Ketika hasil dari segala kerasnya usaha tak kunjung tiba, diri ini merasa tiada guna. Seolah tak ada lagi pintu asa yang terbuka. Ingin mengeluh namun entah pada siapa. Hanya berteman sunyi dan enggan untuk berbagi. Malu rasanya jika menceritakan kegagalan yang kadung selimuti diri. Padahal dahulu sudah berjanji pada orangtua ingin buat mereka bangga dengan jalan yang sudah dipilih, mengadu nasib di tanah rantau. Pada akhirnya gagal itu datang menghalangi kesuksesan.
Lelah. Ya, diri ini merasa lelah, bendera putih itu amat lugas berkibar mewakili segala perasaan: Menyerah.
Sadarlah, langkahmu untuk menepi selasar istana kesuksesan masih beberapa meter lagi. Amat sangat disayangkan segala keringat perjuangan yang telah dituang menjadi aliran kesia-siaan yang berhulu pada muara penyesalan. Ingatlah kawan, perjuangan masih panjang, dan langkah ini harus tetap berjalan meski tertaih lewati segala rintangan.
ADVERTISEMENTS
1. Karena Tuhan tak pernah tidur, ia tahu siapa yang berusaha dan mana yang tidak. Raihlah segala asa itu dengan keyakinan penuh: “Ya, aku bisa!”
ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
2. Tenanglah, kegagalan bukan hanya milikmu seorang. Tapi milik semua calon orang sukses, kecuali kamu mundur dari kenyataan
ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
3. Diri ini tidak ada apa-apanya di hadapan Tuhan, maka serahkanlah segala keluh kesah yang membuatmu seperti sampah
ADVERTISEMENTS
4. Kamu bukannya gagal, hanya saja waktu sedang asyik bermain dan berlama-lama denganmu yang sebentar lagi meninggalkannya
5. Mungkin ambisimu melebih angan. Coba ubah cara meraihnya namun tetap pada haluan. Santai tapi serius. Nikmati setiap prosesnya
6. Katakan pada diri sendiri: “Hey, harusnya aku bersyukur masih diberi kesempatan untuk bermimpi, walaupun belum bisa kuraih.”
7. Kamu bukan pecundang. Buktinya, kamu adalah satu dari jutaan sperma yang berhasil membuahi sel telur. Sejak dalam kandungan kamu sudah juara
8. Jangan pernah sesali jalan yang telah dirimu pilih. Tapi tetap lah kejar mimpimu hingga maut menghampiri
9. Ketika kamu lari dari masalah, dari arah lain masalah yang berbeda mengejarmu lebih cepat. Jadi cari jalan keluar masalahmu ini, baru kemudian berlari
Jalan kamu masih panjang dan masih banyak waktu yang tersisa. Jangan hentikan apa yang sudah kamu mulai, tapi selesaikan. Langkah menggapai mimpi memang berat, tapi lebih berat lagi bila kita mengubur mimpi-mimpi itu.
Kemarin adalah masa lalu.
Sekarang adalah harapan.
Esok hari ada asa yang harusku raih lagi.