Dianggap Malas dan Minim Peduli, 7 Kebaikan Si Malas Gerak Ini Seringkali Tak Dihargai

Males banget sih jadi orang? Gerak dikit dong!

Kalimat setipe di atas pasti kerap kamu dengarkan. Bahkan ada yang pernah dibilang dengan lebih sarkas lagi, seperti penimbun lemak, Duta Hemat Gerak Nasional sampai seseorang yang minim peduli. Padahal kamu hanya mencoba untuk mengatur gerakmu pada hal-hal yang bermanfaat. Biar tenaga dan waktumu tak terbuang percuma.

Cibiran dari temanmu tak berhenti sampai di situ saja. Statusmu yang belum juga mendapat pekerjaan juga dikait-kaitkan dengan sifat malas gerakmu ini. Mana ada yang mau nerima pemalas sepertimu? Padahal Bill Gates pernah berkata:

Saya memilih orang malas minim gerak untuk melakukan pekerjaan paling berat. Karena orang malas minim gerak akan menemukan cara termudah untuk menyelesaikannya.

Sering dianggap pemalas dan minim peduli, sebenarnya kamu punya hal-hal baik di dalam dini. Seperti hal-hal ini, yang kerap kali tak dihargai orang lain.

ADVERTISEMENTS

1. Kamu yang tergolong orang malas gerak, biasanya punya cara pikir sederhana. Kalau yang sederhana lebih cepat, kenapa harus ribet?

Dianggap Malas dan Minim Peduli, 7 Kebaikan Si Malas Gerak Ini Seringkali Tak Dihargai

Cara pikirmu sederhana via unsplash.com

Malas bergerak bukan berarti malas berpikir. Jika orang lain memikirkan sesuatu secara lebih detail dan rinci, kamu justru sebaliknya. Kamu memilih untuk berpikir secara sederhana, seperti saat ingin pergi liburan. Orang lain pasti ribet mencari hotel yang paling murah tapi fasilitasnya lengkap, tiket kereta dengan promo biar murah serta tempat makan yang jauh-jauh biar dapat murah. Sementara kamu memilih hotel yang sekalian dekat dengan tempat makan dan wisata. Kalau perlu dekat stasiun juga biar tak hilang waktu dan tenaga di jalanan.

ADVERTISEMENTS

2. Menghargai segala bentuk kepraktisan. Daripada bolak-balik hanya buang-buang energi, lebih baik dilakukan dengan sekali jalan

Dianggap Malas dan Minim Peduli, 7 Kebaikan Si Malas Gerak Ini Seringkali Tak Dihargai

Daripada bolak-balik? via unsplash.com

Segala hal yang praktis-praktis, kamu pasti menyukai. Tak berhenti sampai menyukai, tapi kamu juga melakoni biar tak buang-buang tenaga dan waktumu secara percuma. Seperti saat kamu pergi belanja bulanan, kamu inginnya ke supermarket yang lengkap sekalian. Kalau perlu mencari tempat makan malam yang searah dengan jalan pulang agar sepulang dari belanja bulanan, kamu tak perlu putar arah. Sebab bagimu, daripada bolak-balik lebih baik dilakukan sekali jalan.

ADVERTISEMENTS

3. Jiwa disiplinmu juga tinggi, sebab kamu tahu peraturan yang dibuat itu untuk kemudahan hidupmu

Dianggap Malas dan Minim Peduli, 7 Kebaikan Si Malas Gerak Ini Seringkali Tak Dihargai

Disiplin yang tinggi via unsplash.com

Banyak orang-orang yang belum mengerti, kamu yang malas gerak ini adalah sosok yang punya kedisiplinan tinggi. Kamu akan melakukan segala sesuatu sesuai dengan aturan dan takarannya, karena kamu tahu benar, bahwa aturan yang telah dibuat itu akan memudahkan hidupmu ke depannya. Kalau dengan disiplin dengan peraturan hidup bisa lebih mudah, kenapa harus ribet dan melanggarnya?

