Mempunyai sifat nggak enakan memang tantangan tersendiri di kehidupan. Sebab akan ada rasa serba salah yang kerap menghantui saat orang-orang memintamu melakukan sesuatu. Selain serba salah, kamu juga akan merasa bahwa sangat sulit untuk mengatakan ‘nggak’ pada orang lain. Akibatnya kamu sering dibuat keteteran sendiri.
Buatmu mengatakan nggak sama seperti menjawab pertanyaan ujian skripsi. Susahnya nggak manusiawi.
Sebenarnya selalu ada niatan untuk mengatakan ‘nggak’ dan menolak permintaan mereka. Namun selalu saja ada hal-hal yang mengganjal di hati. Berikut Hipwee Motivasi berikan, beberapa hal yang pasti ada di benak orang nggak enakan saat ingin menolak permintaan. Tapi lagi-lagi karena sifat nggak enakan itu, kata “nggak” susah sekali dilontarkan.
ADVERTISEMENTS
1. Kalau kamu menolak dan bilang nggak bisa, dia bakal marah atau kecewa nggak ya?
Ketika seorang teman datang untuk memintamu melakukan sesuatu, pikiran tersebut datang di pikiran. Pekerjaanmu sendiri belum juga selesai, namun sudah datang hal lain yang harus dikerjakan demi temanmu itu. Inginmu menolak saja karena kewajiban sendiri masih ada, tapi bagaimana kalau nanti temanmu marah dan kecewa? Atau malah ngambek hingga berhari-hari?
ADVERTISEMENTS
2. Rasa khawatir juga kerap menghantui, apakah penolakanmu nanti akan berimbas ke hubungan pertemanan kalian sendiri
Kamu masih punya tanggungan lain, sementara temanmu terus saja meminta untuk dibantu. Bukannya tak mau, tapi kamu hanya ingin fokus ke kewajibanmu yang belum selesai. Namun, saat akan menolak kamu tiba-tiba teringat akan sesuatu. Kamu teringat bagaimana jika nanti kamu menolaknya, dia memutuskan tali pertemanan begitu saja? Sementara kehilangan teman bagimu seperti neraka, dan hal itu yang sampai saat ini buatmu dilema.
ADVERTISEMENTS
3. Saat ingin sesekali minta bantuan orang lain, kamu justru khawatir mereka akan merasa terganggu atau terbebani
Ketika keadaan berbalik, di mana kamu yang butuh bantuan teman-teman, lagi-lagi perasaan serba salah muncul lagi. Kamu justru merasa khawatir saat akan meminta bantuan mereka. Takut kalau mereka nantinya merasa terbebani ataupun terganggu. Hingga pada akhirnya kamu tidak sampai hati meminta bantuan mereka dan kerepotan sendiri.
ADVERTISEMENTS
4. Serba salah saat kamu marah dan nggak suka, mau bilang langsung tapi bagaimana kalau dia justru tak terima
Terkadang teman-temanmu meminta bantuan dengan sedikit memaksa. Hal itu buatmu merasa marah dan kesal karena tak dihargai. Namun, karena nggak enakan sudah begitu melekat kamu justru merasa salah. Mau menolak dan bilang yang sejujurnya, tapi takut kalau mereka tak terima dan balas menggertakmu.
ADVERTISEMENTS
5. Khawatir yang dicap songong, saat kamu lupa bilang maaf atau langsung bicara blak-blakan
Nggak salah tapi meminta maaf, sebuah kebiasaan yang aslinya tak baik untuk dirimu sendiri. Sebab dari sana kamu bisa saja dipandang lebih rendah bahkan dijadikan kambing hitam. Tapi kalau tak meminta maaf kamu justru khawatir dengan penilaian orang seperti cap bahwa dirimu songong. Padahal bersikap sopan sendiri tak harus selalu meminta ‘maaf’ setiap kali ingin mengatakan atau meminta sesuatu.
ADVERTISEMENTS
6. Bingung memilih kata atau kalimat yang tepat untuk menyampaikan penolakan
Ketika keinginan menolak sudah membara di dalam hati, namun ada saja halangannya. Salah satunya adalah kamu selalu kesulitan dalam menemukan kata-kata yang tepat untuk menolak mereka. Demi tetap sopan dan nggak melukai hati mereka, kamu berusaha keras untuk menyusun kata-kata yang pantas. Tapi akibat terlalu lama mikir, kamu akhirnya mengiyakan juga. Duh~
Aduh nolaknya gimana ya? Maaf aku lagi ada kesibukan lain atau maaf ya jangan hari ini?
7. Meski sadar mereka memanfaatkan sifat nggak enakanmu, tapi demi nggak dikucilkan kamu rela melakukan hal itu
Hal lain yang buatmu dilema adalah reaksi saat nanti kamu bilang nggak ke mereka. Bisa marah, kecewa atau yang paling nggak kamu inginkan adalah dikucilkan. Hal itu membuatmu mau tidak mau mengiyakan setiap permintaan, meskipun dari awal kamu tahu bahwa mereka telah memanfaatkanmu. Tapi daripada nggak punya teman karena dikucilkan, kamu akhirnya rela meluangkan waktu untuk melakukan apa yang mereka minta.
Jadi orang nggak enakan memang rasanya seperti harus menyenangkan setiap orang. Padahal sebenarnya ada rasa berontak untuk bilang nggak dan fokus ke kewajiban diri sendiri. Akibatnya kamu selalu memikirkan hal-hal yang sebenarnya tak perlu dipusingkan. Tapi sesekali waktu, kamu harus coba untuk tidak terlalu memusingkan hal-hal di atas. Agar kamu bisa lebih pegang kendali atas keputusanmu sendiri.