Yuk, Mengenal Budaya Modern Moe dan Tipe-tipenya!

Pop Culture Moe dari Negara Jepang

Di Jepang, ada sebuah kata-kata atau bahasa-bahasa gaul yang unik dan terkenal hingga tersebar ke beberapa negara termasuk Indonesia. Salah satunya yang sering kita dengar atau lihat di film-film atau serial animasi Jepang (Anime) yaitu kata 'Moe' (萌). Mungkin bagi kalian penggemar komik Jepang (Manga) atau animasi Jepang (Anime) hingga video game dari Jepang, sudah tidak asing lagi dengan kata tersebut, bahkan semakin banyaknya komik, animasi, dan video game Jepang menggunakan kata tersebut pada karakter-karakter fiktif mereka. dan sejak adanya kata tersebut, semakin bertambah tiap tahunnya orang-orang penikmat dan penggemar komik, animasi hingga video game yang memiliki unsur 'Moe' tersebut. dalam Wikipedia, dinyatakan sebagai hasil dari permainan kata-kata sebuah kata dalam bahasa Jepang yang secara harfiah berarti 'kuncup', seperti pada bunga yang akan mekar, lalu digunakan dalam artian gadis yang akan bertumbuh dewasa. dan kata ini juga merupakan homonin dari kata 'membara' (燃え), sehingga ada spekulasi bahwa kata ini berasal dari gairah membara yang ditujukan pada karakter tertentu. Kini kata 'Moe' sering dipakai untuk mengungkapkan seseorang yang 'manis', 'imut', umumnya ditujukan pada tokoh fiktif.

Secara garis besar, bahwa 'Moe' adalah salah satu fenomena yang menjadi pop culture (kebudayaan modern) di Jepang, dan agak sulit diterjemahkan dalam bahasa negara lain sekaligus, karena definisi 'Moe' itu sendiri sangatlah luas. Kata ini terlahir di Akihabara, Tokyo, Jepang yang merupakan pusat perdagangan elektronik di Jepang. Di kota tersebut banyak sekali 'Otaku' (seseorang yang sungguh-sungguh menekuni hobinya, biasanya digunakan kepada mereka yang menyukai Anime) yang menyukai figur, atau tokoh kartun yang cantik dan imut. Ketika pada suatu saat mereka melihat sesuatu yang cantik / atau lucu – cute (baik itu berupa objek barang, anime, manga, video game, atau gadis 'real') mereka akan mengungkapkannya dengan berkata 'Moe'. Istilah 'Moe' sendiri berkembang menjadi sangat luas dan pesat di Jepang. Tak jarang pula diantara para otaku / fans ini menyukai karakter idola mereka tersebut dalam kostum, hingga di setiap event besar seperti TGS (Tokyo Game Show), cosplay moe dengan tema maid girl, mecha girl, pit girl, atau cosplay dari karakter anime / manga / game yang menarik dan cute menjadi salah satu daya tarik tersendiri bagi para fansnya. Beberapa orang beranggapan bahwa kata 'Moe' berasal dari nama jagoan-jagoan wanita seperti Hoaru Tomoe (Sailor Moon) atau Moe Sagiwasa (Kyoryu Wakusei), bahkan banyak orang beranggapan bahwa istilah ini berasal dari kata 'Moeru' yang berarti 'terbakar' atau bisa juga diartikan sebagai 'cinta membara'. Fenomena 'Moe' ini kemudian tak terbatas pada kalangan otaku saja, di Jepang istilah 'Moe' sudah dikenal banyak generasi dan tidak mengenal tua, muda, laki-laki atau perempuan yang notabene mereka menyukai 'Moe' karena mempunyai kecintaan terhadap karakter tersebut. 

Fenomena ini juga memunculkan pro dan kontra, karena umumnya penggemar 'Moe' adalah kebanyakan pria, istilah 'Moe' sering dianggap sebagai sesuatu yang negatif dan banyak disangkut pautkan dengan 'lolicon' (yang berkonotasi negatif – kesukaan atau fetish terhadap karakter anak kecil). Jadi perlu diingat, 'Moe' tidak sama dengan fetish, namun dengan pemikiran dewasa, fenomena 'Moe' dapat kita artikan sebagai dukungan positif kepada karakter tersebut dan bersifat non-seksual.

Beberapa artis dan kalangan feminis di Jepang mengatakan bila karakter-karakter 'Moe' sekarang dianggap terlalu submisif. Menurut mereka, sang karakter boleh saja digambarkan secara imut dan menarik, tetapi mereka harus mempunyai kelebihan, sehingga tidak hanya peran-peran tradisional dan peran kodrat wanita saja yang ditonjolkan tetapi wanita 'Moe' harus mempunyai kemampuan, kekuatan dan kemapanan dibalik penampilan mereka yang imut dan cantik. 

