Belajar Memikat Hati Wanita Dari Bower Bird, Burung Endemik Papua

Memikat hati wanita nyatanya memang tidak selalu mudah. Beberapa wanita mungkin bisa terpikat hanya dengan sedikit usaha, tetapi tidak sedikit yang sulit didapatkan meski sudah mengerahkan segala daya dan upaya. Konon, hati wanita lebih dalam dari Palung Laut Marina di Laut Pasifik. Jadi jangankan memikat, menebak isinya saja rasanya tidak akan bisa.

Bower Bird atau dikenal juga dengan nama lokal Burung Namdur, punya cara unik yang bisa kalian tiru, untuk memikat betinanya. Penasaran? Sabar, ada baiknya kalau kita kenalan dengan Bower Bird dulu yuk! Bower Bird berasal dari keluarga Ptilonorhynchidae, memiliki 20 spesies yang tersebar hanya di tiga daerah, yaitu Papua, Papua Nugini, dan Australia. Dua spesies di antaranya, yaitu Namdur Polos dan Namdur Dahi Emas merupakan burung endemik Provinsi Papua dan termasuk ke dalam spesies burung yang dilindungi. Meskipun berasal dari Papua, bulu Burung Namdur tak secantik bulu Burung Cendrawasih. Tapi, ia punya kelebihan yang tidak dimiliki oleh Cendrawasih dan bahkan spesies burung lainnya, lho!

Bower Bird memiliki kemampuan mendesain sarang yang sangat ciamik, layaknya arsitek-arsitek kenamaan. Berbeda dari sarang burung pada umumnya, sarang Bower Bird tidak berada di dahan-dahan pohon, melainkan di atas tanah. Sarangnya pun cenderung megah dan estetik. Sarang burung berukuran besar itu dibuat dari ranting kayu yang ia kumpulkan selama berbulan-bulan. Uniknya lagi, sarang burung tersebut dihias sedemikian rupa agar terlihat lebih berwarna dan menarik. Hiasan-hiasan berwarna itu berasal dari kelopak bunga, daun, hewan, hingga barang – barang buatan manusia seperti botol, kaleng, potongan kain, dan sebagainya. Keuletan dan kerja kerasnya selama kurun waktu yang tidak sebentar itu, tidak lain dan tidak bukan adalah untuk memikat si betina. Romantis ya!

Sebelum musim kawin tiba, Bower Bird betina biasanya melakukan survey, berkeliling mencari sarang yang menurutnya paling bagus. Pejantan dengan sarang terbaiklah yang beruntung mendapatkan pasangannya. Meski pada akhirnya, Bower Bird betina juga akan membuat sarang kecil untuk kelak ditempati oleh bayi-bayi mereka.

Satu hal yang tidak kalah menarik, kalian tidak akan pernah menemukan kotoran Bower Bird di dalam sarang mereka. Sebab, mereka memiliki area tersendiri yang digunakan sebagai tempat membuang kotoran. Ketika Bower Bird ingin buang air besar, ia akan terbang ke area khusus tersebut. Jadi selain megah dan estetik, sarang Bower Bird juga sangat terjaga kebersihannya.

Dari sini, kita bisa belajar tentang bagaimana Bower Bird jantan memenangkan hati Bower Bird betina. Tentang perjuangannya, tentang keuletan dan kerja kerasnya berbulan -bulan demi menyiapkan sarang terindah, tempat tinggal terbaik yang akan ditempati bersama keluarganya kelak. Dari sini kita bisa belajar bahwa wanita memang layak untuk diperjuangkan dengan sepenuh hati. Bahwa laki-laki harus memastikan bahwa sang wanita akan aman dan nyaman bersamanya, sebab ia telah dengan rela meninggalkan kenyamanan yang selama ini didapatkan dari rumah dan dari orang tuanya.

Bower Bird juga mengajarkan kepada kita bahwa cinta tak melulu bicara soal rupa. Tak perlu susah payah menjadi setampan atau secantik Cendrawasih si Burung Surga. Bahwa kita dengan segala kemampuan yang kita punya, sudah lebih dari cukup untuk memikat wanita.

Selamat berjuang para pencari cinta!