#BeraniWujudkanMimpi-Mengalami Gagal Berkali-kali, Selamat Kamu Sudah Dekat dengan Mimpimu!

Hampir tak ada orang yang mau merasakan kegagalan. Sayangnya, kegagalan itu akan selalu menjadi bagian dalam hidup kita, suka ataupun tidak suka, mau atau tidak mau. Kegagalan selalu menjadi momok yang sangat menakutkan bagi siapapun yang sedang menuju suatu tujuan dalam hidup. Banyak kalimat motivasi yang selalu mendorong kita untuk terus maju meskipun menghadapi kegagalan. Dan tidak sedikit yang bilang bahwa kegagalan adalah awal dari kesuksesan.

Setiap orang pasti pernah gagal dalam hidupnya. Seperti anak kecil yang sedang belajar berjalan, pasti jatuh dulu. Begitu pun dengan mereka yang belajar bicara, membaca, bermain sepeda, dan hal-hal lain. Kebanyakan orang akan merasa sangat terpukul ketika mengalami kegagalan.

Tentu, kita mempunyai cerita kegagalan kita masing-masing. Saya teringat peristiwa sekitar tiga tahun yang lalu, ketika saya gagal masuk suatu universitas yang sudah lama saya idam-idamkan, hingga hampir 10 kali saya mengikuti tes masuk agar bisa berkuliah di jurusan yang saya inginkan. Tetapi setiap itu pula saya merasakan kegagalan.  Saya  memang gagal untuk berkuliah di universitas tersebut. Tetapi, bukan berarti saya gagal meraih mimpi saya!

Terkadang kita lupa, bahwa masih banyak sekali jalan untuk kita menggapai mimpi. “ Banyak jalan menuju Roma “. Begitu pepatah mengatakan. Kalau memang melalui jalan itu, kita gagal. Maka, ayo! Kita cari jalan yang lain. Tidak ada yang tahu bahwa, ketika kita mencoba jalan yang lain, jalan itu ternyata lebih landai dan lebih cepat. Yang terpenting adalah kita tidak tumbang pada kegagalan pertama kita.

Oleh karena itu, mulai sekarang Sadarilah bahwa Kegagalan itu sebuah keniscayaan dalam hidup yang pasti terjadi. Rasa kecewa dan putus asa dari kegagalan itu wajar terjadi dan seringkali kita patah arang karena hal tersebut. Mungkin seringkali terbesit rasa bersalah kepada diri sendiri dan orang yang disayangi. Tetapi kita harus mau mencoba berbesar hati menerimanya.

Seringkali, kita tidak menyadari bahwa dengan kita mengalami kegagalan, kita lebih bisa menghargai apa yang kita punya saat ini. Sebuah kegagalan mungkin akan membuat kita putus asa, namun ketika kita bersedia untuk mencoba lagi dan lagi, tanpa disadari kita mulai berubah dari si lemah menjadi orang yang kuat dan pantang menyerah. 

Belajar Kegagalan dari Pendiri KFC, Colonel Sanders.

Siapa yang tidak tahu makanan cepat saji yang sangat terkenal dan fenomenal ini ? Sepertinya sebagian besar dari kita pasti tahu, bahkan mungkin sobat hipwee sangat menyukai makanan cepat saji yang satu ini. Siapa sangka, Colonel Sanders yang tidak lain adalah pendiri KFC, bukanlah orang kaya yang dengan modal besarnya, ia langsung mendirikan perusahaan KFC yang saat ini dikenal diseluruh dunia. Ia adalah seorang penikmat kegagalan.

Mengenang sedikit kisah hidupnya yang mungkin bisa kita ambil pelajaran, Colonel Sanders adalah seorang yatim sejak usianya 5 tahun. Karena itulah, ia terpaksa pada usia 16 tahun ia harus berhenti bersekolah dan ia harus bekerja. Pada usia 17 tahun, ia kehilangan pekerjaannya, dan di usia 18 tahun ia menjadi seorang kondektur dan dia pun kembali harus menerima kegagalan. Ia dipecat dari pekerjaannya. Tidak berhenti disitu, ia pun mencoba untuk bergabung dengan tentara dan tentu saja, ia pun harus merasakan sakitnya kegagalan.

