Tidak ada sebuah perpisahan yang menyenangkan. Tidak ada kehilangan yang menenangkan hati. Namun, seperti pepatah yang sudah sering kita dengar bahwa di setiap pertemuan pasti akan ada perpisahan. Begitulah hidup, pasti akan selalu ada yang datang dan ada yang pergi. Namun, sebaik-baiknya perpisahan adalah perpisahan yang didahulukan dengan kata pamit bukan perpisahan yang terjadi begitu saja tanpa ada aba-aba.
Untukmu para lelaki yang pernah pergi tanpa ada ucapan kata pamit, pernahkah kalian menanyakan keadaan perempuan yang kamu tinggalkan itu? Mungkin sekarang dia sudah baik-baik saja, tapi saat kamu pergi meninggalkannya begitu saja, apa kamu tahu bagaimana keadaannya? Kepergianmu bisa saja sudah menghancurkan sebagian hidupnya dan semangatnya. Kepergianmu bisa membuatnya menahan rasa lapar karena hilangnya nafsu makan mereka. Kepergianmu bisa membuatnya susah untuk tidur karena memikirkan apa yang sedang kamu lakukan diluar sana tanpa dirinya lagi. Kepergianmu bahkan bisa saja hampir menghilangkan nyawanya. Tidak, ini tidak berlebihan. Namun begitulah yang dirasakan seorang perempuan ketika ditinggal pergi oleh orang yang sangat disayanginya. Seorang perempuan akan lebih mengedepankan perasaannya dalam hal apapun, tidak seperti kalian yang selalu mengutamakan logika. Sebagian perempuan akan melakukan tindakan tidak masuk akal ketika perasaannya tersakiti. Dan kamu para lelaki yang meninggalkan, tidak akan pernah peduli hal tersebut.
Aku di sini mewakilkan para perempuan di luar sana yang pernah ditinggalkan hanya ingin menyampaikan pesan untuk kalian para lelaki. Jika kalian ingin pergi dari dekapan kami, pergilah dengan ucapan pamit. Kami akan lebih baik-baik saja jika kami tau alasan kenapa kamu ingin pergi. Kami akan lebih bisa mempersiapkan diri untuk terluka. Kami akan lebih bisa menerima keadaan tanpa perlu menerka-nerka alasan kenapa kalian pergi. Mungkin kami akan tetap sedih, tapi setidaknya kenyataan yang keluar dari mulut kalian akan lebih menyadarkan kami bahwa memang kamu dan aku tidak bisa bersama. Perpisahan memang tidak ada yang baik. Jika semua baik-baik saja ya tidak akan mungkin ada perpisahan.
Namun, tidak ingatkah kamu bahwa kita memulai ini semua dengan baik-baik maka setidaknya jika ingin berpisah kita saling berpamitan dulu dan mengakhirinya dengan baik-baik juga. Mungkin bagi kalian ini adalah hal yang konyol, namun bagi kami kaum perempuan hal tersebut memberikan dampak yang berbeda bagi hidup kami. Jadi tolong bantu kami untuk tidak terlalu terluka.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”