Bagimu yang masih sendiri, kadang kamu merasa sepi karena nggak ada dia yang menemanimu di sisi. Namun, apa boleh buat? Kesibukanmu ikut kegiatan sana-sini membuatmu nggak sempat mencari. Bukannya mengesampingkan urusan pasangan hidup dengan mudahnya, kamu hanya nggak tahu bagaimana membagi waktumu antara urusan kegiatan, karir, dengan percintaan.
Selama ini, kamu hanya ingin mengembangkan skill-mu melalui kegiatanmu, bukan lari dari kesepianmu. Kesendirianmu nggak membuatmu kesepian, karena kamu percaya jodoh ada di tangan Tuhan. Kamu memang nggak pernah tahu siapa jodohmu nanti. Ketika kamu berekspektasi terlalu tinggi, hati-hati, jangan-jangan jodohmu justru temen sendiri. Kamu yang masih sendiri karena nggak sempat nyari, jangan putus asa dulu. Coba cek siapa orang-orang yang ada di sekelilingmu. Kenali mereka lebih dalam, siapa tahu mereka menarik di matamu.
Sibuk kegiatan hingga nggak memikirkan masalah pasangan bukanlah masalah besar sebenarnya! Banyakkin aja relasimu, siapa tahu kamu bertemu dengan dia yang serasi untuk masa depanmu.
ADVERTISEMENTS
1. Mereka terus-terusan bertanya mana pacarmu, tanpa mau tahu apa kegiatanmu.
X: Malam mingguan ke mana?
Y: Ada rapat untuk event bulan depan.
X: Rapat melulu, sekali-kali cari pacar kek..
X: Malam mingguan ke mana?
Y: Ada rapat untuk event bulan depan.
X: Rapat melulu, sekali-kali cari pacar kek..
Kamu yang memiliki segudang kesibukan di luar sana, pasti nggak asing dengan pertanyaan ini. Kawan-kawanmu mulai bertanya apa kegiatanmu di malam minggu, mengajakmu nonton konser atau belanja baju baru , namun yang kamu ingin lakukan hanyalah hadir di rapat kepanitiaan yang kamu jadwalkan sejak minggu lalu.
Bukannya berkelit dari rasa sepi karena malam minggu yang sendiri. Kegiatan yang kamu ikuti di sana sini hanyalah tempat menyalurkan passion-mu dan kamu percaya hal itu bermanfaat ketimbang nggak melakukan apa-apa. Kawanmu mungkin perhatian dengan statusmu yang sendiri, namun mendengarnya nyinyir setiap hari justru membuatmu tambah tak ingin menuruti sarannya.
ADVERTISEMENTS
2. Kamu percaya karir bagus akan membuatmu punya nilai plus di mata calon pasanganmu.
Bukan hanya malam Minggu yang padat, hari Minggu-mu pun tak luput dari aktivitas. Setiap hari jadwalmu diisi aktivitas rutin dan disusupi agenda dadakan yang mengharuskanmu berkegiatan sana-sini. Kamu tak merasa lelah, karena kamu bekerja dengan hati demi hobimu. Kamu tak merasa kesepian, karena kamu memiliki banyak teman dari beragam agenda yang mengisi harimu.
Bukan hanya mengejar poin demi CV yang mentereng, kamu percaya kegiatan dan pengalamanmu akan membuatmu memiliki nilai plus di mata calon pasanganmu. Alih-alih sibuk cari pacar sana-sini, kamu memilih memantaskan diri. Kesendirian bukanlah masalah besar. Kamu hanya perlu melebarkan relasi melalui kegiatanmu untuk menemukan dia yang serasi.
ADVERTISEMENTS
3. Bukan mengesampingkan masalah pasangan, kamu bahkan sangat percaya jodoh di tangan Tuhan.
Orang yang tepat, akan datang di saat yang tepat pula.
Orang yang tepat, akan datang di saat yang tepat pula.
Alih-alih fokus mencari pasangan yang tepat sesuai kriteriamu, kamu justru mencari kegiatan sesuai hobi untuk mengisi waktumu. Kamu nggak repot pada kesendirianmu, namun justru percaya diri bahwa wanita yang baik adalah mereka yang mandiri. Bukannya nggak ingin diperhatikan oleh dia yang disayang, namun kamu merasa belum saatnya kamu memikirkan hal itu. Ada banyak mimpi yang belum kamu raih dan kamu rasa inilah waktu untuk itu. Kamu sangat percaya Tuhan telah menakdirkan seseorang untukmu tanpa perlu kamu bersusah payah mencarinya. Bukankah jodohmu adalah cerminan dirimu?
ADVERTISEMENTS
4. Namun ada kalanya kamu perlu berhenti. Hidupmu juga perlu diisi dengan kehadirannya di sisi.
Hingga tiba pada suatu titik, kamu merasa lelah juga dengan ambisimu. Kamu perlu berhenti sejenak dari kegiatanmu untuk mengistirahatkan diri. Melihat kawanmu bergandeng tangan dengan pasangannya, bahkan menerima undangan dari kawan lama membuatmu berpikir untuk bisa seperti itu juga.
Bukan kesepian yang kamu rasakan. Bukan juga penyesalan karena terlalu lama menimbun aktivitas hingga membuatmu melewatkan kesempatan memperoleh kebahagiaan. Hanya saja kamu merasa inilah waktunya membuka mata setelah memperbanyak relasi dan memantaskan diri.
ADVERTISEMENTS
5. Nggak perlu mencari, terkadang jodohmu bisa saja berasal dari lingkaran karirmu sendiri.
“Ada dunia di sekelilingmu. Ada aku di sampingmu. Namun, kamu mendamba rasa sendiri itu.”
― Dee Lestari
“Ada dunia di sekelilingmu. Ada aku di sampingmu. Namun, kamu mendamba rasa sendiri itu.”
― Dee Lestari
Ketika kamu nggak sempat cari pasangan karena sibuk kegiatan, jangan putus asa dulu. Sesaat kamu mungkin akan merasa kesepian, namun di saat lainnya kamu merasa perlu mengembangkan skill dan passion-mu di jalan yang kamu pilih. Kalau kesibukanmu benar-benar menyita waktumu hingga kamu nggak sempat cari pacar, enyahkan dulu putus asamu. Coba kenali kawan-kawan sekomunitasmu, siapa tahu masa depanmu ada di situ.
Aktif berkegiatan memang membuatmu akan banyak bertemu dengan orang-orang baru. Jangan sepelekan manfaat relasi. Mereka nggak cuma bakal bantu kamu dalam hal organisasi atau event komunitas. Siapa tahu kamu bertemu dengan dia di kegiatan tertentu.
Dan ketika pada akhirnya kamu menemukan dia di sana, kamu mungkin akan tertawa dalam hati dan bersyukur karena nggak perlu repot-repot mencari. Karena sejak awal kamu percaya kamu akan menemukan dia yang serasi untuk masa depanmu dari sekian banyak relasimu.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”
Disandingkan sama dia aja belum pantas. Makanya lagi sibuk memantaskan diri dulu 🙂