Jadilah Cewek Cerdas dengan Memahami 3 Perbedaan Gombal dan Romantis Berikut Ini!

Gombal dan romantis adalah dua hal yang serupa namun tak sama. Cewek biasanya gampang banget baper dengan sesuatu yang dianggap romantis. Untuk itulah kemudian banyak yang mengatakan jika kaum hawa mudah banget terlena dengan gombalan kaum Adam. Maka dari itu ladies, ada baiknya kalian tahu dulu perbedaan gombal dan romantis ini, supaya kalian nggak gampang salting dan baperan.

Lihat dulu siapa orangnya

Salah satu hal yang dapat dijadikan pembeda antara mana yang ngegombal mana yang romantis dapat dilihat dari siapa yang melakukan hal tersebut. Jika kamu memiliki pasangan, pasti seringlah pasanganmu melakukan hal-hal romantis seperti memberikan coklat, bunga, atau dinner bersama. Tak sedikit pula yang mendapat perlakuan manis seperti saling memberikan pujian. Semua akan menjadi berbeda ketika perlakuan serupa kalian dapatkan dari seseorang yang bukan kalian harapkan. Sebut saja dari penggemar, atau dari mereka yang menaruh hati pada kalian.

Respon pertama yang kalian berikan pasti kesel, males atau bahkan ada yang merasa jijik. Padahal perlakuan yang diberikan sama. Dengan begitu kita dapat mengambil kesimpulan:

Keromantisan bukan tentang apa yang dilakukan, tapi lebih kepada siapa yang melakukan.

Lihat juga apa tujuannya?

Lebih mudahnya kita dapat analogikan:

Jika gombal bertujuan untuk mendapatkan, sedang romantis adalah sebuah ungkapan perayaan.

Lihatlah mereka yang sedang PDKT, cowok biasanya akan melakukan hal-hal manis yang memiliki motif untuk merebut hati si cewek. Nggak heran jika kita sering mendapati kata-kata: halah gombal, dasar gombal, gombal mukio, dan lain-lain. Berbeda ketika kalian sedang mendapati hal romantis yang dilakukan pasangan, tentu reaksi pertama kalian akan mengatakan so sweet banget sih. Kenapa begitu? Perilakunya sama, motivasinya beda, alhasil rasa dan persepsi orang pun juga beda.

Berdasarkan hal-hal tersebut dapat kita simpulkan jika kegombalan itu lebih terasa ada maunya dibandingkan keromantisan. Bahkan, kalian yang sudah memiliki pasangan juga bisa lho mendapatkan perlakuan gombal, biasanya sih kalo ada maunya.

Lihat berapa lamanya?

Perilaku gombal pada dasarnya memiliki motif mendapatkan sesuatu, untuk itulah lamanya fase gombalin seseorang itu juga berlangsung sampai tujuannya benar-benar tercapai. Sedang keromantisan biasanya bersifat sederhana dan waktunya juga singkat.

Bukannya apa-apa, jika keromantisan dilakukan secara terus menerus pastilah pasangan akan bertanya-tanya apa motif dan tujuannya. Hal ini kemudian mengundang pikiran negatif yang berasumsi jika pasangan sedang berbohong, selingkuh, dan lain-lain. Untuk itu biasanya sisi keromantisan hanya terjadi dalam suatu keadaan tertentu.

Di awal pacaran biasanya pasangan akan saling melakukan hal-hal romantis, tapi seiring berjalannya waktu keromantisan itu juga jarang terjadi. Biasanya sih sesekali mereka akan memunculkan kembali sisi-sisi keromantisannya pada moment-moment tertentu. Sehingga, apa yang dulu dianggap sebagai kegombalan akan berubah menjadi keromantisan.