Cerita Nabi Muhammad SAW

Rasulullah SAW lahir pada hari Senin, 12 Rabiul Awwal tahun Gajah, di kota Makkah. Rasulullah SAW memiliki ayah bernama Abdullah bin Abdul Muthalib, dan ibunya Aminah. Nabi Muhammad SAW dibesarkan di Makkah sebagai anak yatim, karena ayahnya wafat dua bulan sebelum beliau lahir. pada masa itu, bangsa Arab mempunyai kebiasaan untuk menitipkan penyusuan anak-anak mereka kepada perempuan lain di dusun. berdasarkan kebiasaan ini kakeknya Abdul Muthalib menyerahkan cucunya Muhammad SAW kepada Halimah binti Dzuain As-Sa'diyah salah seorang perempuan dari Bani Sa'as untuk menyusui Beliau.

Advertisement

Pada saat itu, Bani Sa'ad sedang dilanda paceklik, kemarau panjang melanda, tapi ketika Muhammad SAW kecil tiba di kediaman Halimah dan menetap disana untuk disusui, lambat laun tanah itu mulai subur. Sering terjadi hal-hal luar biasa ketika Rasulullah SAW tinggal di kediaman Halimah. Setelah disapih, Nabi Muhammad SAW pun dikembalikan kepada ibunya Aminah. Saat itu, Rasulullah berusia lima tahun. pada tahun ke enam, ibunya membasanya pergi ke Madinah untuk menemui paman-pamannya disana. Namun ketika baru sampai ke desa Abwa, desa yang terletak antara kota Mekkah dan Madinah. Ibunya. Aminah meninggal dunia. Sehingga Beliau diasuh oleh Ummu Aiman dibawah tanggungan kakek beliau Abdul Muthalib. pada umur 8 tahun, kakek beliau, Abdul Muthalib meninggal dunia, maka beliau diasuh oleh paman beliau Abu Thalib.

Pada usia 12 tahun, Nabi Muhammad SAW berniaga dibawa oleh pamannya, Abu Thalib ke negeri Syam, Pada tahun ke 15, ketika usia 25 tahun, Beliau pun pergi ke Syam untuk kedua kalinya dengan membawa barang dagangan milik Khadijah binti Khuwailid, seorang wanita ternama dan kaya yang dipercayakan kepada Beliau. Dalam perjalanan itu, Nabi Muhammad SAW disertai seorang sahaya Khadijah bernama maisaroh. Setibanya di mekkah dari perjalanan dagang inim beliau menikah dengan Khadijah. dari pernikahan itu lahir 3 putera yaitu Al-Qasim, Abdullah dan Thayyib, yang semuanya meninggal di waktu kecil, serta 4 orang puteri yaitu Zainab, Ruqayyah, Ummu Kultsum dan Fatimah. pada usia ke 40 tahun, Allah SWT memuliakan Beliau dengan diangkatnya menjadi seorang Nabi dan Rosul dengan turunnya malaikat jibril kepadanya. dimana sebelumnya Beliau sedang menyendiri beribadah dengan memilih tempat di Gua Hira disebelah atas Jabal Nur. Turunlah wahyu pertama dibawa oleh jibril yang merupakan wahyu dari Allah SWT, ia firman Allah yang berbunyi :

اقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِي خَلَقَ – خَلَقَ الْإِنسَانَ مِنْ عَلَقٍ – اقْرَأْ وَرَبُّكَ الْأَكْرَمُ – الَّذِي عَلَّمَ بِالْقَلَمِ

Advertisement

Yang artinya:

"Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan, Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah dan Tuhanmlah yang mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya." (Al-'Alaq:1-4)

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Aplikasi muslim pengingat waktu sholat lengkap dan gratis