Kadang, kita terlalu fokus mencari kebahagiaan diri sendiri. Kita lupa bahwa ada orang lain yang bisa diajak berbagi agar kebahagiaan itu lebih punya arti. Orang asing yang kamu temui di jalan, rekan, teman, pasangan, keluarga; mereka semua berhak merayakan hidup yang bahagia bersamamu.
Apakah kamu sudah puas dengan kebahagiaanmu sendiri, atau kamu lebih bahagia jika bisa berbagi? Berikut adalah cara-cara sederhana berbagi kebahagiaan dengan sekitarmu!
ADVERTISEMENTS
1. Memesankan Secangkir Kopi untuk Seorang Kawan
Teman atau kawan tentu punya peran penting dalam hidupmu. Mereka yang mendukung dan mendampingimu baik saat senang maupun melewati kesusahan. Saat pergi jalan-jalan atau sekadar nongkrong bersama, jangan merasa keberatan untuk sesekali mentraktir temanmu. Secangkir kopi bisa jadi wujud ucapan terima kasih untuk kehadirannya selama ini di sisimu.
ADVERTISEMENTS
2. Kamu Wajib Mendengarkan Lawan Bicaramu Baik-Baik
Menjadi pendengar yang baik mungkin bukan perkara mudah. Saat seorang teman sedang berbagi masalah misalnya, kita seringkali tak baik-baik memperhatikan. Padahal, rasa simpati dan sikap empatimu adalah yang dia butuhkan. Kadang, dia tak perlu pendapat atau saran, tapi sekadar kehadiranmu yang mau tulus mendengar.
ADVERTISEMENTS
3. Tulis dan Kirimkan Surat Pada Sahabat Lamamu
Kemajuan teknologi memudahkan kita untuk terkoneksi dengan orang lain. Telepon, SMS, surel, media sosial: berbagai sarana untuk bertegur sapa atau berkirim pesan secara tak langsung dengan teman. Tapi, cobalah sesekali menikmati romantisme masa lalu dengan kembali menulis surat. Sebuah surat dengan tulisan tangan untuk seorang sahabat akan membuatnya merasa begitu berarti dan dihargai.
ADVERTISEMENTS
4. Di Sela-Sela Rutinitas dan Kesibukan, Luangkan Waktu untuk Bertemu Teman-Temanmu
Diantara kesibukan dan rutinitas harian, sudahkan kamu meluangkan waktu untuk teman-temanmu? Yup, jalinan pertemanan memang layak dijaga agar hubungan tetap tetap baik-baik saja. Salah satu caranya dengan rutin mengagendakan pertemuan dengan teman-temanmu. Dalam seminggu, setidaknya kamu meluangkan akhir pekan untuk dihabiskan bersama mereka.
ADVERTISEMENTS
5. Tak Ada yang Salah dengan Mengucap Salam Pada Orang Asing yang Kamu Temui di Tempat Umum
Selain membuat dirimu sendiri bahagia, sikap ramahmu sudah pasti akan membuat orang lain merasa senang. Jangan pernah merasa enggan mengucap salam atau memulai obrolan dengan mereka; seseorang yang duduk di sampingmu saat di bus kota atau dia yang menunggu di halte bersamamu. Jadilah pribadi yang lebih hangat mulai dari hal-hal sederhana yang bisa jadi sangat mudah dilakukan.
ADVERTISEMENTS
6. Bantuanmu Pasti Bermanfaat Bagi Mereka yang Sedang Kesusahan
Selalu ada kesempatan untuk berbuat baik, salah satunya dengan mengirim bantuan pada mereka yang sedang ditimpa kesulitan. Mulailah dengan yang paling dekat dengan daerah tempat tinggalmu. Apakah tetangga di kanan kiri rumahmu bisa makan dengan layak setiap harinya? Adakah yang kamu punya di rumahmu dengan berlebih bisa kamu bagikan pada mereka?
7. Ilmumu Akan Lebih Berguna Jika Ditularkan Pada Orang Lain
Ilmu dan skill yang kamu miliki selayaknya tak harus dinikmati sendiri. Ilmumu akan lebih bermanfaat jika bisa dibagikan atau ditularkan pada orang lain. Jangan pernah enggan berbagi, apalagi jika ilmu atau skill yang kamu ajarkan bisa menjadikan hidup orang lain menjadi lebih baik.
8. Sesekali, Kunjungi Mereka yang Menikmati Masa Tuanya di Panti Werdha
Menikmati waktu luang untuk jalan-jalan ke mall atau berlibur bisa jadi cara bersenang-senang yang terlalu mainstream. Cobalah melakukan kegiatan yang membuatmu merasa lebih berguna sebagai manusia, pergi ke panti werdha misalnya. Bertemu dan berbagi dengan mereka yang sudah lanjut usia bisa jadi pengingat bahwa waktu hidupmu sepatutnya bisa dimanfaatkan baik-baik.
9. Tak Ada Salahnya Bersedekah Pada Mereka yang Membutuhkan
Memberi atau bersedekah layaknya jadi kewajiban yang tak boleh kamu lupakan. Menyisihkan uang recehan untuk diberikan pada mereka yang hidupnya tak cukup beruntung adalah cara bijaksana untuk menyukuri segala kelebihan yang sudah kamu punya.
10. Tawarkan Pelukan Pada Teman yang Dilanda Kesulitan
Saat seorang teman sedang tertimpa musibah, tawarkan pelukan untuknya. Sebuah pelukan adalah wujud empatimu pada kondisi buruk yang sedang dialaminya. Pelukan yang kamu berikan dengan tulus bisa jadi yang menguatkannya saat harus melewati masa-masa sulit.
