang kau ucapakan?
Gumamku dalam hati
Lidahku kelu, tak sanggup berkata apapun
Aku telah mencintaimu sedari awal bertemu
Terkesan dengan pribadi baikmu dan senyummu yang menduhkanku
Aku menerimamu, duhai pilihan hatiku
Â
Â
Â
Â
Takdir Paling Romantis
Aku masih disini,
Bersama doa yang ku langitkan tiada henti pada sang pemilik hati
Gerimis air mata menjadi teman dalam keheningan sepi
Wahai sang pemilik hati
Takdirmu adalah paling romantis
Izinkan hati untuk berlabuh pada satu dermaga hati
Disana, ditepi dermaga ada hati yang saling menanti
Duhai hati, bersabarlah menanti
Menanti takdir paling romantis dari sang ilahi robbi
Menantilah dengan taat dan memesona
Anggun dan santun lah dalam beritindak
Duhai hati, kau cantik dengan balutan iman, islam dan ihsan
Bersujudlah, kau akan merasakan keromantian bersama Tuhan
Nikmatilah penantian paling romantis yang sedang kau jalani
Dan takdir paling romantis akan kau temui
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”