ADVERTISEMENTS

4. Layaknya manusia biasa, kamu pun punya sifat peduli. Hanya saja pedulimu selalu disampaikan lewat caranya sendiri

Dianggap Malas dan Minim Peduli, 7 Kebaikan Si Malas Gerak Ini Seringkali Tak Dihargai

Kata siapa kamu minim peduli? via unsplash.com

Lalu bagaimana dengan kepedulian? Apakah yang orang-orang katakan bahwa kamu minim peduli itu benar? Eits, kamu juga punya sisi peduli layaknya manusia biasa. Hanya saja sifat pedulimu ini dilakukan dalam cara yang berbeda. Seperti mengingatkan temanmu yang panik sendiri karena mobilnya tak berfungsi. Pesan ojek online aja, lalu perbaiki kalau pekerjaanmu di kantor sudah selesai. Daripada kamu panik dan malah telat kan?

ADVERTISEMENTS

5. Prinsip hidupmu sederhana. Lebih baik effort di awal daripada mengerjakan dikit-dikit yang membutuhkan waktu lama

Dianggap Malas dan Minim Peduli, 7 Kebaikan Si Malas Gerak Ini Seringkali Tak Dihargai

Lebih baik kerja keras di awal, biar nggak keteteran via unsplash.com

Kamu yang malas gerak ini punya taktik sendiri dalam mengerjakan sesuatu. Bagimu lebih baik mengeluarkan effort di awal dan menyelesaikan semuanya sebelum tenggat waktu, daripada dikerjakan sedikit-sedikit tapi jelas tak hemat dalam penggunaan waktu. Lalu jika punya waktu luang, kamu akan gunakan sebagai reward untuk diri sendiri.

ADVERTISEMENTS

6. Dengan malas gerakmu ini kamu otomatis punya  filter sendiri. Mana saja hal-hal yang worth it dilakukan

Dianggap Malas dan Minim Peduli, 7 Kebaikan Si Malas Gerak Ini Seringkali Tak Dihargai

Hebat kan, punya filter sendiri? via unsplash.com

Jika orang lain sering kelepasan dalam melakukan sesuatu, kamu justru sebaliknya. Kamu selalu punya filter tersendiri. Kamu selalu tahu hal-hal mana saja yang worth it dilakukan dengan hal-hal yang tak ada manfaatnya. Meskipun kadang kamu dianggap kurang pergaulan karena menolak nongkrong sepulang kerja, tapi bagimu kalau hanya nongkrong tanpa tujuan dan hanya menghamburkan uang, ya untuk apa?

7. Sifat ini juga menjauhkan hidupmu dari kata drama. Hidupmu bisa selow layaknya koala

Dianggap Malas dan Minim Peduli, 7 Kebaikan Si Malas Gerak Ini Seringkali Tak Dihargai

Selow aja ~ via unsplash.com

Percaya atau tidak, kamu yang malas bergerak ini akan menjauhkanmu dari drama. Melakukan hal-hal yang nggak ada manfaatnya meski menyenangkan saja malas, apalagi drama yang jelas-jelas buang waktu dan tenaga? Jauh dari drama ini juga akan membuat hidupmu jadi lebih selow.  Hidup selow dan jauh dari drama, bukankah sebuah nikmat yang susah didapatkan di zaman sekarang ini?

Punya cara pikir sederhana, praktis, disiplin, hingga nggak drama adalah hal-hal yang jarang orang-orang miliki. Hanya saja orang-orang kerap kurang menghargai hal-hal baik ini, tapi justru mencibirmu karena ‘berbeda’ dari kebiasaan umumnya. Yuk jangan pandang remeh orang dari luarnya saja. Karena setiap orang punya keistimewaannya sendiri. Termasuk kamu yang malas gerak ini.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Not that millennial in digital era.