Negara bermata uang Peso dan berbahasa Tagalog ini ternyata menyimpan banyak sekali tempat-tempat indah yang akan membuat kamu terpukau dan ingin segera mengunjunginya. Filipina merupakan sebuah Negara yang memiliki 7.107 pulau yang sarat akan sejarah, warisan budaya, dan juga pemandangan yang menyejukkan mata. Sekali mengunjunginya, dijamin kamu seakan ditarik oleh magnet wisata di Negara ini, karena banyak sekali destinasi yang bisa kamu eksplor mulai dari deretan pegunungan dan perbukitan, pulau dan pantai, kuliner, juga wisata sejarah dan budaya.
Kamu tahu nggak, aku bisa tahu tentang destinasi di Filipina ini dari mana? Yap! Informasi mengenai Filipina ini aku dapatkan di www.wisatafilipina.com. Informasinya sangat beragam, mulai dari tempat wisata, hotel, kuliner, diving, ESL, pilgrimage, sampai muslim-friendly, semuanya ada di sini. Selain isinya lengkap dan terpercaya, website milik PDOT Indonesia ini juga dilengkapi panduan wisata serta berbagai fitur keren dan seru yang membuatku semakin tertarik untuk menjelajah Filipina. Ditambah lagi, ada berbagai kuis berhadiah menarik yang bisa aku ikuti. Tentunya ini sangat mengobati kerinduanku untuk bisa liburan ke Filipina. It’s More Fun in the Philippines!
Nah, kira-kira ada wisata apa saja ya di Pulau Palawan? Yuk simak artikel ini sampai habis, ya!
ADVERTISEMENTS
1. Puerto Princesa Subterranean River
Kota ini sudah mendapatkan pengakuan secara Internasional sebagai kota terbersih dan terhijau lho. Selain itu, Puerto Princesa juga memiliki sebuah julukan yaitu “kota ditengah hutan”. Di kota ini, ada sebuah sungai yang konon merupakan sungai dengan rute terpanjang yang mengalir berliku-liku di bawah Pegunungan Saint Paul dan bermuara di Laut Cina Selatan. Sungai yang memiliki lebih dari 800 spesies tumbuhan, 196 burung, 19 reptilia, dan 8 spesies kelelawar ini juga sudah menjadi Situs UNESCO World Heritage sejak tahun 1999 lho sohip!
ADVERTISEMENTS
2. Teluk Honda Bay
Nah ini nih, salah satu surga wisatanya para pecinta pantai di Filipina. Kalau kamu punya hobi snorkeling, kamu harus banget ke sini karena Honda Bay terkenal sebagai poin hopping lho di kalangan traveler. Kamu bisa mengunjungi beberapa pulau yang ada di Honda Bay seperti Cowrie Island, Luli Island, dan juga Starfish Island. Di Cowrie island, kamu bisa menikmati beberapa fasilitas, melakukan olahraga air, dan juga bersantai sambil menikmati segarnya kelapa muda. Kalau kamu mau snorkeling, kamu bisa mengunjungi Luli island dan melihat bintang laut serta beragam ikan tropis di Starfish island.
ADVERTISEMENTS
3. Rasa Island
Pulau ini merupakan sebuah tempat penangkaran untuk burung. Pulau Rasa adalah pulau karang datar di Laut Sulu yang dikelilingi oleh hutan bakau dan menjadi rumah bagi populasi terbesar endemik Filipina yaitu kakatua atau yang lebih dikenal dengan nama katala. Satwa yang satu ini terancam punah secara global nih sohip akibat perburuan liar beberapa tahun silam dan penggundulan hutan yang berjalan cepat di lingkungan pesisirnya.
Saat ini seluruh pulau dan perairannya ditetapkan sebagai suaka burung yang dikelola oleh Departemen Lingkungan dan Sumber Daya Alam Filipina. Kamu hanya perlu menikmati keindahannya saja ya, tapi jangan merusak lingkungannya, karena itu juga berpengaruh terhadap kehidupan satwa di dalamnya.
ADVERTISEMENTS
4. Port Barton
Desa ini terkenal banget nih di kalangan backpacker karena menawarkan suasana pedesaan yang tenang dan santai. Tempat ini memang tidak sepopuler Boracay, sehingga jarang ada bus-bus yang membawa turis ke sini. Tapi, ini juga bisa jadi keuntungan buatmu yang ingin berwisata di tempat yang tenang dan berbaur dengan warlok alias warga lokal.
Kamu bisa menikmatinya seolah sedang berada di kampung halaman sendiri. Kamu juga bisa menyewa sepeda motor dan perahu untuk melihat aktivitas sehari-hari warga setempat, seperti para petani yang masih menggunakan kerbau untuk mengolah ladang dan nelayan yang menebar jala di pantai. Seru banget, ya?
ADVERTISEMENTS
5. Batak Cultural Village
Apa? Suku Batak juga ada di Filipina? Yap! Melansir dari situs phinemo.com, suku ini bermukim di kawasan pegunungan dan memiliki beberapa kesamaan dengan Batak Sumatera, di antaranya dari segi fisik, adat perkawinan, dan beberapa kosa kata dalam penyebutan nama benda dan orang. Tapi, sayangnya belum ada kajian ilmiah yang membuktikan apakah Suku Batak Filipina dan Sumatera ini saling berkaitan.
Oke, balik ke wisata lagi ya, di sini kamu bisa melihat aktivitas sehari-hari masyarakat suku pegunungan Batak yang merupakan salah satu suku asli terkecil dari tiga kelompok suku asli. Di desa ini ada galeri yang menjual beragam kerajinan Batak juga lho! Kalau kamu mau lihat suku Batak yang mirip dengan Batak Sumatera, pastikan kamu mengunjungi tempat ini, ya!
ADVERTISEMENTS
6. Tabon Cave Complex
Wisata bersejarah yang berada di kotamadya Quezon ini berbentuk sebuah kompleks seluas 100 hektar dan terdapat 200 gua, tapi hanya ada 7 gua yang bisa dijelajahi, di antaranya Gua Tabon yang merupakan situs peninggalan zaman Homo Sapiens tertua di Asia Tenggara dan berumur sekitar 47.000 tahun lho sohip.
Melansir dari situs Kebudayaan Kemdikbud, nama Tabon sendiri diambil dari nama binatang seperti ayam yang berkeliaran di dalam gua tersebut. Nah, buat kamu yang mau menggali pengetahuan tentang manusia purba, kamu harus coba ke sini!
7. Mangrove Maoyon
Tempat ini masih berada di kawasan yang sama dengan sungai bawah tanah Saint Paul. Kamu bisa melihat para pengrajin anyaman Rurungan sa Tubod dan Binatuan membuat anyaman dan berbelanja aneka kerajinan anyaman dari serat asli Palawan lho! Selain itu, kamu juga bisa melihat ribuan kunang-kunang yang berterbangan di sepanjang sungai Iwahig. Dijamin, kamu akan mendapatkan pemandangan yang sangat cantik saat malam hari.
8. Crocodile Farm
Kalau biasanya para buaya suka dijauhin karena suka tiba-tiba dateng ke kos dengan alibi mau ngerjain tugas bareng, kalau di Palawan Wildlife Rescue and Conservation Center atau Crocodile farm ini kamu bisa merasakan pengalaman selangkah lebih dekat dengan buaya tanpa dighosting begitu aja.
Kamu juga bisa mencoba berinteraksi dan berjalan-jalan di sekitar kandang mereka lho. Tempat ini awalnya dibangun sebagai tempat penangkaran dua spesies buaya yaitu, buaya air tawar dan air asin. Selain buaya, kamu juga bisa melihat beberapa satwa liar di kebun binatang mini yang ada di pusat riset ini.
Bagaimana? Yakin nggak mau menambahkan destinasi di atas di travel list liburanmu?
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”