Ini Adalah Kisahku Bersama Hipwee, Bagaimana Denganmu?

Ini adalah sebuah kisah antara aku dan dia. Bukan tentang seseorang melainkan sebuah platform media online yang sedang digandrungi anak muda masa kini. Benar. Ini adalah kisahku bersama Hipwee. Pertama aku mengenalnya adalah waktu yang tidak di sengaja. Ketika bosan dengan kegiatan monoton tanpa faedah, aku berseluncur di dunia maya. Setiap kali aku mencari sesuatu di mesin pencari, laman teratas pasti mengarah pada situs bernama Hipwee. Nama unik yang membuat siapapun pasti tertarik untuk mengulik. Judul yang menarik dengan bahasa tulisan yang ringan membuatku merasa nyaman membaca setiap artikel yang ada.

Tidak terasa, Hipwee menjadi salah satu situs favorit yang ku kunjungi di waktu luang. Aku mendapat banyak wawasan baru dari artikel ringan yang menghibur. Sampai pada saat aku membaca artikel yang mengundang para pembaca untuk membuat tulisannya sendiri. Memang aku menyukai kegiatan menulis karena dapat mengalihkan diriku yang mudah sekali bosan juga tak kerasan terhadap hiruk-pikuk dunia. Bisa di bilang aku adalah amatiran.

Cara bergabung dengan Hipwee Community juga terbilang sangat mudah. Hanya perlu log in melalui akun Facebook. Tring! Dalam sekejap aku sudah menjadi bagian dari Hipwee Community. Semakin banyak membaca artikel Hipwee, semakin besar keinginanku untuk menulis. Seiring berjalannya waktu, akhirnya dengan segala keterbatasan yang dimiliki amatiran pada umumnya, aku memberanikan diri untuk mengirim tulisan pada Hipwee.

Tulisan pertama yang ku buat adalah tulisan berupa opini. Sebuah isu yang sebenarnya tidak berhubungan dengan apa atau siapa di luar diriku. Hanyalah tulisan mengenai curahan dari isi kepala. Setelah tiga bulan lamanya menunggu, aku mendapat email dari Hipwee mengenai tulisanku yang sudah mencapai 200 share. Girang bukan kepalang, aku tidak menyangka tulisanku bisa mencapai angka itu. Aku merasa semakin yakin kalau aku dilahirkan untuk menjadi penulis (walaupun sebenarnya aku masih sangat jauh dari kata produktif).

Aku sangat berterima kasih karena Hipwee menjadi salah satu motivator dan juga mediator untuk mengasah kemampuan menulisku. Di tahun ini aku akan berusaha untuk lebih produktif. Selamat ulang tahun, Hipwee. Teruslah mengembangkan sayap untuk merangkul dan memotivasi para pejuang pena untuk berkarya. Aku sungguh bersyukur bisa mengenalmu sejak tahun-tahun pertama.

Ini adalah kisahku bersama Hipwee, bagaimana denganmu?