Meski Kurang Waras, Perilaku Orang Ini Bikin Kita Introspeksi Diri. Nggak Perlu Kaya untuk Berbagi

Berbuat baik adalah usaha termurah untuk tetap bahagia. Sayangnya jarang banget orang yang masih punya nurani dan seringnya lupa bahwa kita masih sama-sama manusia. Kebanyakan justru menuruti emosi, hawa nafsu, hingga lupa sebenarnya kita bisa berbuat lebih baik dari itu.

Seorang lelaki mendadak viral dan jadi buah bibir warganet setelah fotonya beredar di media sosial. Bukan karena ia melakukan sesuatu yang salah, melainkan justru karena perbuatannya sangat menyentuh dan menyadarkan banyak orang. Lelaki tersebut, menurut keterangan pengunggah adalah seorang yang kurang waras atau sakit jiwa. Namun lelaki tersebut dengan lapang dada rela berbagi. Mari kita simak kisah yang menyentuh tersebut melalui uraian Hipwee Hubungan di bawah ini.

Seorang perempuan dengan nama pengguna @febyolla_wardhanie mengunggah instagram story yang menceritakan peretemuannya dengan lelaki tuna wisma yang kurang waras

Langsung merinding bacanya. via unsplash.com

Dalam sebuah unggahan Instagram story, seorang warganet mengunggah dan menceritakan bagaimana pertemuannya dengan seorang lelaki tuna wisma yang kurang waras. Dalam unggahan tersebut memperlihatkan lelaki yang tengah duduk di tangga dan memakan mie. Kurang lebih, warganet tersebut bercerita ketika ia berada di sebuah terminal, lelaki tersebut menawarinya nasi bungkus. Lelaki tersebut bermaksud berbagi karena si pengunggah sedang mengandung dan tampak lelah. Setelah itu ia justru memakan mie bekas orang lain. Ternyata ia mendapatkan nasi yang telah ia berikan itu setelah ia membantu seseorang membuang sampah.

Sebenarnya tidak perlu jadi orang kaya untuk berbagi kepada sesama. Justru, kekayaan bisa diukur dari seberapa besar kita mampu berkorban untuk orang lain

Hidup nggak sekadar materi. via unsplash.com

Melalui unggahan ini banyak warganet yang simpati dan berkomentar. Tidak butuh waktu lama, unggahan tentang kisah ini jadi viral di media sosial. Memang tidak perlu menunggu bergelimang harta untuk saling berbagi. Memberikan apa yang kita punya, berapapun itu dan semampu kita saja sudah menunjukkan sebuah pengorbanan luar biasa untuk berbagi.

Meski hilang akal, ternyata nurani seseorang kadang masih tertinggal. Seperti lelaki ini yang justru lebih ‘waras’ dari orang-orang lain yang bertindak semakin ‘gila’

Banyak orang yang hanya berpura-pura baik. via unsplash.com

Seorang lelaki yang diduga kurang waras ini justru bersikap sangat baik. Logiknya masih jalan, bahkan nurani masih menunjukkan ketulusan. Melihat seorang perempuan yang sedang mengandung dan kelelahan, di bawah kesadarannya ia memberikan miliknya yang sebenarnya berharga, walau hanya sebungkus nasi pemberian atas kerja kerasnya.

Ternyata berbuat baik nggak membutuhkan banyak alasan. Asal ada kemauan maka lakukanlah

Sesimpel dengan mentraktir teman makan setelah kerja keras luar biasa. via unsplash.com

Meski hanya hal kecil, berbuat baik sebenarnya bisa dibiasakan. Sesederhana dengan menghibur teman, memberikan kabar kepada orangtua, hingga membantu yang sedang kesulitan. Berbuat baik adalah kebahagiaan yang paling murah. Dengan membuat orang lain senang, secara ajaib kamu pun ikut senang. Asalkan hatimu tulus dalam melakukannya.

Dari kisah ini kita bisa Introspeksi diri, benarkah kita yang sehat dan berkecukupan sudah berbuat baik ke sesama?

Momen untuk refleksi diri. via unsplash.com

Mungkin selama ini kamu selalu mengeluh dengan keadaan. Merasa kurang di segala bidang. Merasa belum merdeka secara finansial dan merasa kehidupanmu tidak berguna, tidak bahagia hanyalah sebuah perspektif yang berbeda karena kurang bersyukur. Cobalah melihat keadaan di sekitarmu, banyak orang yang bahkan tidak seberuntung kamu. Berikanlah mereka kebahagiaan yang bisa kamu bagi, maka kamu akan merasakan bagaimana kebahagiaan yang mereka rasakan pun menular.