Jelang penutupan tahun 2021, Falcon Pictures merilis film berjudul Pintu Surga Terakhir. Film yang dibintangi oleh Indro Warkop, Cut Meyriska dan Roger Danuarta ini, menceritakan tentang anak perempuan bernama Irma (Cut Meyriska) yang sudah kehilangan Ibunya sejak kecil dan berusaha mencari pintu surga dengan berbakti kepada Sang Ayah (Indro Warkop). Bagaimana pengorbanan seorang anak perempuan yang dengan tulus dan ikhlas menyayangi dan menjaga ayahnya, dan mengorbankan kepentingan pribadinya. Sementara sang Ayah memiliki kekhawatiran tentang kehidupan percintaan anaknya. Sedangkan Roger Danuarta berperan sebagai teman sekolah Irma yang kemudian bertemu kembali saat keduanya sudah dewasa.
Menurut Indro, film ini sangat ringan namun sangat relate dengan kehidupan sehari-hari. Meskipun tidak pernah diceritakan, ada kecenderungan orang tua memiliki kekhawatiran jika anak perempuannya belum memiliki pendamping, sedangkan usia terus bertambah dan sewaktu-waktu orang tua akan meninggalkan keluarga untuk selamanya. Indro mengatakan bahwa sejak reading pertama, dia sudah menangis membaca skenario.
Cut Meyriska menambahkan bahwa film ini seperti kenang-kenangan untuk almarhum Papa, Aku baru menyadari bahwa film ini tuh aku banget, cinta pertamaku adalah Papa, Aku paling dekat sama Papa, Aku ngerawat Papa. Jadi pas di lokasi syuting, Aku seperti menemukan sosok Papa dalam diri Pakde Indro, ujarnya. Roger juga mengatakan bahwa ada adegan Cut Meyriska dan Indro sangat menyentuh hati sehingga membuatnya menangis haru. Roger pun mengatakan bahwa Ia menemukan sisi baru Indro dalam film ini.
Diakui oleh cast Pintu Surga Terakhir, Sutradara Fajar Bustomi sangat detail dan jeli, dia membuat hal yang selama ini tidak terpikirkan bisa menjadi hal yang dipikirkan dalam-dalam oleh orang lain. Fajar juga memberikan kebebasan terhadap cast untuk improvisasi selama tidak keluar dari benang merah film ini. Skenarionya membawa kita masuk ke dalam film ini.Â
Pada kesempatan lain, Sutradara film Pintu Surga Terakhir, Fajar Bustomi mengaku cerita film ini, sangat dekat dengan keadaan disekitar kita.Yang pasti senang sekali Falcon memberikan kesempatan untuk saya membuat Film ini. Film ini saya dedikasikan untuk ayah saya yang saat ini terbaring di rumah sakit, semoga lekas sembuh. Tema Film ini sangat ingin saya sampaikan keseluruh bapak dan anak perempuannya, terutama untuk anak perempuan saya Keisha, ujarnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Indro Warkop. Selama berkarir di film ini, saya bukan berperan sebagai Indro, tapi sebagai ayah. Aku memiliki anak perempuan juga, aku memiliki kecemasan juga, aku 'kan ingin juga melihat anak-anak aku menikah. Aku juga punya anak-anak perempuan Mas Kasino dan Mas Dono. Tentu film ini relate sekali dengan aku.
Kejelian Fajar dan imaginasinya yang mampu mengemas film ini dengan sangat baik. Ini film yang lengkap, bukan hanya menghibur. Ada komedi, drama, pendelgasian ilmu kepada penonton. Harapan saya film ini menjadi trigger untuk orang tua, tentang hubungan orangtua dan anak, ungkapnya.
Sebagai wujud cinta terhadap penikmat film Indonesia karena tidak bisa ke bioskop selama hampir dua tahun terakhir, Falcon Pictures memberikan hadiah berupa tiket nonton film yang dijual dengan harga Rp 10.000 untuk 100.000 penonton pertama. Penasaran dengan filmnya? Siap-siap saksikan di bioskop-bioskop kesayangan kamu ya karena Film ini tayang pada tanggal 11 November 2021.Â
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”