Ternyata Ini 5 Mitos Menstruasi yang Sering Beredar di Masyarakat

1. Jangan minum air es saat menstruasi

medicaldaily via http://medicaldaily.com

banyak yang mengatakan bahwa minum es saat menstruasi akan menambah rasa sakit atau malah menghambat kelancaran haid pada wanita. Padahal dalam dunia medis air dingin atau es tidak memiliki efek apa-apa terhadap menstruasi. Air es atau air dingin hanya berkaitan dengan perut atau lambung. Selama tidak merasakan sakit pada perut atau kembung maka minum air es sebenarnya tidak apa-apa.

2. Tidak boleh berenang saat menstruasi

pexels.com via http://pexels.com

Wanita yang menstruasi terkadang takut jika berenang saat menstruasi. Sebagian besar menganggap bahwa jika berenang saat menstruasi maka darah akan keluar saat wanita berenang. Selain itu mitos lainnya adalah akan mengganggu kesehatan vagina dikarenakan darah bercampur dengan air kolam renang. Dalam dunia medis, berenang saat menstruasi tidak mengapa, asalkan wanita tersebut tidak merasa risih dan tentu memakai pembalut. Namun jika memang saat berenang perut terasa keram sebaiknya hentikan kegiatan tersebut.

3. Minuman bersoda dapat melancarkan haid

styleblazer.com via http://styleblazer.com

Mitos ini sangat dipercaya bahkan dilakukan oleh wanita. Hal ini dikarenakan mitos soda berkaitan dengan lancarnya siklus haid. Banyak wanita percaya jika mereka minum soda maka haid mereka siklusnya akan lebih cepat. Sebenarnya soda sama sekali tidak berpengaruh pada siklus haid atau darah menstruasi itu sendiri. Semua proses dan darah menstruasi berkaitan erat dengan hormon dan juga psikis. Untuk masalah siklus haid lebih cepat biasanya berpengaruh dari obat-obatan bukan minuman bersoda.

4. Perempuan remaja yang belum menstruasi tidak dapat hamil.

boykepedia.com via http://www.boykepedia.com

Mitos ini memang sangat populer di kalangan masyarakat, karena beberapa menganggap wanita yang masih berusia remaja dan belum pernah menstruasi maka tidak akan hamil. Justru hal itu salah. Menstruasi tidak selalu berkaitan dengan matangnya sel telur. Menstruasi lebih berpengaruh pada hormon yang ada pada anak tersebut. Dalam dunia medis ditemukan bahwa beberapa remaja memang bisa menstruasi sebelum masa ovulasi namun ada pula remaja yang sudah berovulasi namun belum mengalami menstruasi.

5. Memakai pembalut saat menstruasi bisa menyebabkan kemandulan.

boykepedia.com via http://www.boykepedia.com

Anehnya mitos ini sangat populer di masyarakat dahulu. Saking populernya banyak yang sengaja tidak menggunakan pembalut saat menstruasi karena menganggap hal tersebut malah akan menyebabkan kemandulan. Justru hal tersebut salah. Secara medis pembalut dibuat sebagai sarana untuk membantu wanita agar bersih dan tidak lembab saat menstruasi. Kemandulan sama sekali tidak berkaitan dengan pemakaian pembalut pada wanita.