Bagaimana bisa kamu selalu menyalahkan dirimu sendiri? Dengan terus berperasangka bahwa yang selalu kamu lakukan selalu salah. Tidak sampai disitu, kamu juga sering membandingkan hidupmu dengan orang lain.
Sadarkah kamu bahwa kamu terlahir hebat? Tuhan memberikan kelebihan kepadamu, yang belum tentu dimiliki orang lain. Kamu dilahirkan istimewa, goresan tanganmu sangat dinanti-nantikan orang banyak, dan orang-orang juga menantikan sosokmu yang menyenangkan.
Selain itu, proses orang berbeda-beda. Kamu perlu menggaris bawahi hal ini, gunanya untuk menyadarkan pandanganmu selama ini yang salah. Berhenti untuk membandingkan pencapaian orang lain, karena jalan yang dilalui juga berbeda. Masing-masing kita memilih jalan hidup seperti apa, jadi jelas jalan masing-masing orang berbeda-beda.
Jika kamu terus-terusan menyalahkan diri sendiri, sama seperti orang yang tidak bersyukur, bayangkan jika di luar sana banyak yang ingin diposisi sekarang, kesempatan yang diberikan kepada saat ini hal yang diidam-idamkan banyak orang di luar sana.
Mau sampai kapan terus-terusan menyalahkan diri sendiri? Yuk, sekarang ubah pola pikir. Karena semua beranjak dari olah pikir yang menghantui diri. Coba mulai sekarang hargai diri sendiri. Beri reward untuk diri karena sudah bertahan sampai sejauh ini, lakukan hal-hal yang menyenangkan diri.
Karena tubuh juga butuh istirahat, butuh healing dan butuh waktu untuk sejenak bersantai tanpa harus dipaksa. Boleh bermimpi dan keras meraihnya, namun ada batasan untuk mengapresiasi diri. Kamu juga harus menanamkan syukur dalam dirimu, Tuhan telah baik memberimu jalan seperti sekarang untuk kamu terus berproses, banyak hal yang harus disyukuri bukan hanya memaksa diri dengan target-target dan pencapaian orang.
Orang lain bisa dijadikan motivasi, tapi kamu tidak bisa menirunya sepenuhnya. Jika kamu termotivasi, maka kamu ciptakan pencapaian sesuai bidangmu tanpa menjiplak, karena tidak ada manusia yang benar sama jalan hidupnya. Kamu lakukan versi dirimu sendiri.
Oh iya, ada lagi yang tidak kalah penting. Boleh pasang target namun tidak berambisi dengan waktu, pernah tahu soal orang baru sukses sewaktu usianya tua? Disisa-sisa umurnya, dia baru berhasil mencapai targetnya. Tidak ada yang salah dengan hal itu, bukan karena ia salah. Namun waktu yang tepat diberi Tuhan saat ia tua. Tuhan telah merencanakan jalan hidup setiap manusia dengan sebaik-baiknya jalan.
Kamu sering insecure dengan orang lain yang seumuran kamu sudah sukses dengan pencapaian luar biasa. Tidak usah sedih. Kamu tetap semangat ya, ini waktunya dia, besok waktunya kamu. Tinggal menunggu giliran saja, tapi ingat, kamu tetap semangat dan usaha yaa.
Mulai sekarang cukup ya menyalahkan diri sendiri, mari mulai cintai diri sendiri. Buang pikiran-pikiran buruk soal memporsir diri dan membandingkan diri dengan orang lain. Jika kamu tidak mencintai dirimu sendiri, bagaimana kamu dapat berpikir jernih dan positif untuk ke depannya? yang ada kamu selalu dihantui rasa panik akan target. Kamu berhak bahagia dengan prosesmu sendiri. Cintai diri sendiri, untuk jadi manusia kuat dan hebat. Kamu semangat yaa :).
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”