Balasan Surga Bagi Mereka yang Kehilangan Orang Tercinta Di Dunia

Tak ada satupun manusia yang menginginkan kehilangan karena kematian, baik muda, tua, bahkan yang renta pasti ingin selalu bersama dengan orang-orang yang dicintainya.. Namun apalah daya ketika Allah SWT mengambil dia yang kita cintai untuk selamanya..

Haruskah terluka? Haruskah kecewa? Dan haruskah mengeluh kepada-Nya? Jawabannya adalah Tidak.

Karena diriwayatkan dari sahabat Anas r.a., dia berkata, "Aku mendengar Rasulullah Saw. bersabda: "Sesungguhnya Allah Swt. berfirman: "Ketika Aku menimpakan cobaan dan musibah kepada seorang hamba-Ku, dengan cucuran dua air matanya (karena ada yang meninggal dunia), lalu dia bersabar, maka aku akan mengganti cucuran dua air mata itu di surga kelak."

Menangis, bersedih saat kehilangan laki-laki atau wanita yang kita cintai adalah bentuk kewajaran, tapi janganlah berlarut dalam kesedihan.. Yakinlah dibalik semua yang Allah takdirkan, akan selalu ada apa-apa yang terbaik Dia berikan.. Bukan sekarang, mungkin esok, lusa, atau mungkin tahun depan.. Bersabarlah, karena hanya Allah yang tahu apa maksud dari setiap kejadian yang dialami oleh hamba-Nya yang sabar..

Tetap jadikan Shalat dan Sabar sebagai penolong kita di dunia, karena kelak Allah akan gantikan kehilangan dengan surga, tentunya kita pun harus berusaha memperbaiki diri menjadi hamba yang lebih sholeh/ah..

Diriwayatkan dari sahabat Abu Hurairah r.a., bahwa Rasulullah Saw. bersabda, "Allah Swt. berfirman : "Tidak sesuatupun bagi hamba-Ku yang mukmin, dan Akupun memberinya pahala saat Aku mencabut nyawa orang yang dicintainya di dunia, kecuali Aku menggantinya di surga kelak."

Saat Dia mengambil orang yang kita cinta, mungkin karena Allah ingin kita memalingkan cinta dari manusia, dan fokus mengejar cinta dari-Nya, barulah kelak Allah berikan pasangan terbaik yang juga mencintai-Nya..

Pada akhirnya yang harus disadari adalah kita pun hanya tinggal menunggu waktu, karena semuanya akan kembali kepada Sang Pemilik Nyawa, entah dimana dan entah kapan massanya.. Kita semua harus bersiap-siap menghadapinya..

Semoga saja kelak kita semua dimatikan dalam keadaan khusnul khatimah.. Aamiin..