4 Celotehan Ini Sering Muncul Setelah Sidang Skripsi. Tak Perlu Ambil Hati, Jadikan Motivasi!

Saat mengalami fase menunggu dosen pembimbing rasanya melihat mahasiswa tingkat awal sungguh iri. Senyum dan tawa lepas itu sangat aku dambakan. Tapi namanya juga manusia, suka nggak pernah puas. Dulu, saat SMA ingin cepat merasakan dunia kuliah dan berlanjut ingin cepat wisuda, dan terus-menerus begitu. Yah, namanya juga kehidupan, pasti akan mengalami fase seperti ini.

Setelah sidang skripsi, ada waktu dimana menunggu wisuda. Beda orang tentuu beda cara pandangnya bukan? Ada yang menikmati waktu bebas ini dengan refreshing, ada juga yang giat mencari kerja untuk kejar setoran mengumpulkan mahar. Banyak celotehan-celotehan yang muncul pada fase ini, tapi jangan sampai menurunkan semangat juangmu. Yang terpenting kamu harus tahu tujuan hidupmu. Jadi, kamu meraskan celotehan nomor berapa?

Lulus cepat, dikomentari ‘kok cepet baget?’. Lulus lama, dibilang mahasiswa tua

*Lama-lama aku nyanyi lagu 'Serba Salah'-nya Mbak Yaya*

Menyandang gelar sarjana lama merupakan beban yang cukup berat. Tapi, menyandang gelar sarjana cepat juga nggak kalah berat ya. Yah, namanya juga namanya, pasti selalu ada saja komentar! Namun, sisi lain dari komentar-komentar itu, kita jadi terkenal hihi.

Niat hati ingin refreshing setelah sidang, malah dibilang main melulu

Ketahuilah bahwa menjalankan skripsi itu berat. Bukan, ini bukan mengeluh! Baiklah, rasakan sendiri sensasinya ya nanti.

Setelah pertempuran hebat dengan waktu untuk mengerjakan maha karya skripsi, liburan menjadi hal yang wajar sepertinya. Kendaraan jika dipakai terus-menerus akan rusak bukan? Otak dan badan kita tentu demikian. Jadi, jagan daulu bernegatif ria terhadap orang-orang yang sehabis sidang skripsi lalu liburan. Ketahuilan mereka sedang istirahat sejenak, mempersiapkan start-nya kembali.

Ketahuilah, kami bukan diam saja! Coba cek E-mail kami, lamaran kerjaan sudah ratusan kami kirim

"Kok kamu nggak kaya si A sih yang langsung dapat kerjaan?"

Beberapa orang mungkin akan menanyakan kalimat di atas. Daripda kamu ambil pusing, mending kamu jadikan motivasi untuk membuktikan kamu bisa dan lebih tentunya. Toh semua manusi punya rezeki dan jalannya masing-masing, asal mau berusaha ya.

Sambil menunggu, kerjaan freelance cukup untuk jajan sebulan kok.

Mencari freelancer bisa jadi salah satu solusi bagi kamu yang ingin tetap kerja dengan waktu yang flexible. Selain memanfaatkan waktu kosong menunggu wisuda, kerjaan freelance bisa jadi nilai tambahan untukmu saat melamar pekerjaan nanti. Jadi, jangan meremehkan pekerjaan freelance lagi.

Setelah melalui sidah skripsi memang bahagia, namun pertanyaan "now what?" pasti akan muncul dalam benakmu. Saya menemukan kutipan yang bagus dalam buku yang berjudul "The 7 Habits of Highly Effective People", bunyinya kurang lebih seperti ini "setiap orang punya banyak peta di kepala mereka". Jadi, kamu harus bekerja keras untuk melalui peta tersebut agar sampai ke tujuan.

Selamat berjuang!