Jodoh? Berjarak ±30 sentimeter di dekatmu

Di manakah kau wahai jodoh?

Kalimat yang selalu ada dalam hembusan nafas do’a tiap insan. Selalu ditunggu-tunggu dan menjadi momen indah ketika menginjak usia dewasa. Tak sabar ingin segera disandingkan dengan sang pujaan jiwa. Sudah terbayang hal-hal yang akan dilakukan bersama kelak ketika dalam ikatan yang sempurna, dalam utuhnya sebuah pernikahan. Berbagai persiapan jasmani dan rohani dilakukan secara detail. Dari perawatan raga hingga jiwa untuk memantaskan diri untuk sang pemimpin rumah tangga kelak.

Lantas apakah yang membuat risau hati seorang wanita?

Ia yang ditunggu-tunggu tak kunjung datang. Segala hal telah dilakukan oleh seorang wanita yang dengan istiqomah berjalan dalam lindunganNya. Butuh kesabaran dan keikhlasan yang ekstra pastinya. Dalam hati yang paling dalam seorang wanita ingin segera dipertemukan dengan pasangan rusuk sejatinya. Berbagi tawa dan duka bersama-sama untuk mewujudkan sebuah keluarga kecil yang istimewa. Sungguh nikmat mana lagi yang Anda akan dustakan?

Jodoh itu ada disekitar Anda!

Sadarkah jika pasangan sejati Anda ada disekeliling Anda? Tentu ini bukan jawaban mutlak benarnya. Tak ada yang tidak mungkin tentunya. Ketika Anda beribadah, mengadu dengan yang Maha Kuasa Anda diimami oleh seorang pria yang tak lain adalah teman kantor Anda. Setiap waktu Anda melakukan itu dengan sekawan kantor Anda yang lain. Beradu do’a dengan khusyu’. Di sinilah peran kuasa Allah bermain. Suatu ketika imam yang selalu mengimami Anda mengkhitbah Anda. Rasa syukur yang tiba-tia meluap dalam hati Anda. Sudah percayakah Anda?

“Bahwa jodoh itu dekat ketika Anda menganggap ia bersama Anda di setiap kaki langkah Anda melangkah”.

Keep istiqomah wahai wanita muslimah. Jangan putus untuk berdo’a kepada sang pemberi kehidupan. Do’akan ia yang masih bersembunyi untuk segera menampakkan wajahnya denga tekad suci mengarungi samudra kehidupan bersama-sama.