Namun, ia belum mau berhenti. Ia kemudian mendaftar ke sekolah hukum dan tentu saja, ia pun mengalami penolakan. Artinya, ia mengalami kegagalan lagi bukan? Mencoba mencari peruntungan lain, ia kemudian menjadi penjual asuransi atau sales asuransi, dan tentu saja, ia pun gagal. Padahal usianya pada waktu itu 19 tahun dan ia sudah menjadi seorang ayah. Karena kondisi ia yang selalu mengalami kegagalan dalam karirnya, pada usia 20 tahun istrinya meninggalkannya dan mengambil bayi perempuan mereka. Artinya, ia tidak hanya harus merasakan kegagalan dalam membangun karir, tetapi ia juga gagal membangun rumah tangga.

Kemudian ia bangkit kembali dan mencoba hal baru lagi, yaitu menjadi koki dan pencuci piring di sebuah café yang kecil. Dan ia pun kembali membujuk istrinya agar kembali lagi pada dirinya dan meyakinkannya untuk pulang. Pada usianya yang ke- 65 tahun, ia pensiun. Di hari pertama pensiunnya, ia menerima cek sebesar 105 dollar dan dengan cek itu, ia merasa bahwa uang tersebut tidak bisa memenuhi kebutuhan hidupnya. Akhirnya, ia memutuskan untuk mengakhiri hidupnya, karena merasa ia tidak layak untuk hidup. Ia merasa menjadi orang yang selalu gagal. Ia duduk dibawah pohon, ia menuliskan niatnya itu di secarik kertas. Tapi, akhirnya ia mengurungkan niatnya. Dan sebaliknya, ia menuliskan APA YANG MAU IA CAPAI!

Disisa hidupnya ini yang sudah senja, ia sadar bahwa ia masih punya kesempatan dan keahlian, yaitu memasak. Ia meminjam uang 87 dollar dengan jaminan ceknya dan membeli ayam, kemudian ia memasak dengan resepnya. Apakah ia langsung membuka kedai? Tidak! Ia berjualan door to door dan awalnya ia ditolak 1.009 kali dari rumah satu ke rumah yang lainnya di Kota Kentucky.

Siapa sangka, di usianya yang ke- 88 tahun. Colonel Sanders menjadi pendiri Kentucky. Ia menjadi bilioner dari usaha Kentucky Fried Chicken. Dari kisah ini saya sadar bahwa, kegagalan yang saya hadapi selama ini bukanlah apa-apa. Bahkan bisa dibilang tidak ada seperseratus dari kegagalan yang Colonel Sanders alami.

Pesan yang selalu ia sampaikan adalah “ Ketika kita sudah memiliki apa yang kita perlukan untuk menjadi sukses yaitu Hope atau harapan, maka lakukanlah dan buat perbedaan. Tidak ada keberanian, maka tidak ada pencapaian. Jangan menyerah karena umur bukanlah suatu alasan. “

Oleh karena itu, ketika kita mengalami kegagalan berkali-kali. Bahkan hingga ratusan kali, bersyukurlah karena setidaknya kita sudah mencoba dan kita satu step lebih maju dari mereka-mereka yang terlalu takut untuk mencoba. Apalagi di usia kita yang masih muda, jalan kita masih panjang, masih banyak jalan yang kita bisa lewati dan masih banyak proses kehidupan yang menanti.

Bukankah kesuksesan akan terasa lebih manis setelah kita merasakan kegagalan berkali-kali? Sukses setelah sempat berkali-kali gagal merupakan salah satu perasaan terbaik di dunia. Kita akan merasakan kepuasan yang luar biasa hebat dan semua pengorbanan yang dikeluarkan terbayar sudah. Kisah Colonel Sanders adalah satu dari sekian banyak kisah yang bisa kita ambil pelajaran.

Kegagalan terbesar adalah ketika kita tidak pernah mencoba, jadi jangan takut gagal ya! Bisa jadi setelah kita mengalami ratusan kegagalan, kita hanya perlu mencoba sekali lagi untuk mencapai sukses. Yang terbesit keinginan untuk menyerah, tahan dulu yaa! Tanggung dikit lagii..kita coba lagi ya! Yuk terus #BeraniWujudkanMimpi.