Cerita pendek dari seorang calon motivator

Smua orang mungkin memiliki mimpi, dan masing2 mempunyai mimpi yang berbeda-beda atau bahkan ada yang sama, yah kita di dunia ini diciptakan dengan berbagai perbedaan juga kesamaan dengan karakter dan sifat yang berbeda, tapi siapa yang mengira bahwa karakter dan sifat yang berbeda itu bisa sj bersatu dalam satu ikatan jika memang keduanya memiliki tingkat keyakinann yg sama.

Bercerita tentang mimpi, tak banyak dari kita yang memiliki mimpi sebagai seorang motivator, aku salah satu dari mereka yang memiliki mimpi ini.. mengapa demikian? Karna aku merasa member semngat kepada orang lain dan sesama kita adlah suatu perbuatan yg mnurutku mulia, dan mgkin saja tidak semua orang dapat melakukannya.. tapi kenapa tidak mencoba dan berusaha bisa sj dilakukan dr pengalamn kita yg kita pelajari..

kita tahu dunia ini semntara dan ad bgt bnyak ujian yg diciptakan tuhan.. aku bhkan sadar bhwa tuhanpun tidak prnah berhenti mnegujiku setiap saat, namun aku percaya ujiannya adlah caranya mnunjukkan kasih n perhatiannya kepadaku..

cobaan demi cobaan yg dtang silih berganti dan ad pula ujiannya yg dtang bersamaan.. entah bgmn caraku melewati smuanya tapi krn kekuatan do’a dan keyakinn hati yg dberi dr sang pencipta aku sedikit demi sedikit mmpu melalui ujian itu.

kita hanya perlu sadar sejauh apapun kita mnghindari takdir ttplah kita pasti bertmu pada akhirnya, krna kita tahu sang pencipta slalu berharap kita kembali kepadanya.

memotivasi orang lain mmg bukanlah hal yg mudah, apalagi dengan keadaan kita yg hampier sama dngan mereka atau lbih dr mereka..dengan keadaan pernah terjatuh kemudian bngkit, pernah sakit lalu kemudian sembuh, pernah menangis kemudian trtawa. kita harus sadar bhwa semua itu terjadi pd kehidupan kita itu adlh bkti bhwa tsang pencipta slalu mmberi pngawasan kepd kita..

saat ssorang mmberi motivasi kepada orang lain, yang didapatkan dr ssorg itu adalah rasa bhagia, krn baginya setidknya mmberi semngat kepada org lain mmbuatnya bahagia wlau sbnarnya keadaan yg dimilikinya jauh lebih menyedihkan dr org yg diberikannya semngat. Namun dia percayaa pa yg dilakukannya semata krn mmg dia peduli kpd sesamnya bkan ingin mncri prhatiannya namun krn dgn keikhlasan hatinya dan atas izin tuhannya dia melkukan..

tidak ad yg salah ketika dia harus mngorbngkan kebahgiaannya demi kebahgiaan orang lain…. melakukan semua itu tidaklah mudah, krn yg bsa melkukannya hnyalah mereka yg memiliki jiwa besar.. berjiwa besarlah dalam segala keadaan maka tuhanmu pun akan menyertaimu setiap saat.. percayalah bhwa kelamhan tidak pernah jauh dr namanya kekuatan..