Dulu kukira menikah itu sederhana, sesederhana dua orang bahagia yang tinggal bersama dalam satu atap. Seiring berjalannya waktu aku mulai menyadari bahwa menikah adalah sebuah lembar kehidupan baru yang jauh lebih kompleks bahkan rumit daripada dugaanku sebelumnya. Setiap individu tentu akan merasakan rasa lebih setelah menikah. Lebih dalam arti banyak hal. Seperti kadang lebih bahagia, lebih bersedih, lebih bersemangat, lebih berkompromi, lebih mengalah dan lebih banyak hal lain yang begitu rumit untuk didefinisikan.
Mungkin akan banyak hal yang berubah darimu. Mungkin waktumu akan lebih banyak tersita untuk hal-hal yang tidak terlalu kamu hiraukan sebelumnya. Seperti memikirkan menu masakan untuk keesokan harinya, maupun rencana belanja kebutuhan untuk satu bulan kedepan. Kamu yang saat sebelum menikah terbiasa hanya memikirkan kebutuhan skincare setiap bulan mungkin akan sedikit terkejut melaluinya. Namun percayalah, perlahan kamu akan belajar untuk beradaptasi.
Entah cepat atau lambat. Sesekali kamu akan merasakan suatu kesedihan yang entah kamu bahkan tidak tahu apa penyebabnya. Tiba-tiba saja rasanya sesak dan ingin menangis sejadi-jadinya. Mungkin saat itu kamu tengah rindu dengan teman-teman dan lingkungan sosialmu yang dulu sering kamu temui sebelum menikah. Sesekali memang kamu akan merasa terisolasi dari dunia luar. Seolah hidupmu dibatasi oleh suatu tembok yang sebenarnya muncul dari kekhawatiran dan rasa tidak percaya diri dari dalam dirimu sendiri.
Terkadang kamu merasa sangat antusias mencari resep di internet dan kemudian memasaknya dengan bersemangat. Namun, adakalanya kamu juga akan jenuh memasak dan terkena percikan minyak. Saat rasa itu muncul kamu mendadak tidak ingin melakukan kegiatan apapun seharian. Atau terkadang kamu malah menjadi mendadak melankolis berlebihan. Merasa dirimu tidak dibutuhkan lagi dan merasa dunia diluar sana seperti baik-baik saja tanpamu.
Sesekali kamu bahkan berkhayal konyol ingin kembali memutar waktu.
Namun percayalah, tidak setiap harinya kamu akan merasa sedih, kesulitan dan tertekan. Setelah menikah selalu ada rasa bahagia, rasa syukur dan rasa tenang di celah-celah momen hidupmu yang rumit dan penuh perjalanan berliku. Karena kamu tidak lagi berjalan sendirian, sekarang kamu telah memiliki teman untuk menemanimu melalui perjalanan panjang kehidupan. Ada beban yang bisa dibagi, tentunya dengan tanggung jawab dan beban yang lebih berat dari sebelumnya. Entah sendiri atau berdua, kehidupan tetap akan memberimu cobaan dan ujian dalam setiap fasenya.
Masalah akan tetap ada, kesedihan dan kebahagiaanpun akan datang silih berganti, kehidupan akan selalu berhadapan dengan ketidakpastian yang membuatmu kadang merasa khawatir. Namun saat memutuskan untuk menikah, bukankah kita seharusnya menyadari bahwa kita tetap tidak akan menemukan kesempurnaan yang akan melengkapi kekurangan kita dalam diri pasangan kita. yang bisa kita lakukan hanya terus belajar untuk saling menerima kekurangan masing-masing dan berusaha saling melengkapinya. Semoga banyak kebahagiaan yang meryertai kehidupanmu setelah menikah. Aku berdoa untuk banyak wanita diluar sana.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”