Aku Belajar Ikhlas untuk Melepaskanmu Agar Kelak Kudapatkan Seseorang yang Lebih Pantas untukku

Aku tahu cinta itu memang tak bisa untuk dipaksakan. Dan aku pun sadar bahwa tak semua orang-orang yang mencinta itu cintanya akan terbalaskan. Aku pun tahu bahwa cinta itu memang rumit. Bahkan orang-orang yang jatuh cintapun akan sulit untuk mendeskripsikan arti cinta yang sebenarnya.

Karenamu aku belajar untuk bisa mengikhlaskan. Karenamu juga aku belajar untuk bisa melepaskan. Sebab jika saja rasa ini selalu saja begini dan tak terbalaskan, lantas untuk apa harus dipertahankan! Bukankah cinta itu tidak bisa dipaksakan?

Aku tahu akan sulit bagi hati ini untuk bisa menghilangkan perasaan yang sudah terlanjur timbul ini. Akan sulit untukku untuk bisa menerima semua ini. Tapi percayalah, aku hanya butuh waktu untuk bisa melupakan semuanya dan menerima hal ini.

Tapi mohon untuk jangan memaksaku melupakan soal ini secapat mungkin. Biarlah perasaan ini memudar terlebih dahulu. Biarlah rasa ini hilang perlahan. Sampai akhirnya semua benar-benar hilang dan bisa aku terima

Dan semoga ini adalah cara Tuhan untuk menemukan seseorang yang terbaik untukku

Mungkin ini adalah cara terbaik yang Tuhan berikan kepadaku. Mungkin ini adalah bagian dari rencana Tuhan untukku. Mungkin, dengan ikhlasnya aku untuk melepaskanmu, kelak kudapatkan seseorang yang lebih pantas untukku.

Aku juga tidak ingin memaksakan keadaan sesuai dengan inginku. Sebab kutahu bahwa sesuatu yang dipaksakan itu tak akan berujung baik. Itulah kenapa kucoba untuk mengikhlaskanmu saja daripada memperjuangkan sesuatu yang malah akan berakhir sia-sia. Karena aku pun tahu apa yang engkau rasakan.

Mungkin kamu bukanlah jodoh yang Tuhan tetapkan untukku. Dan mungkin aku juga bukanlah jodoh yang Tuhan berikan untukmu. Mungkin perasaan ini tengah singgah pada orang yang salah. Seseorang yang jelas-jelas bukan dipersiapkan untukku.

Apapun yang terjadi saat ini. Dan apapun yang aku alami ini, aku tidak akan pernah menyesalinya kini ataupun nanti. Sebab akupun tahu bahwa segala sesuatu itu terjadi pasti ada alasan dibaliknya. Entah Tuhan ingin agar aku bisa belajar ikhlas dengan melepaskanmu, entah ia ingin untuk menjadikanku pribadi yang lebih kuat lagi, atau ini adalah ujian yang ia berikan sebelum akhirnya aku dipertemukan dengan seseorang yang lebih pantas. Entahlah aku pun tidak tahu.

Yang jelas aku selalu yakin dan percaya bahwa kelak rencana yang tengah ia persiapkan untukku akan lebih baik dari rencanaku sendiri. Aku pun yakin bahwa yang terbaik tengah ia persiapkan untukku. Aku hanya perlu bersabar hingga seseorang itu ia pertemukan kepadaku. Dan sembari ia menemukanku dengan pilihan-Nya, ku coba belajar untuk lebih memantaskan diri. Aku yakin semua hanya butuh waktu saja.