#BelajarDiNegeriOrang-Tidak Hanya Akan Bermanfaat Untukmu Saja, Maka Pantas Kamu Impikan!

Oxford, Harvard, Al-Azhar, MIT adalah beberapa kampus terbaik yang ada di dunia. Ribuan orang berebut untuk mendapat kursi di universitas tersebut. Sebenarnya banyak sekali universitas di luar negeri yang kualitasnya juga bagus, tapi karena jumlahnya yang sangat banyak dan aku pribadi juga belum tahu nama-namanya, jadinya tidak kusebutkan disini. Boro-boro mau tahu nama-nama universitas di luar negeri, nama-nama universitas di Indonesia juga masih banyak yang ku belum tahu namanya.

Tapi eh tapi, jangan karena hal itu terus kita berpikiran “dahlah kuliah di dalam negeri aja, yang penting kan setelah kuliah bisa kerja dan berperan aktif dalam masyarakat.” Iya sih, namanya generasi muda harus bisa begitu, tapi menambah wawasan juga perlu. Kita tak bisa terus menerus di tempat kita lahir kita dan tumbuh dewasa, kita perlu merantau, berkelana ketempat yang lebih jauh. Aku dan kamu tak akan memiliki wawasan yang luas jika hanya berkeliling jakarta saja, atau berkeliling Jogja saja. Bumi itu luas, dan kita itu kecil. Pasti banyak hal yang belum kita ketahui.

Untuk itulah #BelajarDiNegeriOrang seharusnya bisa menjadi impian kita. Entah itu impian yang harus digapai dalam waktu dekat atau impian jangka panjang, intinya kita setidaknya mempunyai impian itu. Karena sebanyak-banyaknya yang kita tahu, masih banyak yang kita tidak tahu. Kita memang bisa mengetahui apa-apa yang terjadi di luar negeri melalui smartphone, bisa liat vlogger yang ada Youtube, atau searching di Google mengenai suatu keadaan negara di belahan bumi yang lain. Tapi pasti tetap ada yang kurang, apa itu? Feel-nya kurang slurr. Meski kita bisa melihat luar negeri, bahkan ruang angkasa, kita tidak bisa merasakan berinteraksi secara tatap muka dengan orang di luar negeri.

Berinteraksi dengan orang dari luar negeri pasti sangat memberikan manfaat bagi kita, selain bisa mengasah kemampuan bahasa asing kita, pasti akan terjadi pengenalan budaya baru antara kita dan mereka. Kita mungkin akan terheran-heran, karena hal yang dianggap lumrah oleh kita bisa dianggap tidak sopan oleh orang luar negeri. Nah dengan mengenal budaya mereka, kita jadi lebih siap jika akan bertemu orang luar negeri yang lain.

#BelajarDiNegeriOrang juga bisa menempa diri kita di lingkungan pendidikan yang lebih tinggi daripada di dalam negeri. Ini bukan berarti sistem pendidikan Indonesia buruk, tapi di luar ada sistem pendidikan yang lebih baik daripada di Indonesia, dan kita perlu untuk merasakannya. Selain agar diri kita semakin terlatih, kita juga bisa menerapkan pengalaman pendidikan yang kita jalani di luar negeri ke anak-anak yang ada di dalam negeri. Harapannya, selain agar pendidikan di Indonesia semakin baik, mereka juga termotivasi untuk #BelajarDiNegeriOrang. Lalu, setelah mereka pulang dari luar negeri, mereka bisa turut mengambil peran untuk memajukan bangsa Indonesia ke arah yang lebih baik lagi. Nah salah satu jalan untuk mendapat kemudahan fasilitas #BelajarDINegeriOrang, bisa nih bergabung menjadi member Qatar Airways Student Club, akan banyak fasilitas yang kita dapat jika ikut bergabung menjadi member.

Lho, jadi ternyata manfaat jika kita bisa #BelajarDiNegeriOrang tidak hanya dirasakan oleh kita saja, tapi juga bisa dirasakan oleh generasi penerus bangsa ini. Dengan kata lain ketika kita #BelajarDiNegeriOrang kita turut mencerdaskan kehidupan bangsa, dan membuat orang luar menganggap bahwa semangat belajar pemuda Indonesia itu tinggi, karena rela belajar di luar negeri. Secara tidak langsung hal itu menaikkan harkat dan martabat bangsa Indonesia di kancah Internasional.