5 Days of War merupakan film garapan sutradara Renny Harlin dan ditulis oleh David Battle dan Miko Alanne yang rilis pertama kali di Georgia pada 5 Juni 2011. Dibintangi oleh Rupert Friend (Thomas Anders), Emmanuelle Chriqui (Tatia Khetaguri), Richard Coyle (Sebastian Ganz) dan Jonathan Schaech (Rezo Avaliani).
Film ini menceritakan tentang kisah nyata perang yang terjadi antara Rusia dengan Republik Georgia dan penangkapan seorang jurnalis Amerika, juru kamera, dan seorang wanita lokal Georgia. Ketiganya bertekad untuk memberitahukan tentang perang yang terjadi selama 5 hari antara Rusia dan Republik Georgia pada tahun 2008. Seorang jurnalis yang bernama Thomas Anders nekat meliput perang meskipun ia sadar bahwa apa yang ia lakukan sangatlah berbahaya dan sangat berisiko termasuk kematian. Sebelumnya, rekannya yang sesama jurnalis meninggal saat meliput perang di Irak bersama Thomas. Thomas yang selamat karena ditolong oleh seorang tentara Georgia, akhirnya berhasil kembali ke Amerika.
Bermula setahun setelah terjadinya perang di Irak, Thomas berangkat ke Georgia bersama seorang juru kamera bernama Sebastian Ganz setelah mendapatkan informasi dari salah satu rekannya. Sebelumnya mereka sudah terlebih dahulu belajar tentang seluk-beluk Georgia yang pada akhirnya mereka tiba di Ossetia Utara, dimana wilayah ini merupakan wilayah yang rawan konflik senjata. Tidak lama setelah Thomas dan Sebastian bertugas di Georgia, mereka berdua terjebak dalam situasi perang, konflik baku tembak dan serangan udara menjadi semakin memanas.
Namun, sepertinya keberuntungan ada di pihak Thomas dan Sebastian. Mereka berdua berhasil lolos dari ancaman maut karena berhasil dibantu oleh seorang wanita lokal bernama Tatia dan Rezo Avaliani. Rezo ternyata orang yang pernah membantu Thomas saat perang di Irak tahun lalu dan merupakan seorang tentara Georgia. Mengetahui bahwa Rezo seorang tentara, Thomas yang misi awalnya hanya meliput perang saja bertambah untuk merekam kekejaman Rusia. Dengan bantuan Rezo, akhirnya Thomas berhasil merekam kejadian tersebut.
Namun aksinya diketahui oleh pihak Rusia, dan mereka tidak ingin kejahatannya diketahui oleh seluruh dunia. Akhirnya, mereka berusaha menggagalkan usaha Thomas. Tetapi, meskipun begitu Thomas tetap yakin dan melanjutkan aksinya untuk meliput agar apa yang ia temukan dapat tersampaikan ke seluruh dunia. Pada saat itu bertepatan dengan adanya Olimpiade 2008, sehingga dunia sepertinya seakan menutup mata atas konflik yang terjadi.Â
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”