Membalas Curhatmu: Kerja di Ibu Kota atau Daerah? Mau di Mana pun yang Terpenting tuh Kerja Keras!

Setelah lulus kuliah, biasanya banyak orang yang memilih kerja di ibu kota. Sebab memang ada banyak daya tariknya. Selain bisa mendapat gaji yang lebih tinggi, kita juga bisa merasakan hidup di kota metropolitan yang keren. Rasanya bangga deh kalau menceritakannya ke teman-teman dan keluarga! Namun di sisi lain, semakin ke sini, nggak sedikit kok orang yang memutuskan kerja di daerah. Mereka mungkin lebih mengutamakan kenyamanan walaupun biasanya gaji lebih rendah. Apalagi kalau bisa dekat dengan keluarga tanpa merantau, ini bisa menjadi keuntungan besar lo.

Karena penasaran, Hipwee pun bertanya dalam sesi curhat #MisCur Hipwee edisi 2 April 2020: pilih kerja di ibu kota atau daerah? Ternyata sebagian besar pembaca Hipwee yang curhat kemarin menjawab mereka masih memilih kerja di ibu kota. Namun, ternyata kehidupan di sana nggak semudah yang dikira. Banyak tantangan yang harus dilalui, mulai dari bekerja sampai menyesuaikan diri dengan kehidupan sehari-hari. Curhatan mereka yang memilih bekerja di daerah pun tak kalah menarik lo. Yuk simak deh curhatan mereka, siapa tahu bisa membantu kalian yang juga mengalami kegalauan mau bekerja di mana~

1. Bekerja di ibu kota membuat mental menjadi lebih kuat. Siapapun yang bisa bertahan di sana, memang dipaksa untuk jadi tangguh!

Membentuk mental via www.hipwee.com

Memutuskan buat bekerja di ibu kota memang nggak mudah, apalagi menjalaninya. Setiap hari kita harus berhadapan dengan banyak orang dari berbagai daerah. Belum lagi tumpukan pekerjaan dari bos yang seolah tiada habisnya. Namun inilah kesempatan buat membentuk mental yang kuat. Kita belajar untuk nggak gampang ngeluh, nggak emosian, dan membagi waktu antara kerja dan istirahat. Apalagi kalau kita anak rantau, harus pintar mengelola uang karena biaya hidup di sana lebih mahal. Orang-orang yang bisa bertahan di ibu kota berarti mempunyai survival skill yang tinggi. Selamat ya!

2. Demi hidup yang lebih nyaman, wajar aja kalau kita mengutamakan penghasilan. Karena itulah gaji di ibu kota menjadi pilihan

Lahir di ibu kota via www.hipwee.com

Wajar kok kalau gaji jadi pertimbangan utama dalam bekerja. Kita memang harus mempunyai penghasilan yang cukup supaya tak terus-terusan merepotkan keluarga. Karena itulah banyak yang memilih bekerja di ibu kota demi penghasilan yang tinggi. Jangan lupa buat mengelola uang kita dengan baik. Sisihkan sebagian gaji buat ditabung. Kita juga nggak perlu ikut-ikutan hedon karena hidup sederhana aja sudah cukup.

3. Kerja keras dulu, santai-santai kemudian. Yakinlah kalau pengorbanan kerja di ibu kota akan terbayar di masa depan

Bekerja demi masa depan via www.hipwee.com

Mumpung masih muda, sebaiknya kita memang bekerja keras supaya tak menyesal di hari tua. Sabar aja menghadapi kondisi sulit yang sedang dijalani di ibu kota. Ini semua demi kepentingan kita kok. Tabungan yang kita kumpulkan sekarang bakal sangat berguna di masa depan. Kelak kalau situasinya sudah tepat, kita bisa pensiun dan menikmati hari tua di kampung halaman. Yuk ingat-ingat mimpi itu supaya selalu semangat bekerja~

4. Untuk anak muda, sulitnya bekerja di ibu kota justru menjadi tantangan. Inilah kesempatan terbaik untuk berkembang

Lika-liku bekerja di ibu kota via www.hipwee.com

Bekerja di ibu kota memang ruwet dan penuh tantangan. Bahkan untuk berangkat ke kantor pun, banyak orang yang harus melakukan perjalanan panjang. Berdesak-desakan dalam transportasi umum adalah hal yang biasa. Begitu juga dengan ditegur bos, berhadapan dengan rekan kerja dari berbagai daerah, dan mengerjakan berbagai tugas sulit. Semua itu bisa membuat kita menjadi lebih tangguh. Tenang aja, perjuangan kita bakal dibayar setimpal setiap bulannya dengan gaji.

5. Bekerja di daerah atau ibu kota, masing-masing ada tantangannya. Yang penting tentukan sesuai standar kita sendiri, bukan orang lain

Berkorban dulu via www.hipwee.com

Nggak semua orang harus merantau ke ibu kota, jadi sah-sah aja kalau kita lebih suka bekerja di daerah. Yang penting tentukan pilihan sesuai potensi dan prioritas kita. Nggak perlu ikut-ikutan orang lain segala. Lagipula di manapun tempat kerjanya, kesuksesan ditentukan oleh kerja keras kita. Jadi bekerjalah dengan baik di manapun. Seandainya impian buat bekerja di daerah belum bisa terwujud, nggak apa-apa kok bekerja di ibu kota dulu buat mengumpulkan tabungan. Nantinya kita bisa pindah ke daerah kalau kondisi sudah memungkinkan.

Setelah menyimak curhatan teman-teman di atas, kita jadi paham kalau setiap pilihan mempunyai konsekuensi sendiri. Bekerja di ibu kota memang terdengar keren dan gajinya menggiurkan. Namun di balik itu, ada kerja keras yang harus dilakukan dengan konsisten. Begitu juga dengan bekerja di daerah; hidupnya lebih nyaman tetapi gajinya lebih rendah. Jadi kita nggak bisa memilih enaknya aja. Mari menerima pahitnya juga. Namun yakinlah, setiap perjuangan pasti bakal memberikan hasil yang setimpal. Semangat terus ya!

Ingin curhatmu dibalas juga? Jangan lupa untuk ikutan #MisCur setiap hari Kamis di Instagram @hipwee ~