Menanam tanaman memang tidak melulu harus menggunakan media tanam berupa tanah, sekam bakar maupun kokopit. Memanfaatkan media airpun tanaman tetap dapat hidup meski tingkat perkembangannya lebih lambat terlebih jika ditaruh di dalam ruangan tanpa ada sinar matahari yang cukup. Kabar baiknya, bagi pencinta tanaman yang ‘mageran’ tetap bisa bertanam tanaman hias. Cukup seminggu sekali mengganti air atau hanya menambahkan volume air sehingga tanaman hias tetap dapat hidup tanpa kekurangan air.
Nah, tanaman apa saja yang dapat hidup di media tanam berupa air? Berikut rekomendasinya!.
ADVERTISEMENTS
1. Sirih gading
Tanaman sirih gading merupakan satu dari banyak tanaman yang mudah beradaptasi bahkan di media berupa air. Bagaimana caranya? Cukup stek batang sirih gading lalu masukkan ke dalam vas ataupun pot berisi air. Tapi perlu dicatat, pilihlah batang sirih gading yang memiliki akar meski akar yang muncul hanya sedikit. Mengapa? Agar memudahkan sirih gading beradaptasi dengan cepat di media tanam yang baru.
ADVERTISEMENTS
2. Monstera variegata
Rasa-rasanya tidak ada yang tidak jatuh cinta dengan keanggunan Monstera variegata hari ini. Banyak pemburu tanaman hias berlomba-lomba memilikinya meski harganya saja membuat hati cenat-cenut hanya dengan memikirkannya. Nah, ada kabar baik nih. Monstera variegata dapat diperbanyak dengan cara stek batang dan dipindahtanamkan sementara di media tanam berupa air. Keren, kan? Jadi nggak perlu lagi media tanam yang seabrek-abrek itu—tanah, sekam, kokopit, pupuk, dan sebagainya. Cukup mengganti air sebanyak satu kali seminggu dan beri asupan nutrisi tanaman, sudah deh, Monstera variegata bisa hidup dengan baik.
ADVERTISEMENTS
3. Spider plant
Spider plant merupakan tanaman hias yang cocok dijadikan tanaman hias indoor, outdoor, maupun tanaman hias gantung. Selama ini, kita terbiasa melihat spider plant tumbuh di media tanam berupa tanah di dalam pot. Namun, bagaimana jadinya jika spider plant ditanam dalam media air? Tentu saja, bisa.
Jadi, dapat dikatakan spider plant bisa hidup di dua alam, ya. Tapi pastikan spider plant yang kamu tanam di media air sudah memiliki akar meskipun sedikit. Itu berguna untuk memudahkannya beradaptasi.
ADVERTISEMENTS
4. Monstera adansonii
Apakah di antara koleksi tanaman hiasmu ada jenis Monstera adansonii? Gimana kalau kita coba metode menanam baru menggunakan air? Tenang, Monstera adansonii tergolong dalam tanaman hias yang mudah beradaptasi dengan lingkungan, terutama lingkungan yang lembab. Caranya, cukup stek batang Monstera adansonii, lalu masukkan ke dalam vas berisi air. Jika ingin Monstera adansonii-mu cepat tumbuh dan berkembang daunnya, pilih bagian batang yang sudah mengeluarkan akar ya.
ADVERTISEMENTS
5. Mint
Siapa yang enggak suka daun mint? Tanaman satu ini favorit banget bagi pencinta minuman mojito. Bahkan sepertinya bahan baku yang wajib ada di dalam mojito itu sendiri. Di negara-negara khususnya Asia, daun mint nggak hanya dimanfaatkan untuk minuman aja. Di Thailand dan Vietnam, daun mint biasa ditambahkan ke dalam salad—baik salad sayuran maupun salad daging. Di Indonesia, ada sebagian masyarakat yang mengkonsumsinya sebagai lalapan.
Nah, untuk memperbanyak tanaman mint, kamu bisa banget menanamnya di dalam vas berisi air loh. Cukup stek atau potong bagian batang tanaman, lalu taruh di dalam vas berisikan air. Tunggu beberapa hari, akarnya akan bermunculan perlahan-lahan.
ADVERTISEMENTS
6. Lucky bamboo
Tanaman hias lucky bamboo memang sedikit kurang popular di antara Monstera, Philodendron maupun Aglonema. Namun, lucky bamboo tergolong tanaman yang mudah tumbuh di media tanam air. Caranya memperbanyak tanaman hias inipun dikatakan sangat gampang, tinggal potong bagian batang yang agak tua lalu taruh ke dalam pot berisi air. Diamkan selama seminggu, akar-akarnya pun akan mulai tumbuh di bagian batang yang dipotong.
7. Hyacinthus orientalis
Sebagian dari kita mungkin tidak terlalu akrab dengan tanaman Hyacinthus orientalis, tapi sekadar informasi, tanaman hias satu ini masih mirip keluarga tanaman bakung-bakungan. Bagaimana cara menanamnya di air? Cukup ambil bibitnya yang berbentuk seperti bawang bombai, kemudian taruh di vas atau pot yang berisikan air. Pastikan bibit tidak terendam air atau berada di atas permukaan air—menyentuh permukaan air. Karena jika bibit terendam air, bukannya tumbuh, eh, malah busuk.
8. Tradescantia
Tradescantia sangat banyak jenisnya, tapi, secara genetika semuanya bisa hidup di media tanam air. Caranya? Cukup patahkah saja batang tradescantia—baik tua ataupun muda, lalu taruh di dalam vas atau bejana berisi air. Seminggu kemudian, akar-akar halus akan bermunculan dari berbagai sisi potongan batang tradescantia. Sebulan berikutnya, cabang-cabang baru tradescantia akan mulai berangsur menampakkan dirinya. Mudah, bukan?
9. Monstera borsigiana
Nggak paham lagi deh sama tanaman jenis Monstera ini. Daya pikatnya bikin siapapun meleleh. Karena harganya yang luar biasa, banyak orang berpikir bagaimana caranya memperbanyak monstera borsigiana tanpa melibatkan media tanam tanah, sekam, kokopit maupun pupuk. Walhasil, media tanam berupa air pun dipilih. Susah-susah gampang, penuh tantangan, tapi sebenarnya semua jenis monstera mudah untuk beradaptasi dengan lingkungan baru. Jadi, cukup stek batang yang sudah mengeluarkan akar setelahnya masukkan dalam vas berisi air. Tunggu beberapa hari, Monstera borsigiana-mu akan lebih cantik lagi.
Itu dia rekomendasi tanaman hias yang bisa ditanam di media air. Namun meski media tanamnya air, kamu tetap perlu menambahkan vitamin dan nutrisi-nutrisi lainnya ya agar tanamanmu tetap sehat dan tumbuh subur. Gimana, nggak susah kan untuk mulai jadi sobat pencinta tanaman?
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”