Setiap orang pasti merasakan cinta, entah yang terbalas maupun tidak. Ini kisahku tentang mengasihi seseorang yang tak bisa aku miliki. Bukan suatu hal yang asing mendengar istilah 'aku bahagia asal dia bahagia' sejujurnya aku sendiri kurang setuju dengan hal itu.
Bagaimana bisa kau bahagia jika seorang yang kau kasihi bersama orang lain?
Aku mengasihinya bahkan sebelum aku mengenalnya lebih dalam. Saat semesta seakan mendukung semuanya hingga aku terbuai dengan perasaanku untuknya. Seiring berjalannya waktu, tidak memudar sedikitpun perasaanku untuknya, walau hanya kupendam sendiri hingga sampai suatu titik aku mulai jenuh dengan semua ini. Aku pun bertanya 'apakah dia memiliki perasaan yang sama denganku atau hanya aku yang merasakan sendiri?' Pada suatu waktu aku memberanikan diriku untuk bertanya dan memastikan semua yang ingin kutahu dan jawaban kudapatkan 'hanya aku sendiri yang merasakan dan tidak dengan dia sedikitpun'.
Waktu berlalu, sejak saat itu dan hingga kini aku belum pernah kembali bertemu dengannya. Rasa ini semakin dipaksakan seperti apapun sebenarnya masih tersimpan di sebuah ruangan di hati, nama untuknya yang kadang aku harapkan dia akan memiliki rasa untukku. Kembali aku diyakinkan mealui temanku yang juga temannya bahwa ia ingin aku untuk pergi dan tidak berharap apapun darinya.
Jujur walau tanpa komunikasi dan tatap muka selama hampir setahun, masih saja terasa pedih mendengar penuturan temanku saat itu. Ternyata belajar untuk ikhlas itu sulit, mulut berkata bisa tetapi dipastikan bahwa hati dan tindakan tidak sejalan dengan itu. Seperti pepatah 'life must go on no matter what'.
Hari ini, aku kembali ke tempat yang menurutku menjadi kenanganku tentangnya dan ku kembalikan semua kisahku untuknya ke tempatnya. Seteah tiga tahun membawa perasaan ini untuknya, kini aku melepaskannya, aku ikhlas dan biarlah dia meraih bahagianya sendiri dan aku pun akan meraih bahagiaku sendiri. Setidaknya aku tidak pernah menyesal mengasihinya dengan dalam.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.