Banda Neira merupakan band indie yang kerap menyanyikan lagu-lagu sederhana yang mengena di hati. Tidak hanya itu, lirik-liriknya juga berisi kata-kata puitis yang sarat makna. Digawangi oleh duo Rara Sekar dan Ananda Badudu, lantunan musiknya sukses mencuri hati banyak penggemar. Sayangnya, 23 Desember tahun lalu Banda Neira memutuskan bubar disaat mereka mulai dicintai oleh penikmat musik indie tanah air. Tidak ada alasan yang pasti mengenai kebubaran mereka. Hal tersebut hanya disampaikan melalui akun Instagram-nya, bahwa mereka tidak akan melanjutkan Banda Neira.
ADVERTISEMENTS
1. "Di Beranda" bagi para perantau yang pasti selalu rindu pada suasana rumah
Dan jika suatu saat
Buah hatiku, buah hatimu
Untuk (untuk) sementara waktu pergi
Usahlah kau pertanyakan ke mana kakinya kan melangkah
Kita (kita) berdua tahu, dia pasti
Pulang ke rumah
Bagi kamu yang memutuskan untuk merantau, baik itu karena pendidikan dan pekerjaan, pasti akan selalu merasakan rindu pada orangtua. Karena keluarga merupakan sebaik-baiknya alasan tempatmu pulang. Tidak ada keluarga yang akan menjauhi kamu, meski kau dalam kondisi baik atau buruk. Dengar lagu ini sendirian saat malam hari, dijamin air mata akan mengalir saking rindunya untuk pulang.
ADVERTISEMENTS
2. Untukmu yang sedang galau, "Yang Patah Tumbuh, Yang Hilang Berganti" siap membuatmu bangkit lagi
Yang patah tumbuh, yang hilang berganti
Yang hancur lebur akan terobati
Yang sia-sia akan jadi makna
Yang terus berulang suatu saat henti
Yang pernah jatuh kan berdiri lagi
Yang patah tumbuh, yang hilang berganti
Tidak semua cinta berakhir dengan apa yang diharapkan. Kadang apa yang kita impikan dari sebuah hubungan, malah sebaliknya yang terjadi. Mendengar lagu ini saat kamu sedang galau-galaunya, kamu diajarkan tentang apa yang tidak kamu dapatkan saat ini akan diganti dengan sesuatu yang lebih baik. Selesai dengar lagu ini, kamu siap untuk bangkit. Murung dalam kesedihan berlarut-larut hanya akan memperparah luka yang kau dapatkan.
ADVERTISEMENTS
3. Lagu "Kawan" menyadarkanmu bahwa masih ada orang yang mempedulikanmu
Jangan berdiri di depanku
Karena ku bukan pengikut yang baik
Jangan berdiri di belakangku
Karena ku bukan pemimpin yang baik
Berdirilah di sampingku
Sebagai kawan, kawan, kawan, kawan kawan, sebagai kawan
Setelah keluarga, kawan adalah tempat paling baik yang siap menerimamu dalam kondisi apapun. Dalam susah maupun senang, kawan yang baik akan selalu ada di sampingmu. Kawan yang akan membuatmu kuat, yang akan menopangmu saat kau lemah, yang akan mendorongmu saat kau surut, dan yang akan menolongmu saat kau jatuh.
ADVERTISEMENTS
4. Sebagai kawan, mereka siap mengajakmu "Berjalan Lebih Jauh" sampai "Ke Entah Berantah" untuk selalu menemanimu
Lirik Berjalan Lebih Jauh
Berjalan lebih jauh
Menyelam lebih dalam
Jelajah semua warna
Bersama, bersama
Lirik Ke Entah Berantah
Dan kawan
Bawaku tersesat ke entah berantah
Tersaru antara nikmat atau lara
Berpeganglah erat, bersiap tehempas Ke tanda tanya
Lagi-lagi tentang orang-orang yang akan selalu ada menemanimu dalam kondisi apapun. Dua lagu ini akan membuatmu paham bahwa masih ada orang yang peduli padamu. Tidak hanya sebagai penghibur, tapi juga membantumu bangkit saat kamu sedang terpuruk.
ADVERTISEMENTS
5. Melalui "Matahari Pagi" kamu akan dibuat makin cinta pada keindahan alam
Matahari pagi hangat dan menerangi
Dunia yang gelap, hati yang dingin
Perlahan berganti menjadi bahagia
Sebagai generasi millennial, liburan dan kembali ke alam bebas sudah menjadi gaya hidup baru. Dengan lagu ini, sambil didengar pagi hari di alam terbuka, kita akan dibawa ke suasana damai untuk sejenak istirahat dari rutinitas.
ADVERTISEMENTS
6. Terjebak macet di bawah panas kota, ada "Senja Di Jakarta" yang siap menghibur
Bersepeda sepulang kerja
Kenyang hirup asap kopaja
Klakson kanan kiri berbalasan
Oh, senja di Jakarta
Nikmati jalan di Jakarta
Maafkan jalan Jakarta
Lagu ini berisi lirik yang menyentuh permasalahan sosial di kota besar. Terjebak rutinitas yang membuatmu bosan seperti macet dan riuh ramai kota, merupakan makanan sehari-hari yang akan dirasakan. Alih-alih mengutuk keadaan, lebih baik menikmatinya dengan hati yang lapang.
7. Sampai akhirnya ditutup dengan lagu paling romantis yang membuat akhir menjadi manis. "Sampai Jadi Debu"
Badai Tuan telah berlalu
Salahkah ku menuntut mesra?
Tiap pagi menjelang, Kau di sampingku
Ku aman ada bersama mu
Selamanya, Sampai kita tua
Sampai jadi debu
Ku di liang yang satu
Ku di sebelahmu
Lirik lagu yang sederhana ditambah alunan piano yang damai, membuat lagu ini menjadi lagu terbaik yang bisa kamu dengar saat sedang jatuh cinta. Liriknya jujur, ringan namun penuh makna. Dijamin, siapapun yang mendengarnya akan dibawa pada suasana romantis yang diimpikan banyak orang. Mencintai dengan tulus, hingga tiada akhir. Karena tidak ada yal paling romantis selain hidup bersama hingga akhir masa.
Itulah sebagian lagu-lagu Banda Neira yang berhasil menghiburmu dalam kondisi apapun. Selain itu, masih banyak lagu Banda Neira lain yang siap menemanimu. Tidak hanya sekedar menghibur, tapi juga memberi pelajaran lewat lirik-liriknya yang sarat makna. Meski Banda Neira telah bubar, tapi lagu-lagu mereka akan tetap hidup di hati para penggemarnya.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”