Tentang Hujan yang Tak Hanya Membawa Genangan, Melainkan Juga Kenangan pada Sosok Sang Mantan

Apa yang terjadi ketika hujan turun? Yang terjadi ialah hujan membawa alam bawah sadar kita kepada masalalu. Kepada kenangan-kenangan saat itu, baik kenangan indah maupun kenangan yang menyakitkan!

Maka tak heran, banyak istilah yang mengatakan bahwa hujan turun tidak hanya membawa genangan air, namun juga membawa sejuta kenangan yang pernah ada.

Hujan turun bukan hanya membuat kita bahagia, tetapi turun untuk menyembunyikan segala kesedihan yang dirasa. Dengan hujan segala air mata dapat tersamarkan. Begitu lah kutipan-kutipan tentang hujan yang pernah kita dengar.

Namun, bukannya menyembunyikan kesedihan, hujan justru membangkitkan ingatanku. Ingatan tentangmu yang dulu selalu ada. Menemaniku kala terik panas maupun hujan. Yang selalu menjagaku bahkan manghangatkan hatiku dikala dingin menyerang.

Kamu yang membuat aku begitu mencintai hujan kala itu, denganmu hujan seperti mainan yang mengasyikkan. Ketika kita tidak pernah takut basah apalagi sakit. Ketika kita yakin bahwa hujan selalu membawa kedamaian. Ketika hari kita habiskan untuk menikmati secangkir kopi hangat dan mie instan bersama. Sambil berdiskusi dan menceritakan banyak hal, termasuk hal-hal yang tak masuk akal. Yang membuat kita tertawa lepas dan bahagia kala itu. Dan tak jarang kita membicarakan masa depan.

Yah, masa depan yang kita harap akan tetap begini. Ketika hari tua kita akan habiskan menatap hujan bersama, minum kopi bersama bahkan bermain hujan bersama anak-anak kita kelak. Tanpa takut sakit. Yaa hanya tawa yang ada. Yaa itu lah yang kita harapkan .

Hingga akhirnya hari itu kini aku kenang. Sambil menatap kosong di balik jendela dangan mendengar suara rintikan hujan. Hatiku kini tidak seperti saat itu. Hatiku kini sedih mendengar hujan. Bukan karena hujan yang salah, tapi karena hatiku yang belum ikhlas melepasmu, melepas impian kita, dan melepas semua cerita kala itu. Yaa baiklah, pada hujan kali ini aku beranikan diri untuk melupakanmu. 

Untuk memulai hidup baru. Aku percaya aku bisa melepasmu dan bisa menemukan seseorang yang baru. Yang mampu membuat aku merasa cinta yang tulus. Dan kukatakan pada hujan kini. Tolong hapus dia, bawa dia pergi jauh. Jauh sekali hingga aku lupa dan tak akan mengingatnya.

Jikapun aku harus ingat, kumohon biarkan ingatan itu menjadi tak menyakitkan, menjadi biasa saja, hingga aku tersenyum tulus dan dapat menikmati hujan tanpa takut sakit. Dengan ini kusampaikan pada hujan, aku ikhlas sungguh ikhlas. Semoga dia di sana bahagia. Dan begitu pun aku di sini.

Semoga😊