Disclaimer dulu ya, guys. Apa itu pekerjaan freelance? Pekerjaan freelance adalah pekerjaan tanpa terikat institusi. Singkatnya, kalian adalah bos kalian sendiri atau self-employed. Nah, pekerjaan-pekerjaan ini maksudnya bisa kalian kerjakan secara freelance. Pekerjaan manapun itu memerlukan skill atau hal yang bisa dibarter dengan uang, lah. Pekerjaan-pekerjaan yang aku rekomendasikan di bawah itu tentunya memerlukan skill: mulai dari bahasa sampai menulis.
Berikut daftar pekerjaan yang cocok untuk kamu, Langsung aja, ya!
ADVERTISEMENTS
1. Penerjemah
Skill: bahasa asing. Tentunya, kalau bekerja sebagai penerjemah, kalian harus tahu satu bahasa asing. Di dunia dengan rasio lapangan kerja dan pencari kerja yang tidak seimbang ini, kalau ingin menjadi penerjemah yang tiap hari dapat pelanggan, kalian harus tahu satu bahasa selain bahasa Inggris. Menurut Indeed, ini adalah beberapa bahasa yang berguna (selain bahasa Inggris), yaitu Mandarin, Hindi dan German.
Namun, kalau menurutku, karena kita orang Indonesia dan merupakan anggota organisasi internasional, ASEAN, seharusnya kita juga belajar beberapa bahasa negara-negara ASEAN seperti bahasa Thailand atau Filipina karena pastinya akan ada banyak diplomasi antara Indonesia dengan negara dari ASEAN.
Selain itu, kalau nanti kalian ingin bekerja di kementerian luar negeri, kemampuan bahasa salah satu negara ASEAN, menurutku, akan berguna.
Nah, tapi kalau kalian belum bisa bahasa Inggris. Fokus di sana aja dulu, ya. Hal itu karena bahasa Inggris adalah bahasa internasional dan banyak proyek-proyek yang memerlukan penerjemah Inggris-Indonesia.Â
ADVERTISEMENTS
2. Transcriber
skill: bahasa. Transcriber itu orang yang mengubah data audio menjadi data teks. Pekerjaan ini kurang lebih sama seperti penerjemah, tetapi kalian bisa melakukan transcribing dari bahasa Indonesia ke bahasa Indonesia.
Namun, karena pekerjaan tidak memerlukan skill lain kecuali bahasa Indonesia (yang banyak orang di Indonesia punya), persaingan pun lebih ketat dan karena persaingannya ketat, upahnya cenderung kecil.
ADVERTISEMENTS
3. Content Writer
Skill: menulis. Berbeda dengan transcriber yang hanya memerlukan skill bahasa Indonesia, content writer memerlukan skill menulis juga. Kenapa skill bahasa dan skill menulis itu berbeda? Karena tidak semua orang bisa menulis dengan baik, guys.
Content writer ini adalah salah satu pekerjaan yang diperlukan oleh perusahaan start up hingga institusi besar seperti Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Namun, kalian bisa melakukan pekerjaan ini secara freelance juga.
Nah, hal yang dituntut dari content writer adalah portofolio. Artinya, kalian harus ada pengalaman menulis untuk mendapatkan legitimasi menjadi seorang content writer.Â
Selain itu, kalau kalian bekerja secara kontrak, tidak sedikit institusi yang mengharuskan kalian mengetahui cara kerja Search Engine Optimization (SEO). SEO adalah proses yang dilakukan untuk memaksimalkan trafik yang datang ke website si pemberi pekerjaan.
Tentunya, menjadi content writer akan memaksa kalian untuk menulis hal-hal yang sedang trending atau yang berkemungkinan menarik views sebanyak-banyaknya.
ADVERTISEMENTS
4. Blogger
Skill: menulis. Emangnya masih ada orang yang baca blog, ya?
Mungkin ada yang bertanya seperti pertanyaan di atas. Tentunya ada. Penulis blog kurang lebih sama seperti YouTuber, hanya medianya saja yang berbeda: penulis blog melalui tulisan dan YouTuber melalui video. Maksudnya, mereka sama-sama membuat konten.Â
Tentunya, dengan minat membaca masyarakat yang cenderung rendah, mendapatkan suatu konten melalui video lebih diminati. Namun, bukan berarti blog itu sudah mati, lho.
Rekomendasi Website FreelanceÂ
Sebenarnya, website freelance ini tergantung target klien kalian. Karena, akan berbeda kalau kalian menargetkan klien nasional dan internasional. Jadi, di website nasional itu kalian tidak perlu menggunakan bahasa Inggris, berbeda dengan website internasional.
Di artikel ini, aku hanya akan memberikan rekomendasi website freelance nasional, ya.Â
1. Freelancer Indonesia
Freelancer Indonesia ini merupakan salah satu website untuk freelancer terbesar, lho. Menurut Hostinger, sebanyak 32 juta user sudah terdaftar di Freelancer Indonesia. Oleh karena itu, kolamnya sangat besar. Selain itu, jenis pekerjaan freelance di sini juga beragam.
2. Fastwork
Nah, ini adalah website freelance asal Thailand yang mulai masuk ke Indonesia tahun 2018 lalu. Walaupun begitu, website ini lumayan terkenal sebagai website freelance.Â
Nah, itu aja rekomendasi website freelance. Aku sarankan kalian fokus membangun profile kalian di satu website dulu sebelum fokus ke website selanjutnya, ya.Â
Â
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”