Tips Produktif Setiap Hari: Cara Orang Mager Jadi Rajin

1. Stop cek gadget di detik pertama kamu bangun pagi!

man woken by alarm via http://www.amendo.com

     Nah. Ini, nih, kebiasaan yang dilakukan oleh hampir semua umat manusia yang punya handphone di seluruh dunia. Bukan hanya akan membuatmu cemas dan kurang produktif di siang hari, keseringan mengecek handphone saat bangun pagi akan membuat matamu rusak. Terlebih lagi, jika kamu sengaja menaruh gawaimu di dekat kepalamu. Radiasi yang dikeluarkan dari gadget sangat berbahaya. Ketika bangun pagi, coba jauhkan gawaimu dari tempat tidurmu. Kamu akan mengurangi kebiasaanmu mengecek handphone dan menunda bangkit dari tempat tidur.

2. Tidur lebih cepat, dan bangun lebih awal.

Baby Sleep via http://www.parenting.firstcry.com

     Tips ini sudah banyak diterapkan oleh tokoh penting maupun influencer di seluruh dunia. Nabi Muhammad SAW. juga merekomendasikan sleep cycle ini dan menyarankan untuk shalat tahajud ketika bangun(bagi seorang muslim). Usahakan tidur lebih cepat dari biasanya, seperti sehabis shalat isya atau 2 jam setelah makan malam. Bangunlah lebih awal, dan lakukan pekerjaan mu di dini hari. Awalnya akan terasa sulit untuk tidur cepat dan bangun pada dini hari. Namun lahan perlahan, tubuhmu akan terbiasa dengan siklus yang baru.

Tahukah, kamu? Manusia hanya menggunakan 20 persen dari kemampuan berfikirnya pada malam hari, dan berkerja secara optimal pada dini dan sore hari.

Belajar malam-malam tidak terlalu efektif untukmu, karena malam adalah waktu yang ideal untuk tubuhmu beristirahat dan meregenerasikan sel-sel otak untuk berkerja maksimum. Itu sebabnya, belajar dini hari dan sore hari lebih baik.

3. Bangun pagi secara paksa.

Unknown dangers via http://www.chronobiology.com

     Buat kamu yang secara otomatis menekan tombol snooze atau ‘tunda’ saat alarm berbunyi, lakukan cara ini untuk memaksa dirimu bangun pagi. Buang kebiasaan menaruh alarmmu di dekat tempat tidur, dan taruhlah di bagian yang sulit kamu raih, seperti di meja sudut kamar. Dengan begitu, saat alarm berbunyi dengan lantang dan mengganggu tidurmu, kamu harus bangkit dari tempat tidur dan berjalan beberapa langkah untuk mematikannya. Segelas air putih di samping alarm-mu akan membantu membangunkan tubuhmu yang masih setengah tertidur, dan membuatmu lebih segar. Selanjutnya, kamu akan siap menjalani hari.

4. Tetap konsisten dan buat jadwal harianmu.

Bullet journaling via http://www.GirlsLife.com

     Kalau yang satu ini, sih, sepertinya tidak terlalu banyak orang yang mau melakukannya. I mean, siapa yang mau membuat jadwal untuk setiap hari dalam hidupmu? We ain’t got time for that.

     Tenang! Kamu tidak perlu membuat jadwal rinci untuk setiap hari, kok. Cukup jadwalkan saja, jam berapa setiap harinya kamu berkerja, belajar, dan melakukan hobimu. Dan yang paling penting, jangan lupa menjadwalkan juga waktu buatmu untuk istirahat dan refreshing. Hiburan juga penting utuk jadwalmu agar kamu tidak jenuh dan tetap konsisten dalam menjalaninya.

Tips: asumsikan waktu hiburanmu sebagai ‘hadiah’ buat kamu yang sudah melakukan target atau jadwal yang telah kamu buat untuk hari itu. Dengan begitu, kamu akan merasa semangat untuk mengerjakannya.

Jadwal akan membuat mu konsisten dengan targetmu, dan membangun karakteristik dalam dirimu yang akan merasa cemas jika tidak melakukan sesuatu yang produktif. Jadwalmu juga akan membantumu keep track dengan mimpimu, jadi luangkan waktu beberapa menit sebelum tidur untuk mengatur jadwal esok pagi di kalender handphone mu, atau di plannermu.

5. Jauhkan gadget pada jam kerja!

Study via http://www.technology.inquirer.net

     Duuh, kalau yang ini, kedengarannya susah, ya. Mengecek gadget sudah menjadi kebiasaan sehari-hari, sih. Namun, kamu masih bisa mengubahnya, kok. Mulai dari mematikan notif media sosial, hingga meninggalkan hape di rumah, kamu dapat melakukan berbagai tips untuk tidak bergantung pada handphonemu di setiap saat. Buang kekhawatiranmu mengenai pesan yang masuk, atau berita yang kamu lewatkan hari itu, dan fokus pada kerjaanmu. Alih-alih menggenggam gawai, bawa buku bacaan favoritmu untuk mengisi waktu luangmu atau saat jenuh kerja.

     Seperti di poin sebelumnya, catat dalam dirimu waktu-waktu yang boleh kamu gunakan untuk mengecek handphone. Biarkan temanmu mengetahui hal ini, agar mereka mengerti untuk tidak mengganggumu pada saat tertentu.