Bila seorang gadis atau tokoh karakter anime / manga / game sudah mampu merebut simpati para fansnya, maka ia biasa disebut sebagai 'Moekko'. dari beberapa opini di kalangan para 'Otaku', inilah kriteria penting yang diperlukan untuk menjadi 'Moekko' : (1) Umur yang relatif muda, mempunyai sifat naif atau polos (bisa ditambahkan sifat spesial lainnya), (2) Cute, imut sehingga enak untuk dilihat, (3) Optimis dan lively (hidup), sang karakter sangat menikmati 'masa kini' dan mempunyai kostum yang pas dengan karakternya. Karena untuk menyukai 'Moe' adalah soal perasaan masing-masing, maka kriteria tersebut tidaklah baku, bahkan banyak karakter yang sebagian orang dianggap aneh, tapi beberapa kalangan memberi mereka predikat 'Moekko'. 

Saat ini kategori 'Moe' sudah lebih spesifik dan memudahkan kita untuk belajar lebih jauh lagi tentang karakteristik 'Moe'. Berikut untuk lebih jelas beberapa tentang jenis dan tipe 'Moe' dalam anime / manga / game :

ADVERTISEMENTS

1. Tsundere

Contoh Karakter Tsundere - Kirino Kousaka

Contoh Karakter Tsundere – Kirino Kousaka via https://i.pinimg.com

Tipe 'Moe' ini merupakan yang paling populer, berasal dari kata 'tsuntsunderedere' (tsuntsun yang berarti sifat / sikap galak, dingin, cuek), (deredere yang berarti sifat / sikap manis, manja, rapuh dan baik), yang kemudian disingkat menjadi tsundere. Tsundere adalah karakter yang mempunyai sikap dingin terhadap orang lain, tapi ia mempunyai sikap manis dibalik itu.

ADVERTISEMENTS

2. Dandere

Contoh Karakter Dandere - Yuki Nagato

Contoh Karakter Dandere – Yuki Nagato via https://i.pinimg.com

Berasal dari kata 'danmari' (pendiam) dan deredere, karakter ini sama sekali tidaklah bisu, tapi ia memang sangat pendiam. Dandere memiliki sifat dingin dan sangat pendiam, mimik mukanya cenderung tak ber-emosi. Kelebihan karakter ini meski ia banyak diam, ia sangat peka dengan keadaan sekelilingnya.

ADVERTISEMENTS

3. Meido atau Maid

Contoh Karakter Meido atau Maid - Maika Sakuranomiya

Contoh Karakter Meido atau Maid – Maika Sakuranomiya via https://i.pinimg.com

Meido? atau Maid yang berarti 'pembantu rumah' mempunyai ciri yang sangat khas, yaitu kostumnya yang unik dan menarik. Termasuk 'Moe' yang sangat spesifik aplikasinya. Saking terkenalnya maid tak ayal mereka sering dijumpai di berbagai event, komik, anime, game, dan bahkan di Jepang sampai dibuat cafe yang bertemakan maid.

ADVERTISEMENTS

4. Seifuku

Contoh Karakter Seifuku - Mai Minakami

Contoh Karakter Seifuku – Mai Minakami via https://i.pinimg.com

Seragam sekolah Jepang sangat populer karena desainnya yang unik. Seifuku lahir dari ide para fans yang sangat menyukai school character ini. Fenomena karakter 'Moe' sekolahan ini pun sudah ada sejak zaman 'Moe' itu sendiri ada, berbagai macam anime / manga / game banyak yang memakai ide 'Moe' ini untuk base cerita maupun hanya sekedar mengambil model seragamnya.

ADVERTISEMENTS

5. Kuudere

Contoh Karakter Kuudere - Saber

Contoh Karakter Kuudere – Saber via https://i.pinimg.com

Karakter 'cool' sekarang bukan hanya dominasi karakter pria saja. Kuudere (Heroine – pahlawan wanita) yang berasal dari kata 'cool' dan deredere ini adalah 'Moekku' yang mempunyai pembawaan keren. Terkesan dingin dan tak beremosi Kuudere tidak suka ikut campur urusan orang lain. Ia juga tidak sok dan sangat jujur mengungkapkan perasaannya meskipun bagi orang lain opininya sangatlah pedas. Tidak selalu terkesan tomboi, biasanya Kuudere mempunyai fisik dan pengetahuan yang luas.

ADVERTISEMENTS

6. Meganekko

Contoh Karakter Meganekko - Kuriyama Mirai

Contoh Karakter Meganekko – Kuriyama Mirai via https://i.pinimg.com

Entah darimana asal mulanya kesenangan orang untuk menyukai gadis berkacamata. Mungkin karena dengan kacamata, sang karakter terlihat pintar, dewasa, lebih imut, atau juga menyimpan misteri dibalik kacamatanya tersebut. Meganekko dikenal sebagai 'gadis berkacamata', sudah dikenal sebelum istilah 'Moe' itu sendiri ada.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini