Biarlah Jarak Ini Mengajarkanku Untuk Lebih Baik Lagi dan Untuk Memantaskan Diriku

aku sadar, bahwa orang yang kita sayangi tak harus selalu bersama~

Advertisement

Mungkin Allah menguji ku seberapa tegar dan sabarnya aku menghadapi semua ini.

Terkadang aku iri melihat teman ku asik dengan pasangannya. Namun aku sadar, aku juga bisa bahagia tanpa harus aku selalu bersama pasanganku yang sekarang memisahkan ku dengannya, dengan jarak ratusan kilometer ini.

Terkadang aku merasa bosan dan lelah dengan semua ini, tapi kalau dipikir-pikir bosan itu wajar. Mengapa? Bosan itu kan sifat manusiawi. Toh, kenapa juga harus mengeluh? bukannya sudah terbiasa seperti ini. Sudah terbiasa bersama sepi dan bersahabat dengan RINDU.

Advertisement

Nah, dari hubungan jarak jauh seperti ini aku bisa belajar arti rindu. dan aku juga yang memlih dia walaupun aku terpisah dengannya walaupun hanya beda kota, beda provinsi, dan beda pulau. Aku bahagia bersamanya walaupun aku dengannya hanya berbekal handphone saja. Akupun sudah bahagia walaupun dia anak pesantren dan aku hanya seorang wanita biasa dan sederhana. Apakah aku pantas dengan dirinya? Allahu'alam. Dengan jarak ini aku akan berusaha memantaskan diriku untukmu yang jauh disana~

Aku yakin suatu hari Allah akan menghapuskan jarak ini~

Advertisement

Dan aku disini hanya bisa merindukanmu. Aku mencintaimu dengan tulus dan aku meyakini sepenuh hati bahwa kamu adalah yang terbaik.

Cintailah kesederhanaan ku, maka aku akan mencintaimu lebih dari yang kamu duga. Jika kau tau seberapa megah dirimu ini berada di kepalaku.

Aku percaya dengan janjimu. Sebuah janji yang akan selalu kita ingat bersama.

dan janji itu akan melatih kesabaran kita, sampai dimana kita akan konsisten dengan janji kita.

dan ku yakin kamu akan konsisten dengan janjimu, hingga pada waktu yang tepat, begitu juga diriku. Aku akan berusaha sekuat tenaga memegang janji dan smua harapan kita, sampai dengan waktu yang tepat.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Jadilah seseorang berhati Mekah, dan Berotak Jerman ?

3 Comments

  1. Tetap bersabar adalah pilihan terbaik