11. Kamu Wajib Mengulurkan Bantuan Pada Mereka yang Terlantar Di Jalanan
Kamu mungkin sering menemui hewan-hewan peliharaan yang terlantar. Anak kucing yang dibuang pemiliknya, atau anjing tua yang dianggap sudah tak lagi menarik untuk dipelihara. Mereka di buang di tempat sampah atau ditinggalkan begitu saja di jalanan.
Kamu layak menunjukkan kepedulian pada mereka. Pelihara mereka atau tawarkan pada teman atau saudaramu yang memang gemar memelihara binatang, atau bisa juga diberikan ke tempat-tempat penampungan hewan. Yang pasti, langkah kecil yang kamu lakukan adalah kebaikan yang bisa menyelamatkan mereka.
12. Ucapkan Terima Kasih untuk Segala Berkah yang Kamu Dapat Setiap Harinya
Segala kebaikan yang kamu dapat setiap harinya pantas disyukuri. Saat bangun pagi atau ketika akan tidur, ucapkan terima kasih pada semesta yang memberimu kehidupan. Ucapkan terima kasih pula untuk dirimu sendiri yang setiap harinya mau berjuang demi menjadi manusia yang lebih baik.
13. Saat Tak Tinggal Serumah dengan Orang Tuamu, Sering-Seringlah Menelepon dan Bertukar Kabar
Orang tua jelas punya peranan penting dalam hidupmu. Hubungan dengan mereka pun layak kamu jaga agar tetap erat dan hangat. Saat tinggal berjauhan misalnya, jangan lupa untuk sering-sering menelepon untuk sekadar bertanya kabar. Apakah mereka diberi kesehatan dan berbahagia? Tunjukkan bahwa kamu memang peduli dan menghargai jasa-jasa mereka yang membesarkanmu hingga sekarang.
14. Kamu Bisa Berbagi Bekal Makan dengan Siapa Saja, Termasuk Mereka yang Tak Kamu Kenal dengan Baik
Berbuat baik tak harus dilakukan pada keluarga atau teman saja. Mereka yang tak benar-benar kamu kenal pun layak mendapatkan kebaikan darimu. Saat membuat bekal makan siang untuk dibawa ke kantor, kamu mungkin mengiangat juru parkir atau satpam kantormu. Jadi, tak ada salahnya jika kamu memasak lebih banyak agar bisa berbagi dengan mereka ‘kan?
15. Dengarkan Saat Orang Lain Mengutarakan Pendapatnya
Sekali lagi, belajarlah jadi pendengar yang baik. Bahwa kamu punya kesempatan untuk bicara, pun kewajiban untuk mendengar. Saat rapat di kantor misalnya, bijaksanalah mendengar pendapat dari rekan-rekan kerjamu. Bahkan saat pendapat mereka berseberangan denganmu pun, kamu layak bersikap bijaksana.
16. Jangan Enggan Berbagi dengan Rekan-Rekan Kerjamu
Salah satu cara mengusir lelah dan bosan saat dikantor adalah dengan menikmati camilan. Kamu mungkin terbiasa membawa makanan dari rumah atau sengaja mampir membeli di supermarket dekat kantor. Tapi, sudahkan kamu berbagi dengan rekan-rekan kerja yang duduk bersebelahan denganmu? Tawarkan yang kamu punya dan berbagilah agar hidupmu lebih bahagia.
17. Ungkapkan dan Tuliskan Perasaanmu yang Tulus Pada Pasangan
Sebuah catatan perasaan yang khusus kamu tuliskan untuk pasangan bisa jadi caramu menghargai hubungan kalian. Pasangan yang membacanya akan merasa bahagia lantaran menghargai kejujuranmu dalam mengungkapkan perasaan. Langkah sederhana ini juga pasti akan mempererat hubungan yang kalian jalin.
18. Sepulang dari Kantor, Secangkir Teh Hangat Buatanmu Bisa Jadi Penawar Lelah Bagi Ayahmu
Ayahmu mungkin melewatkan hari yang buruk di kantor; banyak pekerjaan, menghadapi klien yang menyebalkan, atau menangani bawahannya yang malas. Secangkir teh hangat yang kamu siapkan untuk menyambutnya sepulang kerja sudah pasti membuatnya merasa jauh lebih baik.
19. Teman-Teman Lamamu Tak Layak Dilupakan, Temukan Mereka dan Kembali Jalin Pertemanan yang Hangat
Masih ingatkan kamu pada teman-teman lamamu? Dia yang dulu teman sebangku denganmu saat sekolah, atau dia yang jadi teman bermainmu saat masih kanak-kanak. Meski sudah lama tak saling menyapa, tak ada salahnya untuk kembali menghubungi mereka, ‘kan?
20. Jangan Enggan Membacakan Buku Cerita untuk Adik atau Anak-Anakmu Kelak
Membacakan buku cerita mungkin jadi kegiatan yang tak lagi populer. Anak-anak tak lagi terbiasa mendengarkan dongeng lantaran sudah cukup dihibur oleh gadget dan televisi. Tapi, percayalah bahwa kegiatan membacakan buku cerita adalah cara sederhana menunjukkan rasa cinta pada anak-anak. Kelak saat dewasa, mereka akan tumbuh jadi pribadi yang hangat dan mudah berbagi cinta dengan sekitarnya.
Berbagi kebahagiaan adalah cara sederhana untuk menjadikan dunia ini lebih baik. Mari memulai dari diri kita sendiri; mulai berbagi bahagia lewat cara-cara yang sederhana. Selamat merayakan kehidupan, ya! 🙂