Tahun 2020 akan segera berakhir, dan belum kelihatan juga tanda-tanda pandemi Covid-19 menyelesaikan misinya menjangkiti manusia di permukaan bumi. Akhirnya, manusia makin merasakan dampaknya terlebih ketika aktivitas di luar ruangan ikut dibatasi dengan dikeluarkannya kebijakan PSBB di sejumlah wilayah.
Pandemi Covid-19 memang mimpi buruk umat manusia di abad ini. Kemunculannya tidak pernah disangka-sangka apalagi diharapkan banyak negara di dunia. Banyak sektor pembangunan yang melambat berkatnya dan malah terhenti total.
Namun, berkat internet segalanya menjadi jauh lebih mudah. Meski tidak bertatap muka di kantor atau ruang kelas, kita masih tetap bisa menjalin komunikasi meski jarak jauh dan tersambung dengan panggilan video atau suara dan maknanya tidak bergesar atau berubah, semua tetap sama, komunikasi.
Selain komunikasi yang tetap bisa terjalin, internet juga memberikan kemudahan pada kita dalam melakukan 5 hal berikut ini.
ADVERTISEMENTS
1. Belajar dari rumah
Sejak kasus pertama Covid-19 diumumkan, pemerintah mulai mempersiapkan strategi untuk menghadapi ancaman terburuknya terutama di bidang pendidikan yang juga merasakan imbasnya. Pemerintah memutuskan mengalihkan kegiatan belajar dan mengajar di rumah dengan bantuan internet.
Awalnya banyak masyarakat kurang setuju dengan kebijakan pemerintah ini karena dinilai memberatkan rakyat kecil karena harus mempersiapkan pulsa dan kuota untuk tetap tersambung dengan internet.
Setelah ditinjau kembali, hari ini pemerintah memberikan bantuan berupa kuota gratis untuk menunjang kegiatan belajar dari rumah dengan harapan belajar dari rumah lebih kondusif dan efektif.
ADVERTISEMENTS
2. Mengumpulkan tugas, laporan dan skripsi
Biasanya ada atau tidak adanya kegiatan belajar atau perkuliahan di kampus, tugas tetap dikumpulkan di tempat (kampus atau sekolah) pada guru atau dosen pengampu masing-masing. Menariknya, kegiatan mengumpulkan tugas ini dijadikan ajang meminta uang jajan ke orangtua.
Namun, berbeda pada tahun 2020 ini, semua jenis tugas, laporan penelitian, laporan akhir maupun skripsi dikumpulkan via daring.
Selain memudahkan siswa dan mahasiswa, ternyata uang di dompet orangtua pun jauh lebih aman. Setelah tugas dikumpulkan, selanjutnya guru atau dosen memiliki kewajiban untuk memeriksa.
Sehingga, nantinya ada hubungan timbal balik—guru atau dosen akan mengirimkan kembali tugas yang harus segera direvisi melalui daring.
ADVERTISEMENTS
3. Ujian skripsi
Pernah terbayang sebelumnya bahwa ada hari di mana ujian skripsi tidak perlu lagi berada di ruangan dengan dosen penguji berjumlah empat hingga delapan orang?
Nah, tahun 2020 seperti mengamini permintaan para mahasiswa yang ingin mengejar sarjana. Sejumlah kampus mengeluarkan kebijakan mengadakan ujian skripsi tanpa tatap muka di kelas sebagai upaya menjalankan protokol kesehatan yakni jaga jarak. Sehingga, ujian skripsi kali ini diadakan melalui daring.
Memang, rasanya ujian mau di manapun tempatnya dan kapan waktunya tetap akan ada cemas, jantung berdebar dan gugup. Kelebihannya adalah kamu tidak harus bertemu langsung dengan dosen yang menurutmu killer.
Tapi tetap saja, namanya juga ujian mana ada yang bisa santai.
ADVERTISEMENTS
4. Presentasi atau meeting pekerjaan
Presentasi atau meeting identik pada kerapihan, kehadiran dan ketepatan waktu karyawan ketika menghadirinya. Biasanya, presentasi akan terasa canggung antara satu dengan yang lain, terlebih saat pimpinan meeting bicara di muka ruangan.
Adanya pandemi di Indonesia, kebiasaan presentasi dan meeting diubah jadi di rumah saja mengikuti instruksi yang diberikan pemerintah.
Pada saatnya presentasi atau meeting para karyawan tidak diharuskan rapih asalkan mengenakan kemeja, rambut disisir, wajah disapu dengan makeup sudah bisa ikut meeting tanpa memedulikan bahwa kamu masih mengenakan celana tidur.
Selain itu, latar belakang saat meeting pun beragam ada yang tembok rumah bahkan halaman rumah yang penuh tanaman hijau, jadi tidak bosan, kan? Jika begini, meeting maupun presentasi rasanya tidak se-canggung ketika berada di ruangan meeting sungguhan.
ADVERTISEMENTS
5. Berbelanja
Hari ini, berbelanja tidak lagi mengharuskan kita untuk pergi ke supermarket atau mall atau bahkan factory outlet. Berbelanja secara daring bisa menjadi alternatif pilihan ibu-ibu rumah tangga yang takut pergi keluar, apalagi di masa PSBB transisi yang mengharuskan masyarakat berdiam di rumah dan membatasi aktivitas di luar ruangan.
Meski sedikit berbeda euphorianya dibandingkan berbelanja secara langsung di toko, nyatanya berbelanja daring banyak keuntungannya, loh, terutama bagi para pecinta harga promo dan diskon.
Biasanya toko belanja daring menyediakan beragam pilihan pelayanan, misal potongan harga yang hampir selalu ada setiap bulannya, cashback tanpa syarat, harga promo yang diberikan tanpa minimal belanja atau bahkan pelayanan gratis ongkos kirim ke manapun. Keuntungan lain yang didapat dengan berbelanja daring, para pembeli tidak perlu repot-repot membawa kantung belajaan. Kurir atau petugas pengiriman yang akan mengirimkan barang belanjaan sampai ke depan pintu rumah.
Ringkas, praktis dan tentunya aman karena terhindar dari kerumunan orang yang juga berburu diskonan.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”