Cerita Ade Firman Hakim Jadi Polisi Galau di Film

Sebagai seorang polisi, Firman harus rela ditugaskan di mana saja

Aktor Ade Firman Hakim akan beraksi di layar lebar untuk memerankan seorang polisi lalu lintas bernama Firman di film "22 Menit." Uniknya, karakter Firman di film ini diceritakan sebagai sosok yang galau karena tunangannya mendadak ragu atas hubungan mereka.

Advertisement

"Karakterku sempat dijuluki gegana, alias gelisah galau merana," kata Ade sambil tertawa.

Advertisement

Sebagai seorang polisi, Firman harus rela ditugaskan di mana saja. Namun, tunangannya yang diperankan oleh aktris cantik Taskya Namya itu tidak rela kalau karirnya harus berhenti setelah menikah karena harus mengikuti Firman yang ditugaskan di luar Jakarta.

Advertisement

Meski galau, peran Firman di cerita film "22 Menit" cukup krusial. Pasalnya, film garapan Eugene Panji dan Myrna Paramita tersebut mengangkat kisah teror bom di Jakarta yang kemudian diubah menjadi fiksi. Alhasil, banyak adegan dramatis yang muncul di film berdurasi 75 menit tersebut. "Film ini gabungan drama dan aksi, jadi selain drama percintaan, aksi ledakan dan tembak-tembakannya juga banyak. Nggak kalah dengan film-film Hollywood," jelas Ade.

Film "22 Menit" dibintangi oleh Ario Bayu yang berperan sebagai Ardi, anggota unit anti terorisme yang berusaha menangkap pelaku pengeboman di Jakarta. Kasus tersebut berhasil diselesaikan aparat kepolisian dalam 22 menit. Drama aksi ini juga dibintangi oleh Ardina Rasti, Hana Malasan dan Ence Bagus. Mulai tayang di bioskop pada 19 Juli 2018.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement
Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini