Wisata Museum di Yogyakarta yang Cocok untuk Anak-Anak

Wisata museum mungkin terdengar kurang keren dan hanya untuk peminat sejarah. Akan tetapi, kini wisata museum telah dikemas apik dan cocok dikunjungi bersama anak-anak. Apalagi museum di Yogyakarta, sekarang disulap menjadi wisata edukasi yang sangat menarik. Sayang sekali jika kita tidak mengunjunginya bersama anak-anak.

Jadi, alangkah baiknya luangkan waktu bersama anak untuk mencicipi wisata museum. Selain untuk ajang rekreasi, mengajak anak ke museum dapat melatih rasa ingin tahu, imajinasi, penghargaan terhadap pejuang, dan sebagainya. Sehingga anak lebih peka dengan keadaan sekitar.

Berikut ini ada beberapa wisata museum di Yogyakarta yang cocok untuk anak-anak. Selain Yogyakarta, mungkin akan saya rekomendasikan pula dilain waktu. Yuk, simak wisata museum apa saja yang akan dikuak!

ADVERTISEMENTS

1. Museum Benteng Vredeburg

Gambar oleh @museum.benteng.vredeburg via Instagram via https://www.instagram.com

Museum satu ini, ikonnya nol km banget. Tepat berapa di timur laut dengan pembukanya deretan patung SO 1 Maret 1949, menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Terutama anak-anak, museum ini cocok bagi mereka. Hal ini karena tempatnya luas dan memiliki ruang ramah anak di dalamnya, atau biasa disebut Child Friendly Space.

Pada ruang ramah anak tersebut disediakan tempat bermain yang dapat digunakan anak-anak dari usia nol tahun. Bahkan jika ibu membawa anak yang masih menyusu, ibu tidak perlu kawatir, karena Museum Benteng Vredeburg juga memiliki ruang laktasi. Sehingga dapat memberikan rasa aman dan nyaman jika mengunjunginya bersama anak-anak.

ADVERTISEMENTS

2. Museum Pusat TNI Angkatan Udara Dirgantara Mandala

Gambar oleh @museumdirgantara via Instagram via https://www.instagram.com

Siapa sih anak-anak yang ga suka pesawat? Rata-rata pasti suka. Nah, di Museum Pusat Angkatan Udara Dirgantara Mandala, anak-anak bisa melihat pesawat model apapun. Bahkan bisa juga menaiki pesawat-pesawat yang telah diizinkan untuk dinaiki. Sehingga bisa merasakan seperti apa jadi pilot dan penumpang pesawat.

Koleksi pesawatnya yang keren-keren membuat anak-anak jadi betah berlama-lama di museum tersebut. Mereka takjub dan seperti menggapai mimpi. Apalagi anak-anak yang suka menjawab cita-citanya ingin menjadi pilot, tentara udara, dan pramugari.

ADVERTISEMENTS

3. Museum TNI AD Dharma Wiratama

Gambar oleh @museumtniad via Instagram via https://www.instagram.com

Dilihat dari depan Museum TNI AD Dharma Wiratama terkesan sederhana. Namun, di dalamnya begitu megah dan luas. Seolah pengunjung berada pada situasi perang. Banyak pistol dan senjata lain yang dipajang, bahkan hampir di setiap sudut. Dilengkapi pula teknologi serba canggih yang membawa pengunjung seperti ada dalam peristiwa sejarah.

Salah satunya adalah spot foto yang hasilnya kita bisa menjadi tentara zaman dulu, petugas P3K, dan sebagainya. Ini sangat menyenangkan untuk anak-anak. Mereka bisa bermain peran ala-ala pejuang kemerdekaan Republik Indonesia.

ADVERTISEMENTS

4. Museum Monumen Jogja Kembali

Gambar oleh @monjaliyogyakarta via Instagram via https://www.instagram.com

Museum Monumen Jogja Kembali atau yang biasa dikenal dengan Monjali, merupakan museum rujukan wisata edukasi dari tingkat PAUD sampai Perguruan Tinggi. Selain karena menyimpan banyak sejarah sebagai edukasi perjuangan, museum ini juga dilengkapi wahana bermain anak. Cocok sekali jika membawa putra putri anda mengunjungi tempat ini.

Monjali juga sangat luas. Jadi, bisa menampung anak-anak yang senang berlari. Apalagi yang senang naik turun tangga, di Monjali bisa banget. Tenang saja, tangga-tangganya tidak terlalu dalam, sehingga aman untuk anak. Bentuknya yang kerucut juga menambah daya tarik anak untuk berlama-lama menikmati Monjali. Apalagi kalau malam, ada taman lampion di area Monjali yang keren dinikmati oleh anak-anak.

ADVERTISEMENTS

5. Museum Tani Jawa Indonesia

Gambar oleh @museumtani via Instagram via https://www.instagram.com

Museum ini terkesan jadul memang, alias jaman dulu. Namun, jika membawa anak-anak ke museum ini, pastilah mereka akan senang. Sebab mereka akan diajarkan caranya bertani, bercocok tanam, dan bermain menggunakan permainan tradisional, seperti gobang sodor, kelereng, egrang, dan sebagainya. Permainan-permainan ini sudah jarang kita jumpai di lingkungan sekitar. Jadi, anak akan tertarik berada di Museum Tani. Ditambah dengan diajarkan menanam padi, menjemur gabah, serta hal-hal lain yang menarik.

Nah, bagaiman SoHip? Kira-kira sudah ada gambaran belum tentang museum-mueseum tersebut? Kalau belum, segera agendakan untuk berkunjung dan merasakan sensasi membawa anak-anak ke museum. Pasti bakalan nagih. Yuk, buktikan saja! Jangan lama-lama, segera kunjungi lima museum di atas yang cocok untuk anak-anak!