Wah selamat ya, kalau kamu memang sudah benar-benar move on dari kisah cinta yang pernah kita ciptakan bersama. Aku bersyukur jika memang kamu saat ini sudah bisa menikmati kehidupanmu dengan pasangan barumu. Semoga kamu bisa lebih menikmati kehidupanmu bersama cintamu yang baru. Aku pun berharap kamu juga bisa tersenyum manis, semanis kisah yang pernah kita buat.
Aku juga berdoa agar kamu bahagia bersama kekasihmu kini, dimanapun, kapanpun dan apapun yang kamu lakukan bersamanya karena sudah tentu doaku ini aku yakin terkabul karena kini kisahmu tak lagi sama dengan kisah yang pernah kita buat dalam alur cinta yang tersembunyi dari semua orang yang kita kenal. Kecuali hanya satu sosok saja yang selalu ada mendukung kisah kita.
Aku ungkapkan semua ini kepada kamu, ya kamu yang pernah menjadi bagian dari kisah hidupku. Bukan berarti aku bahagia dengan semua yang terjadi padamu. Aku hanya berusaha bersikap tegar dengan semuanya yang ada pada diriku. Karena aku masih menyimpan rasa cinta dan kerinduan yang mencekam dalam diriku ini. Aku katakan demikian karena sesungguhnya cinta dan kerinduan ini membutuhkan kamu, kamu yang telah membuatku jatuh cinta hingga aku tak berdaya dengan cinta yang ada dalam hatiku ini.
Aku tak berdaya dengan semuanya. Aku tak bisa menahanmu pergi meninggalkanku, akupun tak bisa menghapus cinta yang ada dalam hatiku ini. Walaupun aku sudah mencoba dengan berbagai cara,tetap saja tak pernah aku temukan satu cara yang benar benar ampuh untuk membuat hatiku tak lagi cinta dan merindukanmu selalu.
Semua itu sudah tentu menimbulkan dilema pada diriku. Pada satu sisi, aku bahagia karena kamu sudah memiliki sosok imam yang lebih layak dan pantas daripada diriku ini. Namun pada sisi yang lain, hatiku masih membutuhkan kamu dengan segala kelebihan dan kekuranganmu dalam hidupku. Karena sudah tentu pasti, tak ada cinta yang tak butuh sosok yang dicintai.
Begitupun aku, aku ungkapkan sekali lagi sebagai bentuk penegasan dari hatiku, bahwa aku membutuhkan sosok yang aku cinta dan selalu aku rindukan dalam setiap malam dan hariku, ya itu tentu kamu. Tapi, lagi-lagi rasa butuh akan kamu untuk cinta yang ada di hatiku ini. Harus aku relakan terhadap takdir dari sang Tuhan karena sekeras apapun aku berjuang selama ini. Tetap terbukti bahwa kamu lebih memilih pergi daripada harus hidup bersamaku yang tak lagi memiliki arti untukmu dan keluargamu kini.
Untukmu, doaku selalu menyertaimu agar kamu selalu berbahagia walaupun aku di sini menderita dengan cinta dan kerinduan untukmu sang pemilik cinta.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
Sabar&ikhlas hadapi dengan senyuman..