Ini Alasan Sahih Mengapa Bekerja Sebelum Menikah Adalah Pengalaman Yang Harus Dicoba Bagi Wanita

Danti: “Gus, nanti habis lulus kuliah rencananya mau langsung kerja atau lanjut S-2?”

Gustin: *nunjukin cincin* “Aku sudah dilamar Dan, hehehe…”

Danti: “Ahhh, senang deh. Jangan lupa ya, aku diundang supaya bisa makan-makan gratis.”

Menikah segera setelah merampungkan kuliah mungkin menjadi rencanamu. Dalam bayanganmu, hidup setelah pernikahan selalu penuh kebahagiaan. Kamu pun ingin bersegera menjalani biduk rumah tangga.

Pilihanmu tersebut tentu tak salah. Namun sebenarnya, ada juga kebaikan yang bisa kamu dapatkan apabila kamu memutuskan bekerja sebelum menikah. Misalnya saja kebaikan-kebaikan berikut ini:

1. Sebelum berbakti pada suami, penghasilan yang kamu dapatkan bisa kamu gunakan untuk menyenangkan orangtua

membahagiakan orangtua via www.huffingtonpost.com

Bekerja sebelum menikah akan memberikan kamu kesempatan untuk membahagiakan orangtua. Karena dengan penghasilan yang ada, kamu bisa memberikan hal-hal menyenangkan sebelum akhirnya nanti mereka menutup mata. Mulai dari mengajak mereka berlibur, membelikan barang kesukaan, atau mungkin membiayai biaya asuransi kesehatan ayah dan ibumu.

Menyenangkan orangtua setelah menikah tentu tetap bisa dilakukan. Namun karena nantinya ada suami yang harus kamu pikirkan pula pertimbangannya, membahagiakan orangtua tetap terasa lebih leluasa dilakukan sebelum kamu naik ke pelaminan. Apalagi bila nantinya kamu sudah punya anak yang butuh banyak biaya, peluang membahagiakan orangtua bisa lebih kecil ke depannya.

2. Gajimu tidak hanya berguna untuk menyenangkan ayah dan ibumu saja. Kamu juga bisa menabung untuk pesta pernikahanmu nantinya

bisa nabung buat nikah via www.huffingtonpost.com

Ketika akan menikah nanti, kamu tentu akan membutuhkan banyak dana. Meski berniat menikah sederhana tetap saja harus ada uang pegangan yang ada di tangan. Nah daripada kamu merepotkan orangtua lagi, alangkah baiknya kalau kamu bisa menyediakan uang sendiri. Bagaimana caranya? Ya dengan bekerja.

Seperti tadi Hipwee bilang bahwa dengan penghasilan yang kamu dapatkan, ada banyak keuntungan di belakangnya. Tidak hanya membahagiakan orangtua saja, kamu juga bisa mengumpulkan uang untuk membiayai pesta pernikahan. Tentu kamu akan merasa bangga jika bisa mengenakan gaun pengantin yang uangnya di dapatkan dari tabungan ‘kan?

3. Dengan bekerja, kamu jadi mengerti betapa sulitnya menghasilkan uang sendiri. Hal ini membuatmu jadi lebih bijak mengontrol pemasukan saat sudah berkeluarga nanti

mengerti betapa sulitnya cari uang via www.pinterest.com

Bekerja sebelum menikah juga akan mengajarkan tentang betapa sulitnya mencari uang. Jika selama ini kamu dapat dengan mudahnya menerima uang dari orangtua, kini saatnya kamu berlatih untuk menghasilkan uang sendiri. Dengan cara ini, sesungguhnya kamu dilatih untuk mengerti betapa sulit mendapatkan pemasukan.

Tidak hanya mendapatkan uang saja, kamu juga akan belajar cara mengatur uang secara bijaksana. Uang gajimu tersebut harus diatur sedemikian rupa demi membiayai kebutuhan selama sebulan. Kelak bila sudah berkeluarga kesadaran akan sulitnya mencari uang dan mengaturnya akan membuatmu menjadi lebih bijak dalam menggunakan gaji suami.

