7 Alasan Kamu Tak Perlu Minder Saat Merasa Teman-temanmu Lebih Cantik dan Populer

Penampilan fisik sering jadi acuan seseorang dalam menilai watak seseorang. Lewat penampilan fisik juga nggak bisa dimungkiri seseorang bisa jadi pusat perhatian. Tetapi, penampilan fisik berupa kerupawanan bukan lah takdir yang semata melekat pada seseorang sejak lahir, semua perlu dirawat dan disyukuri agar penampilan fisik bisa membahagiakan tuannya. Sering kali kamu yang luput untuk bersyukur terjerembab dalam penyesalan dan rasa iri kepada mereka yang kamu anggap populer dengan segala kecantikan.

Dalam pertemanan sering kamu jumpai teman-teman yang rasanya lebih cantik dan populer di lingkaranmu. Kamu yang merasa nggak secantik dan populer seperti dia malah minder dan lupa akan rasa syukur. Perasaan minder itu membuatmu pada rasa kurang percaya diri untuk bergaul dan berteman dengan mereka. Kamu perlu mengolah pikiranmu biar rasa percaya dirimu tetap terjaga dan hari-harimu pun lebih bahagia.

1. Kecantikan fisik bukan yang utama, membenahi hati untuk lebih optimis jauh lebih penting

Optimis sama penampilan diri sendiri deh via unsplash.com

Optimisme perlu diraih agar semua keminderan itu musnah. Tetapi menghimpun rasa percaya diri memang nggak mudah. Pikirkan apa yang sebenarnya ada di dalam dirimu, cari sebuah kemampuan yang jarang orang miliki. Lihat jauh lebih dalam lagi, jangan-jangan kamu punya bakat terpendam, kamu punya sesuatu yang istimewa yang selama ini kamu nggak lihat sendiri. Dengan menemukan hal istimewa itu kamu bisa menghimpun rasa optimismu.

2. Mereka boleh populer karena kecantikan. Sementara kamu, kenapa tak tonjolkan kemampuanmu yang lainnya?

Kamu punya kemampuan yang bisa bikin mereka iri juga kok via unsplash.com

Popularitas bisa dibentuk dengan usaha, hilangkan skeptismu bahwa kecantikan adalah sumber popularitas. Yang benar, aura positif lah yang bisa membuat dirimu disukai banyak orang. Kecantikan tak akan menampakan diri pada dirimu jika kamu tetap berpikiran negatif terhadap popularitas. Kamu harus mencari hal istimewa dalam dirimu, merawatnya dengan baik, hal ini bisa membuatmu bersyukur dan menampakan aura menyenangkan untuk orang sekitar.

3. Mengasah kemampuan untuk diri sendiri lebih bermanfaat daripada terus-terusan iri

Asah kemampuan diri sendiri deh via unsplash.com

Ketika kamu sadar kamu sebenarnya punya kemampuan istimewa untuk menebar pesona dan menghimpun rasa percaya diri maka rawatlah dengan baik. Jangan sampai kamu menyia-nyiakan kemampuan terpendammu karena rasa minder. Asahlah kemampuan itu, kecantikkan teman-temanmu bukan halangan untukmu berkarya dan menampilkan diri sebagai seseorang dengan kemampuan istimewa.

4. Jangan-jangan mereka bisa populer karena rasa percaya diri, bukankah kamu pun bisa menumbuhkan itu di dirimu sendiri

Mereka percaya diri, makanya auranya menyenangkan via unsplash.com

Kamu pun bisa melakukannya, kamu itu cantik dan kecantikanmu selama ini tertutup oleh selubung rasa minder. Kamu perlu membuka selubung itu, kecantikan selalu relatif tetapi perjuangan selalu mutlak, tanpa perjuangan mana mungkin seseorang bisa sampai pada tingkatan yang baru. Sadarilah kecantikan pada wajahmu itu selalu ada, tetapi rasa kurang percaya diri telah menghapusnya. Kamu harus percaya diri dan melakukan apa yang kamu mau dengan tubuhmu sendiri.

5. Yang cantik akan pudar, yang populer akan redup, tapi yang selalu optimis dan bersyukur pasti selalu bahagia

Yang bahagia yang bersyukur via unsplash.com

Mereka cantik dan populer, kebahagiaan pasti selalu ada sepanjang hari. Sementara kamu yang lupa bersyukur, lupa untuk mencari keunggulan dalam diri malah jatuh dan tenggelam. Syukuri apa yang kamu dapat, kebahagiaan hanya ada dalam diri mereka yang senantiasa mensyukuri segala yang diberikan oleh Tuhan. Kalau kamu bahagia pasti orang yang melihatmu pun akan senang dan mudah bergaul denganmu.

6. Kamu pikir jadi pusat perhatian itu enak? Banyak resiko dan harus pintar jaga diri

Harus jaga diri dan banyak terkekang malah via unsplash.com

Menjadi pusat perhatian banyak orang bahkan sampai diidolakan beberapa orang bukan perkara gampang. Kalian harus selalu menata sikap, menata perilaku biar mereka yang suka dekat denganmu selalu gembira dan tetap mengidolakanmu. Bahkan kadang kamu harus merelakan kebebasanmu sendiri, kalau sudah begini apa bisa disebut kalau banyak penggemar itu menyenangkan? Ingat selama kamu nggak berkuasa atas tubuhmu sendiri maka selama itu kamu tak akan merasakan kebahagiaan untuk mensyukuri karunia Tuhan.

7. Cantik itu relatif, kan siapa yang tahu kalau ternyata di mata cowok kamu kelihatan lebih menarik

Jangan berpikir negatif terus terhadap dirimu sendiri via unsplash.com

Teman-temanmu memang cantik dan populer, tetapi jangan salah kira jangan-jangan mereka yang kamu anggap cantik ternyata biasa saja di mata orang lain. Kamu yang sebenarnya jadi pusat perhatian orang-orang juga sering nggak sadar. Lihat dirimu sekarang, kamu cantik dan semua orang sebenarnya sungkan untuk berbicara denganmu. Syukuri, siapa tahu kamu tipikal menarik bagi beberapa cowok.

Kebahagiaan bukan dicari, melainkan dibentuk lewat momen perenungan, keikhlasan dan rasa syukur yang harus terus dipanjatkan. Kalau kamu ntak segera menyadari kelebihan yang ada pada dirimu, maka kamu nggak akan bisa bangkit dari keterpurukan karena minder dan kurang percaya diri. Teman-temanmu yang katamu cantik itu sebenarnya hanya punya rasa percaya diri dan rasa syukur sehingga dia mampu merawat dan menebar aura positif sepanjang hidupnya.