6. Jauhi belajar marathon, gunakan teknik belajar yang tepat untukmu.

Study via http://www.afaraleadershipcentre.wordpress.com

     Kebanyakan orang akan menunda waktu belajar untuk ujian dan melakukan jalan pintas, yaitu sistem ‘sks’ atau ‘sistem kebut semalam’. Percaya, deh, berhasil atau enggak, hasil yang kamu dapatkan dari sistem ini hanya berjangka pendek. Untuk mendapatkan hasil jangka panjang, kamu sebenarnya tidak perlu berlama-lama belajar dalam satu waktu. Cukup pecahkan materimu menjadi bagian-bagian kecil dan lakukan setiap hari. Lakukan minimal 10 menit dan konsisten.

     Cari suasana belajar yang tepat untukmu, dan teknik belajar yang cocok untukmu. Teknik belajar yang paling banyak digemari orang adalah teknik pomodoro. Teknik ini akan membagi waktu belajarmu menjadi bagian-bagian kecil dan memberikan ‘sekat’ di antaranya. Misalkan, 25 menit pertama untuk memahami konsep, terus disekat oleh 5 menit istirahat(gunakan sebaik mungkin; baca beberapa halaman buku atau berjalanlah sedikit untuk menyegarkan pikiranmu), dan dilanjutkan lagi dengan 25 menit belajar pendalaman materi, dan diakhiri dengan 5 menit istirahat. Jadi, ketika terbiasa, otakmu akan dengan senang hati berkooperasi denganmu saat diperlukan nanti.

7. Coba beberapa hal baru dan jamahi hobimu.

journaling via http://www.pinterest.com

     Kaum millenials, siapa sih, yang enggak tahu challenge? Mulai dari challenge makan pedas, momo challenge—eits, bukan challenge yang itu ya, hehe. ‘Coba hal baru’ disini maksudnya eksplorasi hal-hal menarik yang bisa jadi hobimu. Hobi sangat penting untuk dipertahankan, lho.

     Tau, nggak, kenapa orang Jepang relatif hidupnya lebih lama dibanding orang dari negara lain? Selain makanan dan gaya hidupnya yang sehat, mereka juga menyadari kepentingan hobi(seperti hobi menari tradisional, menyusun puzzle) sebagai kunci kelangsungan hidup. Ternyata, hobi sangat berguna untuk menurunkan tingkat stress dan tetap bikin otak, dan terkadang tubuh, aktif hingga lanjut usia.

8. Jaga kesehatan

yoga via http://www.health.harvard.edu

    Yang terakhir, nih. Biasanya, gaya hidup yang nggak bagus juga mendorong sifat-sifat pemalas untuk bangkit, lho. Contohnya, orang yang jarang olahraga akan cenderung mager, orang yang kurang makan atau tidak menjaga makanannya akan cenderung mudah lelah dan ngantuk, dan sebagainya. Untuk itu, perlu adanya kebiasaan hidup sehat agar selalu fit dalam menjalani hari.

     Mulai dari sarapan hingga makan malam, konsumsilah makanan-makanan yang mengandung banyak nutrisi yang cukup untuk membuatmu tegak, setidaknya sampai jadwal makan berikutnya. Ingat, ya. ‘Cukup’ berarti sekadarnya. Jangan sampai makan banyak dan melewati jadwal makan yang teratur, karena itu akan sangat buruk untuk kesehatanmu, dan menyulitkan kamu untuk fokus pada pekerjaan. Selanjutnya, minum yang banyak. 80 persen dari tubuh manusia itu air, lho. Kurang air akan membuatmu lemas dan kacau seharian, jadi pastikan untuk minum air setidaknya 8 gelas per hari, ya, geng.

     Berikutnya, olahragalah yang cukup. Nggak mesti olahraga aerobik di gym, olahraga kecil-kecilan di rumah seperti yoga atau dance bisa jadi pilihan yang tepat buatmu. Buat kamu yang tingkat magernya akut, tidak perlu susah-susah untuk berolahraga setiap hari, kok. Setidaknya lakukan stretching out pada pagi hari selama 5 menit atau lakukan gerakan-gerakan yang memperkuat otot-otot mu pada malam hari sebelum tidur. Ada, kok, gerakan-gerakan yang bisa kamu lakukan di atas tempat tidur. Olahraga nggak hanya bikin sehat, namun juga membantu daya pikir dan merangsang pemikiran ideal, jadi bakal membantu banget untuk terus konsentrasi pada pekerjaan mu.

     Nah, gimana, guys? Perlu diingat, tips-tips ini gak akan mengubah hidupmu secara instan. Kamu perlu konsisten dalam menjalankannya. Lama-kelamaan, habits ini akan muncul tanpa diminta.

Intinya, Jadikan kebiasaan-kebiasaan ini sebagai gaya hidupmu yang akan berlangsung seumur hidupmu. Percaya, deh, kamu akan seperti terlahir kembali, dan merasa gundah ketika menghabiskan waktu luang tanpa melakukan hal produktif. Jadi, jangan menyerah ya.

Be positive, do your best, and goodluck!