Jangan heran bagi kalian yang sudah menyaksikan Buka’an 8 Movie merasa candu karena plotting filmnya begitu sederhana dan dekat dengan kehidupan sehari-hari. Buka’an 8 Movie ini mewakili perasaan dan perjuangan calon orang tua dalam lika-liku menjelang kelahiran anak pertamanya. Di luar dari cerita yang sederhana, minim lokasi, cast yang keren, adegan yang menghanyutkan, dan teknis yang memukau. Kamu jangan lewatkan original soundtracknya yang pas sekali dan klop dengan karya dari Mas Angga Dwimas Sasongko ini begitu dalam.
Hanya ada sedikit bintang malam ini…
Mungkin karena kau sedang cantik-cantiknya…
Coba dengarkan lagi lagu "Untuk Perempuan Yang Sedang Dalam Pelukan" yang memang jadi Ost. Buka'an 8 Movie. Mungkin sedikit menjawab dan mewakili perasaan suami terhadap istrinya. Serius, karena istri saat hamil cantiknya nambah 3x. Dalam prosesnya, segarang apapun suami, kalau tahu istrinya hamil dan ngidam... Tunduk ia kepada paduka ratu XD.
Tak terasa gelap pun jatuh
Di ujung malam menuju pagi yang dingin
Hanya ada sedikit bintang malam ini
Mungkin karena kau sedang cantik-cantiknya
Lalu mataku merasa malu
Semakin dalam ia malu kali ini
Kadang juga ia takut
Tatkala harus berpapasan di tengah pelariannya
Di malam hari
Menuju pagi
Sedikit cemas
Banyak rindunya
<>2. Musik dari hati, dari Payung Teduh>
Payung Teduh merupakan band musik indie yang lahir dari dua orang sahabat yang berprofesi sebagai pemusik di Teater Pagupon (Mohammad Istiqamah Djamad (Is) dan Comi Aziz Kariko.
Payung Teduh terbentuk pada akhir 2007 dengan formasi awal Is dan Comi. Sadar akan eksplorasi bunyi dan performa panggung, pada tahun 2008 Payung Teduh mengajak Cito untuk bergabung bersama sebagai drummer. Lalu mengajak Ivan sebagai pemain gitarlele pada tahun 2010.
Angin Pujaan Hujan ialah lagu pertama yang memunculkan warna mereka sendiri. Seiring berjalannya waktu, tercipta pula lagu-lagu lainnya seperti Kucari Kamu, Amy, Untuk Perempuan Yang Sedang Dalam Pelukan, juga termasuk karya-karya dari pementasan teater bersama Catur Ari Wibowo seperti Resah, Cerita tentang Gunung dan Laut, serta karya Amalia Puri yang berjudul Tidurlah dan Malam. Pada akhirnya, Payung Teduh memutuskan untuk membuat album indie pertamanya yang dirilis di penghujung 2010.
Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Payung_Teduh
<>3. Coba lihat pasanganmu lebih dekat, sebagai pengingat agar kalian lebih lekat>Terlepas dari perbedaan selera musik kita masing-masing, tidakkah kita sepakat, bahwa lagu "Untuk Perempuan Yang Sedang Dalam Pelukan" begitu menggambarkan lelaki dan perempuan pujaannya yang sedang memadu kasih, di mana sang lelaki dibuat mabuk kepayang akan kehadiran gadis pujaan yang kini hadir dalam hidupnya.
Lirik lagu yang puitis dari Payung Teduh ini, beserta alunan musik easy listening, membuat lagu ini sangat nyaman di telinga pendengar. Coba kalian dengarkan lagu ini berdua, join saja headphonenya. Karena dari lirik lagu ini mengajarkan kita akan dalamnya arti perasaan. Dan dari film Buka'an 8 Movie, mengajarkan arti perjuangan suami demi sang istri sejalan dengan kepercayaan istri pada suaminya.
<>4. Pelaku dibalik suksesnya Buka'an 8 Movie; Angga Dwimas Sasongko>Terlepas dari lika-liku kehidupan yang dihadapi,
Kebersamaan memang selalu melekatkan hati yang tulus mencintai.
Tahukah kalian? Di balik suksesnya film Buka'an 8 Movie ini, terinspirasi dari pengalaman sang sutradara (Angga Dwimas Sasongko) ketika menanti kelahiran anak pertamanya. Film ini juga mengombinasikan realita, cerita pribadi, dan berbagai kekonyolan yang terjadi di keseharian. Jadi, jangan heran kalau setting dan teknisnya mudah diterima.
Bedanya, dalam cerita Buka'an 8 Movie, Alam (sebagai tokoh utama) berusaha agar Mia (istri Alam) bisa melahirkan di rumah sakit terbaik. Yang menjadi permasalahan, uang yang sudah disiapkan Alam ternyata tidak cukup karena paket promo persalinan di rumah sakit tersebut sudah berakhir. Dan terlibatlah Alam dalam polemik hutang dan pekerjaan yang menyudutkan dirinya. Duh...
<>5. Istri, sosok utama yang selalu diperjuangkan suami>Satu moment dari fim Buka'an 8 yang wajib kita jadikan koreksi diri, please, jangan pernah mengabaikan kepercayaan sang istri.
<>6. Ibu, Kasihnya tak lekang oleh waktu>Tuhan menempatkanmu sebagai cinta yang begitu tulus
Kini, aku menyadari saat doaku terjawab,
Wanita terindah...
Engkau sebagai anugerah hadir dalam hidupku...
Peran Dayu Wijanto sebagai Uni Emi (Ibu Alam) di Buka'an 8 asli bikin kaum laki-laki tersentuh. Tak banyak memang, tapi sangat menyentuh. Sungguh mencerminkan sosok ibu yang selalu memberi dukungan dan motivasi untuk anaknya. Tidakkah ibu kalian juga demikian?
Kita (orang tua) itu nggak akan bisa lari dari anak,
nggak bakal bisa,
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”
payung teduh is the best �