Jadi sarjana bukan lagi jaminan kamu bisa cepat mendapatkan pekerjaan. Sarjana nganggur juga bukan lagi hal yang mengherankan. Sebab mencari pekerjaan memang tak semudah ujian skripsi atau tugas akhir yang tak ada saingan, kamu hanya perlu menjawab dengan baik semua pertanyaan dosen penguji. Sementara melamar pekerjaan, di luar sana ada ratusan bahkan ribuan sarjana yang juga mencarinya.
Tapi sesulit apapun mencari pekerjaan, harusnya memang kamu tak lekas berputus asa. Kamu perlu mencoba lagi dan lagi, melamar dari satu perusahaan ke perusahaan yang lain. Mengingat menjadi pengangguran pun bukan hal yang mudah. Ada saja omongan tak enak yang kamu dengar. Belum lagi pertanyaan seperti, “Sekarang kerja di mana?” atau “Sibuk apa sekarang?”, membuatmu bingung harus menjawab apa, bilang nggak ada pekerjaan alias jadi pengangguran rasanya malu dan gengsi.
Berbeda lagi ceritanya, kalau kamu di masa-masa menunggu pekerjaan tetap ini punya kegiatan. Kamu nggak cuma akan merasa santai menghadapi pertanyaan seperti itu, tapi paling tidak tak merasa bosan juga dengan kegiatan sehari-sehari yang hanya di rumah saja. Kira-kira seperti ini kegiatan yang bisa menyelamatkan hidupmu sebagai pengangguran sementara.
ADVERTISEMENTS
1. Ikut jadi volunter, jangan yang gratisan saja, tapi bisa juga yang ada fee-nya juga
Jadi pengangguran yang berkelas itu ya yang punya segudang kegiatan bermanfaat, seperti menjadi volunteer atau sukarelawan. Dan nggak semua sukarelawan itu gratis juga. Ada acara seperti festival musik, sampai fashion yang relawannya diberikan fee. Setidaknya hanya bekerja 3 hari atau semingguan kamu bisa mengantongi uang sekitar 1 jutaan. Bukankah tetap saja lumayan? Atau kalau memang punya jiwa sosial yang tinggi, kamu bisa ikut menjadi sukarelawan untuk kegiatan-kegitaan sosial seperti mengajar ke desa terpencil mungkin.
ADVERTISEMENTS
2. Menggeluti hobimu, siapa tahu ini yang justru akan jadi ladang penghasilanmu
Apapun hobimu, kerjakan saja selama itu memberi manfaat. Toh banyak juga orang yang akhirnya menjadikan hobinya sebagai ladang penghasilan. Malah yang kamu dapat lebih besar daripada kerja di perusahaan orang. Tapi yang perlu kamu ingat, menjadikan hobi sebagai pekerjaan itu harus selalu konsisten.
ADVERTISEMENTS
3. Kalau masih punya tabungan, kamu bisa ‘kan menunggu pengumuman kerjaan sambil jalan-jalan
Jalan-jalan bukan karena ingin menghindari celotehan orang yang seringnya tak menyenangkan soal status pengangguranmu saat ini. Tapi karena jalan-jalan juga bisa jadi peluang untuk mendapatkan pekerjaan. Toh dewasa ini menjadi backpacker membuat perjalanan jadi lebih terjangkau harganya.
ADVERTISEMENTS
4. Nggak ada salahnya mencoba jadi freelancer, yang penting ada penghasilan dan nggak nganggur
Kalau kata orangtua, jangan pilih-pilih kerjaan saat di awal meniti karir. Jadi kalau memang belum dapat kerjaan tetap, ‘kan nggak ada salahnya kalau jadi pekerja lepas. Toh sama-sama menghasilkan uang, dan semoga halal juga pekerjaan sampingan yang kamu pilih ini.
ADVERTISEMENTS
5. Bantu-bantu usaha orangtua, biarpun cuma jaga toko atau rumah makan saja
Jangan taunya minta uang orangtua terus karena merasa belum punya penghasilan. Kamu harus punya rasa malu dengan mereka yang bekerja membanting tulang demi mendapatkan pundi-pundi rupiah. Apalagi kalau kamu sendiri sudah memasuki usia mandiri. Jadi setidaknya kalau orangtuamu punya usaha seperti punya toko sembako atau tempat makan kecil, kamu ‘kan bisa membantu di sana.
ADVERTISEMENTS
6. Bisnis online barang-barang bekas yang kamu punya, lumayan buat isi tabungan
Nggak perlu malu jualan barang bekas, kalau memang semua barang-barang itu masih layak pakai. Dan cara jualannya pun ada banyak cara, bisa dengan membuka toko seadanya di depan teras rumahmu, atau dengan menjualnya secara online.
7. Pergi ke perpustakaan umum yang ada di kotamu, lumayan tempat gratis buat menghabiskan waktu seharian penuh
Karena datang ke perpustakaan nggak cuma membuatmu membaca banyak buku. Tapi juga melakukan hal lain seperti internetan gratis untuk mencari lowongan pekerjaan. Atau kamu bisa diam-diam membuat proyek pribadi yang kelak kalau berhasil bisa memberi banyak keuntungan.
8. Datang ke acara-acara diskusi, seminar, atau kelas-kelas kreatif. Dan pastikan semuanya gratis
Sekarang banyak kok acara-acara seperti pekan budaya, diskusi sosial, sampai kelas menulis yang benar-benar gratis. Kamu cuma perlu aktif mencari informasi di tempat-tempat seperti kebudayaan Uni Eropa, sampai komunitas-komunitas seni atau sosial yang memang dengan senang hati berbagi ilmu secara gratis. Setidaknya kamu jadi pengangguran yang berkualitas.
Menjadi pengangguran bukan lagi hal yang menyedihkan ‘kan kalau saja kamu mengisinya dengan kegiatan seperti di atas. Tak perlu malu juga dengan orang yang menilaimu sebagai pengangguran. Toh kamu tak hanya makan, tidur, dan bengong saja di rumah. Tapi semoga kamu nggak kelamaan jadi pengangguran ya! D