Alasan Mengapa Kamu Harus Stop Beberkan Impianmu ke Orang Lain Kalau Nggak Mau Sakit Hati

Setiap orang pasti punya cita-cita atau impian yang ingin dicapai di masa depan. Mungkin ingin punya rumah mewah, memimpin perusahaan ternama, sekolah di luar negeri, dan masih banyak lagi. Sering muncul anggapan bahwa ketika kita punya impian yang harus dituju, orang lain juga harus mengetahui impian itu. Semakin banyak orang tahu tentang impian kita, berarti semakin banyak yang mendoakan, nyatanya tidak.

Berdasarkan Worldometer, sebuah situs yang menyediakan perhitungan dan statistic waktu nyata untuk beragam topik, jumlah penduduk di dunia tahun 2020 mencapai 7,8 miliar. 7,8 miliar penduduk, 7,8 miliar sifat manusia. Pasti ada yang tidak menerima kesuksesanmu, pasti ada yang berkata negatif mengenai mimpimu. Bukan mengajarkanmu untuk berpikiran buruk, namun beberapa hal ini perlu kamu pertimbangkan.

Mungkin bisa kita diskusikan mengenai dampak positifnya. Kamu bisa menceritakan mimpimu ke orang lain untuk sekedar bertukar ide dan saran yang membangun. Siapa tahu, ada ilmu yang belum kamu dapat selama hidup tetapi mereka sudah mendapatkannya. Misalkan saja kamu memiliki ide bisnis dan bertukar ide dengan teman pebisnis yang berpengalaman. Hal itu akan sangat mendukung tumbuh kembang bisnismu nanti. Pujian dari orang lain atas mimpimu yang luar biasa dapat membangun semangat dalam menjalani mimpi.

Kemungkinan terburuknya dan aku harap kamu jangan sampai menerimanya. Bagaimana bila mereka malah memandangmu sebelah mata. Apabila orang lain berkata negatif tentang mimpi kita, hal itu berpengaruh pada motivasi kita. Tentu motivasi akan langsung menurun dan otomatis mindset positif tentang impian akan berubah drastis menjadi negatif.

Selanjutnya, apa kamu siap apabila ide yang kamu ceritakan kemudian diambil oleh orang lain? Apakah kamu siap apabila mereka terlebih dahulu merealisasikan mimpi itu? Semua gagasan yang kamu rencanakan matang-matang, kemudian diambil orang lain. Siapa tahu ada orang yang tidak suka melihat kesuksesanmu dan malah melihat celah kesalahan dalam dirimu. Wah, rasanya pasti nyesek banget, sih. Apabila kamu hanya ingin meminta saran, jangan ceritakan secara detail apa rencanamu.

Rasa excited pasti akan datang di awal saat kamu menemukan ide untuk direalisasikan. Hal itu sangat manusiawi dan pasti semua orang pernah mengalaminya. Saringlah apa yang kamu ingin bagi dengan orang lain. Mungkin impian bisa kamu anggap sebagai rahasia yang tidak semua orang bisa mengetahuinya. Simpan baik-baik apa yang kamu rencanakan dengan baik. Biarlah ia mekar dengan sempurna sehingga orang lain akan mengetahui dengan sendiri bagaimana wanginya. Tetaplah berpikir positif dan menjalani hari dengan baik. Kamu boleh ceritakan impianmu saat itu sudah tercapai karena pasti akan menimbulkan kelegaan tersendiri. Semangat berjuang untuk kamu yang sedang berjuang.