4. Latihan menyelesaikan masalah di pekerjaan akan sangat berguna untukmu menyelesaikan masalah yang ada dalam keluarga

kamu jadi tahan dengan masalah via gloucesternewscentre.co.uk

Saat bekerja nanti kamu tentu akan dihadapkan dengan berbagai masalah. Mulai dari tuntutan pekerjaan, berurusan dengan atasan yang kadang menjengkelkan, bahkan sampai bertemu teman yang menyebalkan. Di sinilah ketahanan mentalmu mengurus berbagai masalah dilatih. Untuk bisa survive, kamu wajib punya mental baja.

Tanpa sadar kebiasaanmu berhadapan dengan masalah, membuatmu jadi orang yang bisa menyelesaikan tantangan itu sendiri. Kemampuan melatih menahan emosi, berpikir logis saat mengambil keputusan, sampai dengan kepiawaian menempatkan diri akan sangat berguna saat nanti berkeluarga kamu mau tak mau harus menghadapi tantangan yang ada.

5. Bila setelah menikah nanti kamu tetap memutuskan bekerja, sumber pemasukan tersebut dapat digunakan untuk mendukung pemasukan keluarga

bisa jadi sumber pemasukkan bagi keluarga via www.betterment.com

Pendapatan yang kita peroleh dari pekerjaan tentu tidak hanya berguna bagi diri sendiri tapi juga keluarga. Secara tidak langsung, apabila kamu tetap bekerja setelah menikah, kamu juga membantu perkenomian keluarga. Gaji yang kamu dapatkan bisa digunakan untuk membiayai beberapa pos pengeluaran.

Dengan cara tersebut kelak beban suami akan sedikit berkurang. Kamu pun dapat bekerja sama untuk menghasilkan keluarga yang lebih sejahtera karena ada sumber pemasukan ganda. Apalagi di tengah hidup yang makin berat ini, peran istri untuk mencari nafkah semakin dibutuhkan.

6. Gaji yang kamu dapatkan bisa digunakan membeli barang yang memang kamu inginkan

beli barang kesukaaanmu via www.paolacravo.com

Sebagai perempuan tentu kamu memiliki beberapa keinginan tersendiri. Misalnya saja ingin punya dress pesta dari brand tertentu, menggunakan produk kosmetik yang bagus, atau mungkin bagi yang suka berpetualang ingin pergi menjelajah berbagai tempat baru. Bekerja setelah menikah akan membantumu mewujudkan mimpi tersebut.

Sebetulnya kamu bisa saja meminta hal yang sama pada suamimu bila kelak akan menikah. Tapi tentu, sebagai calon istri yang baik kamu tentu memikirkan suami yang sudah membanting tulang membiayai hidup. Bila masih meminta ini dan itu, bukankah hal tersebut akan menambah bebannya? Nah inilah keuntungan bekerja yang Hipwee maksud, kamu bisa membeli barang tanpa perlu repot meminta uang pada suami.

7. Daripada hanya berandai-andai kapan menikah, lebih baik bekerjalah. Siapa tahu di kantor nanti kamu justru bertemu dengan dia yang paling dinanti

bisa dapat yang lebih baik via www.youtube.com

Poin terakhir ini mungkin agak sedikit menggelitik. Mungkin dalam hati kamu akan berpikir:

“Ah, masa di kantor bukannya kerja, malah cari cowok lain?”

“Jadi cewek itu harus setia, sudah punya pacar kok masih cari-cari yang lain”

Ya betul sih, sebagai perempuan kita memang harus menjunjung kesetiaan. Tapi bukankah sebetulnya masa sebelum menikah adalah kesempatan kita mencari pasangan sebaik-baiknya? Di pekerjaan nanti bukan tidak mungkin kamu bertemu dengan dia yang paling menggenapi. Dia yang sebetulnya bisa jadi lebih siap membawamu ke pernikahan daripada kekasihmu yang sekarang. Karena itu manfaatkan masa ini untuk mencari orang yang paling tepat untukmu ya!

Namun terlepas dari apapun pilihanmu nantinya, asalkan pertimbangan tersebut sudah dipikirkan sebaik mungkin jangan ragu untuk mengambilnya.